Seminggu KITAS tak beres, SFC lepas Erick Weeks

Kamis, 31 Januari 2013 - 23:23 WIB
Seminggu KITAS tak beres, SFC lepas Erick Weeks
Seminggu KITAS tak beres, SFC lepas Erick Weeks
A A A
Sindonews.com - Manajemen Sriwijaya FC (SFC) mulai jengah dengan berbelit-belitnya urusan penyelesaian Kartu Izin Tinggal Sementara (KITAS) Erick Weeks Lewis. Buntutnya, manajemen memberikan waktu satu minggu lagi, jika tak rampung maka sang pemain dilepas.

Sikap yang dilayangkan manajemen tersebut, setelah Direktur Keuangan PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Augie Bunyamin, terbang ke Singapura untuk menjemput Erick sejak Senin(28/1)lalu. Hasilnya Augie tidak bisa membawa pemain asal Liberia itu ke Palembang dan dipastikan bakal absen menghadapi Persija Jakarta, Sabtu malam (2/1).

Augie Bunyamin menceritakan, pada hari Senin lalu dirinya berkoordinasi dengan pihak Imigrasi Singapura dan KBRI yang ada di Singapura. Untuk urusan dengan KBRI, semua tidak ada masalah, karena administrasinya sudah di setor. Ternyata pada saat Erick Weeks tiba di Singapura Rabu (30/1) pukul 21.30Wib , pihak Imigrasi Singapura tidak mengizinkan dan tidak mau memberikan cap bahwa Erick sudah sampai di Singapura.

''Padahal surat calling Visa dan teletex dari Imigrasi Indonesia sudah ditunjukkan ke pihak Imigrasi Singapura, agar segera berangkat ke KBRI di Singapura. Hasilnya, pihak Imigrasi sana tidak memberikan izin kepada Erick Weeks mengambil KITAS kerja di Singapura. Intinya dia tidak boleh keluar dari bandara Singapura,” jelasnya, Kamis (31/1).

Manajemen SFC sendiri, sambung Augie, sudah mencoba bernegosiasi dengan pihak Imigrasi Singapura selama hampir tiga jam, namun hasilnya tetap nihil. Mereka menyarankan agar Erick dipersilahkan mengambil Kitas kerja di negara lain, selain Singapura.

''Kemudian pada Rabu malam itu juga atau sekitar pukul 24.00, Erick langsung terbang kembali menuju Ghana, melalui Abudhabi. “Dia akan menunggu di Ghana, sementara hari (kemarin) agen Erick, sudah berangkat ke Imigrasi Indonesia untuk meminta kembali reconfirm calling visa. Hanya saja, negara mana yang dituju, itu yang masih belum diketahui,” sambungnya.

Kemungkinan besar, tandas Augie, negara yang dituju untuk mengambil calling visa Erick Weeks adalah di Abuja, Nigeria. Karena dari KBRI di Abuja nanti di kembali kan lagi ke KBRI di Singapura. Tapi ternyata memang di Imigrasi Singapura tidak diterima.

''Alasan pihak Imigrasi Singapura ya karena warga negara. karena negara-negara dari Afrika seperti Nigeria, Kamerun, Liberia atau hampir negara-negara di Afrika memang agak sulit mengambil Visa kerja Indonesia di Singapura,” ucapnya.

Jadi dengan bertambahnya kendala yang terjadi pada Erick Weeks, maka mantan pemain Persiwa Wamena ini akan absen minimal satu kali pertandingan lagi. Karena dia diupayakan hari ini sudah tiba di Abuja, Nigeria.

''Kalau hari ini selesai, maka di kirim teletex dari Imigrasi ke KBRI di Abuja untuk di keluarkan disana. Itu bisa membutuhkan waktu lima hari. Kalau sampai lima hari ke depan kita tidak bisa mendatangkan Erick Week ke Palembang, berarti manajemen harus mengambil sikap untuk melepasnya,”

Dilema pemain pertama asal Afrika yang merumput di Indonesia yang mengurus Kitas tahun 2013 ini adalah Erick Weeks. Kalau nanti Erick selesai mengurus itu dan bisa bermain di SFC lagi, maka semua pemain asal Afrika akan melakukan cara yang dilakukan Erick.

''Kalau untuk pemain yang berasal dari luar negara Afrika, itu tidak terlalu sulit dan sangat cepat. Saya ketemu dengan beberapa pemain asal Korea dan Amerika, mereka cepat ngurusnya,” tutup Augie.

Sementara pelatih kepala Kas Hartadi, juga sudah mengetahui dari manajemen bahwa Erick Weeks tidak bisa datang ke Palembang dan bergabung bersama Laskar Wong Kito, saat menghadapi Persija besok malam. Tapi, Kas menyatakan tetap akan menyerahkan semuanya kepada manajemen.

''Sebenarnya kita masih tetap mengharapkan tenaganya, tapi mau bagaimana lagi. Kalau memang tidak selesai juga, ya saya akan koordinasi lagia dengan manajemen. Dia juga kan belum pernah sama sekali main bersama SFC di lima partai ini. ya ujungnya, klub juga yang dirugikan,” pungkasnya singka
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5312 seconds (0.1#10.140)