Petenis Rep. Ceko dihukum karena doping
A
A
A
Sindonews.com - Federasi Tenis Internasional (ITF) menjatuhkan hukuman enam bulan terhadap petenis putri asal Republik Ceko, Barbora Zahlavova Strycova, setelah perempuan berusia 26 tahun itu terbukti positif ketika menjalani tes obat terlarang.
Strycova, yang saat ini menempati posisi 124 dunia, diketahui mengkonsumsi sibutramine, sebuah zat yang terdapat dalam produk penurun berat badan, dalam darahnya. Dia gagal dalam menjalani tes doping saat mengikuti Luksemburg Terbuka tahun lalu.
"Ms Zahlavova Strycova menyatakan bahwa sibutramine tersebut, di sini dia tidak memegang pengecualian penggunaan yang sah untuk terapi itu, telah masuk ke sistem tubuhnya lewat mengkonsumsi suplemen ACAI Berry Thin," tulis ITF dalam sebuah pernyataan, yang dikutip Sky Sports.
"Dia membantah memiliki niat untuk meningkatkan penampilannya lewat penggunaan Acai Berry Thin tersebut."
Hukuman Strycova terhitung sejak 16 Oktober tahun lalu, itu berarti semua hasil yang telah didapatnya sejak itu dinyatakan hangus. Dia bisa berkompetisi lagi pada 15 April mendatang. Dalam karir profesionalnya, Strycova mencapai peringkat tertinggi di posisi 39 pada 19 Juli 2010.
Strycova, yang saat ini menempati posisi 124 dunia, diketahui mengkonsumsi sibutramine, sebuah zat yang terdapat dalam produk penurun berat badan, dalam darahnya. Dia gagal dalam menjalani tes doping saat mengikuti Luksemburg Terbuka tahun lalu.
"Ms Zahlavova Strycova menyatakan bahwa sibutramine tersebut, di sini dia tidak memegang pengecualian penggunaan yang sah untuk terapi itu, telah masuk ke sistem tubuhnya lewat mengkonsumsi suplemen ACAI Berry Thin," tulis ITF dalam sebuah pernyataan, yang dikutip Sky Sports.
"Dia membantah memiliki niat untuk meningkatkan penampilannya lewat penggunaan Acai Berry Thin tersebut."
Hukuman Strycova terhitung sejak 16 Oktober tahun lalu, itu berarti semua hasil yang telah didapatnya sejak itu dinyatakan hangus. Dia bisa berkompetisi lagi pada 15 April mendatang. Dalam karir profesionalnya, Strycova mencapai peringkat tertinggi di posisi 39 pada 19 Juli 2010.
(nug)