Arema IPL kejar benteng lokal, Barisic terpental

Senin, 12 November 2012 - 18:13 WIB
Arema IPL kejar benteng...
Arema IPL kejar benteng lokal, Barisic terpental
A A A
Sindonews.com - Arema FC versi Indonesian Premier League (IPL) berencana bakal mempertahankan tiga pemain impor, yakni Roman Chmelo, Marko Krasic, serta kiper Deniss Romanovs. Hampir dipastikan hanya striker Andrew Barisic yang bakal terbuang dari skuad Singo Edan.

Jika mempertahankan tiga pemain asing, maka hanya tersisa satu slot karena IPL hanya memberlakukan empat pemain asing dalam satu tim. Nah, satu slot inilah yang masih menjadi tanda tanya. Kemungkinan besar pelatih Dejan Antonic bakal mengisinya dengan pemain berposisi striker.

Itu sangat beralasan mengingat musim lalu koleksi gol Singo Edan tidak banyak lahir dari striker murni. Selain itu, hingga kini Arema IPL belum menjanjikan jika bicara soal posisi penyerang. Situasi ini menjadikan benteng pertahanan Arema berpotensi dipadati pemain lokal lagi.

Musim lalu Arema IPL menjadi satu-satunya klub IPL yang tidak mempunyai pemain asing di pos back four alias pertahanan. Kekuatan reguler klub yang bermarkas di Stadion Gajayana ini adalah Legimin Raharjo (full back kanan), Herman dan Irfan Raditya (centre back), serta Fariz Dinata (full back kiri).

''Kemungkinan kami akan mencari pemain asing untuk striker. Sedangkan pertahanan masih cukup mengandalkan pemain lokal. Sejauh ini, pertahanan masih bisa diandalkan karena musim lalu bermain cukup apik tanpa pemain asing. Untuk detailnya, kami tunggu instruksi dari pelatih,” ucap Manajer Arema IPL Risky Dahlan.

Tidak heran jika Arema berkeinginan mengembalikan centre back Leonard Tupamahu ke Gajayana dan meminang Diego Michiels. Sebab posisi centre back masih sangat langka di Arema. Sepeninggal Gunawan Dwi Cahyo yang memilih seleksi di Persebaya Divisi Utama, praktis hanya ada Hermawan dan Irfan Raditya.

Selain posisi striker, sektor ini tampaknya juga bakal menjadi perhatian serius bagi Dejan Antonic. Paling tidak dia membutuhkan satu atau dua bek berpengalaman untuk mengantisipasi absennya Hermawan dan Irfan Raditya. Sementara posisi kiper dan tengah masih relatif aman.

''Dejan ingin kami terfokus pada penambahan pemain berpengalaman. Kalau pun usianya masih muda, tapi yang pasti jam terbangnya harus tinggi. Hingga kini memang belum ada upaya bergerak lebih agresif karena tetap harus menunggu rekomendasi dari pelatih,” terangnya.

Khusus untuk Diego Michiels, hingga kini Arema tidak terpengaruh kasus pemukulan yang dilakukan pemain tim nasional (timnas) itu. Manajemen melihat itu bukan suatu alasan besar untuk memalingkan muka, karena pertimbangan merekrut Diego adalah murni karena kualitasnya.

Teman dekat artis Nikita Willy itu pernah memperkuat Arema IPL dengan status pinjaman kala bermain di perempatfinal AFC Cup. Tampial di dua laga kontrak Al Ettifaq, sebenarnya Diego tak begitu memberikan kontribusi. Namun Dejan sudah kadung terpikat dengan kemampuan mantan pemain Persija Jakarta ini.

Sementara, centre back Hermawan menyatakan siap jika dipercaya menjadi benteng utama Arema musim depan. Dia melihat semusim kemarin menjadi bukti nyata bek lokal tidak kalah dengan pemain asing. Pemain asal Pakisaji, Malang, ini yakin kekuatan pertahanan Arema bisa semakin berkembang.

''Musim depan Insya Alah tidak ada masalah lagi di tim Arema. Jadi kami berpotensi besar menjadi lebih baik walau mungkin tanpa pemain asing di pertahanan. Saya sangat siap kembali menjadi pilihan pelatih dan semoga tidak ada kendala berarti, misalnya cedera,” harap Hermawan.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8399 seconds (0.1#10.140)