Olahraga Australia diterpa kasus doping
A
A
A
Sindonews.com - Dunia olahraga Australia kini tengah terguncang. Kini olahraga profesional Australia diterpa "badai doping".
Seperti dilansir BBC, Komisi Kejahatan Australia (ACC) mengatakan para ilmuwan, pelatih dan staf pendukung terlibat dalam penyediaan doping namun tidak dirinci lebih lanjut. ACC menyebutkan dalam laporannya penggunaan peptide dan hormon ini memiliki efek yang sama dengan steroid.
"Walaupun dilarang dalam cabang olahraga profesional, peptide dan hormon digunakan oleh atlet profesional Australia melalui fasilitasi ilmuwan olahraga, pelatih dan staf," demikian laporan ACC.
Penemuan ACC ini membuat para petinggi pemerintah berang. Menteri Dalam Negeri, Jason Clare, mengatakan fakta ini tentu membuat muak para pendukung olahraga. "Langkah ini menipu dan lebih buruk lagi, menipu dengan bantuan penjahat," tutur Claire.
Sementara Menteri Olahraga, Kate Lundy, mengatakan siap unguk menindak tegas para pelaku kecurangan dalam olahraga. "Bila Anda ingin curang, kami akan menangkap Anda. Bila Anda ingin mengatur hasil pertandingan, kami akan menangkap Anda," kata Lundy.
Seperti dilansir BBC, Komisi Kejahatan Australia (ACC) mengatakan para ilmuwan, pelatih dan staf pendukung terlibat dalam penyediaan doping namun tidak dirinci lebih lanjut. ACC menyebutkan dalam laporannya penggunaan peptide dan hormon ini memiliki efek yang sama dengan steroid.
"Walaupun dilarang dalam cabang olahraga profesional, peptide dan hormon digunakan oleh atlet profesional Australia melalui fasilitasi ilmuwan olahraga, pelatih dan staf," demikian laporan ACC.
Penemuan ACC ini membuat para petinggi pemerintah berang. Menteri Dalam Negeri, Jason Clare, mengatakan fakta ini tentu membuat muak para pendukung olahraga. "Langkah ini menipu dan lebih buruk lagi, menipu dengan bantuan penjahat," tutur Claire.
Sementara Menteri Olahraga, Kate Lundy, mengatakan siap unguk menindak tegas para pelaku kecurangan dalam olahraga. "Bila Anda ingin curang, kami akan menangkap Anda. Bila Anda ingin mengatur hasil pertandingan, kami akan menangkap Anda," kata Lundy.
(wir)