Tiga tim bersaing ketat di liga basket mahasiswa
Kamis, 25 Oktober 2012 - 20:39 WIB
Tiga tim bersaing ketat di liga basket mahasiswa
A
A
A
Sindonews.com - Tiga tim putra bersaing ketat di papan atas klasemen sementara Liga Mahasiswa (Lima) Bola Basket wilayah Jawa Barat. Menuntaskan pekan pertama, tim Universitas Kristen Maranatha, Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), dan Institut Teknologi Harapan Bangsa (ITHB) secara berurutan menduduki tiga peringkat teratas dengan poin sama.
Tiga kampus tersebut masing-masing berhasil mengumpulkan dua poin kemenangan atas lawannya. Di pekan pertama ini, Universitas Kristen Maranatha mampu mengalahkan tim putra Ganesha dari Institut Teknologi Bandung dengan skor 58-40. Setelah itu, tim dari Universitas Komputer Indonesia (Unikom) pun dilibas dengan kedudukan akhir 67-49.
Unpar pun memiliki nilai sama di papan klasemen sementara. Mereka menghabisi Unikom 72-36 di pertandingan pertama, dan mengalahkan Institut Teknologi (IT) Telkom dengan skor 84-40 di laga selanjutnya. Sedangkan ITHB berhasil memenangkan dua pertandingan masing-masing atas Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dengan skor 74-45, dan Universitas Widyatama dengan kedudukan 86-56.
Di papan tengah, Universitas Padjadjaran (Unpad), UPI, dan Universitas Widyatama masing-masing mendapat satu poin kemenangan dan satu kali kalah. Sedangkan Unikom menutup pekan pertama ini di peringkat sepuluh klasemen sementara. Kampus yang diwakili tim Buldozer ini berstatus juru kunci setelah menelan dua kekalahan beruntun.
Dwui Eriano, Operations Panitia Pelaksana even ini mengatakan, persaingan sebenarnya dari tim-tim peserta belum mencapai puncak. Terlebih di pekan pertama ini, setiap kampus rata-rata hanya menjalani dua pertandingan. Para peserta diberi jeda selama dua minggu, pekan kedua Lima Basket wilayah Jawa Barat dilanjutkan Jumat (2/11).
''Tim unggulan dari ITHB bersaing di papan atas, sedangkan unggulan lainnya yaitu Widyatama menempati papan tengah. Tapi ini bukan kejutan, karena liga baru dimulai. Kekuatan sebenarnya dari para peserta belum begitu terlihat saat ini, bahkan ada beberapa tim yang tampak belum mencapai permainan terbaiknya,” kata Dwui.
Melalui jeda liga selama dua pekan ini, semua tim memiliki kesempatan untuk memperbaiki permainan mereka. Terlebih bagi kampus-kampus yang mendapat hasil buruk di pekan pertama kemarin.
“Permainan kami sudah lebih baik pada pertandingan kedua, saat melawan STIE Kesatuan (Bogor), berbeda dengan laga pembuka saat kami dikalahkan UPI. Saya harap permainan kami terus lebih baik lagi di pertandingan selanjutnya. Yang perlu dibenahi adalah fokus kami saat transisi dari posisi bertahan ke menyerang, dan sebaliknya,” kata pemain senior Unpad, Muhammad Akbar.
Evaluasi permainan juga dilakukan ITHB. Meski mampu memenangkan dua pertandingan pertama dan berada di papan atas, tim juara bertahan liga tahun lalu ini mengaku belum mencapai performa terbaik. Bahkan, beberapa kali ITHB kehilangan karakter permainannya.
“Dua pertandingan kemarin bukan permainan terbaik kami. Para pemain ITHB belum menyatu di lapangan, belum sepenuhnya klop. Ditambah ada beberapa pemain kami yang bergabung belakangan,” kata Januar, guard senior ITHB dilansir situs resmi Lima, www.ligamahasiswa.co.id.
Sedangkan di kelas bola basket puteri, tim Unpad menutup pekan pertama sebagai pemuncak klasemen dengan raihan dua kemenangan. Diikuti tim puteri Universitas Maranatha dan Unpar dengan nilai sama.
Tiga kampus tersebut masing-masing berhasil mengumpulkan dua poin kemenangan atas lawannya. Di pekan pertama ini, Universitas Kristen Maranatha mampu mengalahkan tim putra Ganesha dari Institut Teknologi Bandung dengan skor 58-40. Setelah itu, tim dari Universitas Komputer Indonesia (Unikom) pun dilibas dengan kedudukan akhir 67-49.
Unpar pun memiliki nilai sama di papan klasemen sementara. Mereka menghabisi Unikom 72-36 di pertandingan pertama, dan mengalahkan Institut Teknologi (IT) Telkom dengan skor 84-40 di laga selanjutnya. Sedangkan ITHB berhasil memenangkan dua pertandingan masing-masing atas Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dengan skor 74-45, dan Universitas Widyatama dengan kedudukan 86-56.
Di papan tengah, Universitas Padjadjaran (Unpad), UPI, dan Universitas Widyatama masing-masing mendapat satu poin kemenangan dan satu kali kalah. Sedangkan Unikom menutup pekan pertama ini di peringkat sepuluh klasemen sementara. Kampus yang diwakili tim Buldozer ini berstatus juru kunci setelah menelan dua kekalahan beruntun.
Dwui Eriano, Operations Panitia Pelaksana even ini mengatakan, persaingan sebenarnya dari tim-tim peserta belum mencapai puncak. Terlebih di pekan pertama ini, setiap kampus rata-rata hanya menjalani dua pertandingan. Para peserta diberi jeda selama dua minggu, pekan kedua Lima Basket wilayah Jawa Barat dilanjutkan Jumat (2/11).
''Tim unggulan dari ITHB bersaing di papan atas, sedangkan unggulan lainnya yaitu Widyatama menempati papan tengah. Tapi ini bukan kejutan, karena liga baru dimulai. Kekuatan sebenarnya dari para peserta belum begitu terlihat saat ini, bahkan ada beberapa tim yang tampak belum mencapai permainan terbaiknya,” kata Dwui.
Melalui jeda liga selama dua pekan ini, semua tim memiliki kesempatan untuk memperbaiki permainan mereka. Terlebih bagi kampus-kampus yang mendapat hasil buruk di pekan pertama kemarin.
“Permainan kami sudah lebih baik pada pertandingan kedua, saat melawan STIE Kesatuan (Bogor), berbeda dengan laga pembuka saat kami dikalahkan UPI. Saya harap permainan kami terus lebih baik lagi di pertandingan selanjutnya. Yang perlu dibenahi adalah fokus kami saat transisi dari posisi bertahan ke menyerang, dan sebaliknya,” kata pemain senior Unpad, Muhammad Akbar.
Evaluasi permainan juga dilakukan ITHB. Meski mampu memenangkan dua pertandingan pertama dan berada di papan atas, tim juara bertahan liga tahun lalu ini mengaku belum mencapai performa terbaik. Bahkan, beberapa kali ITHB kehilangan karakter permainannya.
“Dua pertandingan kemarin bukan permainan terbaik kami. Para pemain ITHB belum menyatu di lapangan, belum sepenuhnya klop. Ditambah ada beberapa pemain kami yang bergabung belakangan,” kata Januar, guard senior ITHB dilansir situs resmi Lima, www.ligamahasiswa.co.id.
Sedangkan di kelas bola basket puteri, tim Unpad menutup pekan pertama sebagai pemuncak klasemen dengan raihan dua kemenangan. Diikuti tim puteri Universitas Maranatha dan Unpar dengan nilai sama.
(aww)
