Melunak, Sriwijaya FC bakal bela Timnas?

Rabu, 09 Januari 2013 - 15:49 WIB
Melunak, Sriwijaya FC...
Melunak, Sriwijaya FC bakal bela Timnas?
A A A
Sindonews.com - Kabar mengejutkan datang dari Sriwijaya FC dan ini tentunya merupakan tamparan keras untuk KPSI, Pasalnya secara tegas Sriwijaya FC menolak untuk bergabung Timnas PSSI. Namun kenyataanya manajemen memberikan sinyal untuk merelakan pergi bergabung pada training camp sebagai persiapan menghadapi Pra Piala Asia 2015.

Direktur Teknik dan SDM SFC, Hendri Zainudin mengatakan keputusan ini sebagai wujud dari komitment SFC untuk mematuhi apa yang menjadi kesepakatan antara PT Liga dengan Menpora, untuk memenuhi tiga syarat yang ditetapkan dan salah satunya adalah mendukung pembentukan satu timnas yang mewakili Indonesia. Sementara dua syarat lainnya.

Yakni berkomitmen menghilangkan dualisme kepengurusan organisasi sepakbola nasional dan penyatuan kompetisi dan berkomitmen menyelesaikan segala bentuk kewajiban klub-klub terhadap atlet, pelatih, dan lainnya, yang tertunda pada musim 2011/12.

"Kita akan berkomitment agar semua syarat ini terpenuhi semuanya, dan konflik dualisme kepengurusan ini segera berakhir," katanya kepada Sriwijayapos, (8/1/2013).

Sebelumnya, Direktur teknik dan SDM PT Sriwijaya Optimis Mandiri, Hendri Zainuddin mengatakan, Sriwijaya FC berada di naungan KPSI. Karena itu, Sriwijaya FC akan mengikuti arahan KPSI untuk tidak mengirim pemainnya memperkuat timnas Pra Piala Asia bentukan PSSI Djohar Arifin.

“KPSI sudah mengeluarkan pernyataan, melarang klub ISL melepas pemain memperkuat timnas Pra Piala Asia bentukan PSSI Djohar Arifin, karena itu , kami tidak akan melepas Tantan,” kata Hendri.

Dikatakan Hendri, pihaknya baru akan melepas pemainnya, jika Task Force bentukan Menteri Pemuda dan Olahraga yang melakukan pemanggilan.

"Jika Task Force yang memanggil, baru dengan senang hati kami melepas pemain memperkuat Timnas Indonesia,” ujarnya.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1170 seconds (0.1#10.140)