Asia lahan subur judi sepak bola

Rabu, 06 Februari 2013 - 07:38 WIB
Asia lahan subur judi sepak bola
Asia lahan subur judi sepak bola
A A A
Sindonews.com - Seorang pelaku industri taruhan telah menguak fakta mengenai kasus pengaturan skor. Orang dalam sebuah rumah taruhan terkenal di Asia itu mengaku jutaan pounds telah berseliweran di timur jauh,terkait judi sepak bola.

Sebelumnya,pihak berwenang Eropa (Europol) telah menyelidiki sekitar 380 pertandingan di Eropa sebagai target yang telah terkonspirasi pengaturan skor,termasuk skandal Liverpool saat mengalahkan Debrecen 1-0 di Liga Champions 2009/2010.

“Pihak berwenang sedang menyelidiki wasit dan panitia penyelenggara.Mereka diakui menjadi target utama karena bisa dibayar lebih murah,”ungkap seorang penjudi andal itu,dilansir The Sun.

Menurut penuturan,banyak para penjudi yang memasang taruhan,baik yang bersifat legal ataupun ilegal.Korupsi pun secara tidak sadar telah dilakukan dan merusak masyarakat.Para bandar judi yang berada di Inggris akan menggunakan sebuah software tertentu untuk melacak dinamika pergerakan uang ini.Liciknya,mereka akan melakukan skala pengaturan skor pada tim yang memiliki taruhan terbesar.

“Ketika Real Madrid melawan pasukan SirAlex Ferguson, Manchester United,pada Liga Champions,Minggu depan,bandar judi Inggris akan meraup untung jutaan pounds.Tak ada satu pun orang yang mengetahui bahwa pertandingan itu (akan) mengalami manipulasi skor.

Namun, di negara bagian timur,uang ratusan juta akan benar-benar dipertaruhkan.” “Saya telah diberi tahu bahwa omzet yang didapat di pasar Asia dalam sepekan bisa sebesar omzet Nike dalam setahun.

Itu adalah uang yang tidak bisa Anda mimpikan. Karena jumlahnya sangat besar, dari situlah tindak korupsi dan penggelapan terjadi dengan mudah,”ujar penjudi anonim itu. “Oleh sebab itu,Anda akan memilih membeli ‘jasa’ wasit ketimbang ‘jasa’ tim.Bukanlah sebuah kebetulan jika penyelidikan kasus skala pengaturan skor selalu melibatkan wasit.”
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6423 seconds (0.1#10.140)