Kohlschreiber klaim sulit bendung serangan Ferrer

Sindonews.com - Tampaknya keberuntungan belum memihak kepada Philipp Kohlschreiber. Meski begitu, petenis Jerman tersebut tetap memiliki keyakinan besar untuk tampil lebih baik di Grand Slam pertama tahun ini di Australia Terbuka.

Kohlschreiber harus mengalami pil pahit setelah dikalahkan David Ferrer di final turnamen Heineken Terbuka di Aucland. Padahal sesaat sebelum pertandingan berlangsung dia mempunyai keinginan untuk mengulang suksesnya yang pernah di capainya pada tahun 2008 lalu, saat menjadi juara di turnamen itu. Namun, nyatanya petenis peringkat lima dunia terlalu kuat baginya.

"Saya menyadari sangat sulit untuk bermain melawan Ferrer. Pasalnya, dia menunjukkan penampilan yang tak kenal menyerah. Apalagi ketika dia merebut set pertama yang membuat saya sulit untuk membendung serangannya," kilah Kohlschreiber seperti dilansir situs resmi turnamen Heineken Terbuka, Minggu (13/1/2013).

Kedua petenis itu akan melakukan perjalanan ke Melbourne untuk menjalani latihan sebelum laga perdana di mulai. Pada pertandingan pertama Kohlschreiber akan menghadapi wakil dari Belgia, Steve Darcis. Sementara Ferrer siap menjajal kekuatan Olivier Rochus.