Persiba siap jinakkan Si Kerbau Merah
A
A
A
Sindonews.com - Persiba Bantul tidak memiliki rasa takut sedikit pun meladeni juara Indonesia Primier League (IPL), Semen Padang. Dalam laga lanjutan IPL, Sabtu (2/3/2013) besok di Stadion Agus Salim, Persiba siap menjinakkan tim yang berjuluk Kabau Sirah atau Kerbau
Merah tersebut.
Pelatih Persiba M Basri mengakui, Semen Padang merupakan tim hebat dengan kualitas pemain yang mumpuni di semua sektor. Tim yang berdiri sejak 1980 ini juga tampak perkasa, apalagi bermain di depan publiknya. Namun, juara IPL 2012 ini bukan tim yang tidak terkalahkan.
"Kita menghadapi juara bertahan (IPL). Sulit menang, tapi kami tetap punya peluang (menang),” katanya saat dihubungi dari Yogyakarta, Kamis (28/2/2013).
Keperkasaan skuad Semen Padang ditunjukkan saat menjungkalkan tim promosi Pro Duta FC di Medan di laga pembuka IPL 2013. Meski bermain tandang, tim yang didukung kelompok suporter Spartacks (Suporter Padang dan Anak Rantau Cinta Kabau Sirah) ini menang dua gol tanpa balas.
Namun, M Basri menegaskan, datang ke Padang untuk mencuri poin. Target tersebut pernah dicapainya pada IPL 2012 lalu. Bermain di kandang lawan, pada 17 Desember 2011 lalu, Laskar Sultan Agung mampu meredam Seman Padang dengan menahan imbang 0-0. Persiba pun pulang dengan mengantongi satu poin. “Kita tidak takut, target Persiba besok adalah bisa membawa pulang poin,” tegasnya.
Menurut dia, laga resmi perdana yang dilakoni Persiba saat menahan imbang Pro Duta FC menjadi modal menantang juara bertahan. “Di Medan (kontra Pro Duta FC), kami tidak kalah. Di Padang kami juga berharap demikian,” ujarnya.
Mantan Pelatih PSS Sleman ini mengakui faktor kelelahan tim besutannya bisa menjadi penghambat tim kebanggan publik Bantul ini untuk mencuri poin di kandang Semen Padang. Pasalnya tiga hari sebelumnya, Persiba harus berjibaku dengan Pro Duta FC di Medan yang berakhir dengan skor 0-0. “Ya pasti pasti lelah. Sekarang saja masih dalam perjalanan dari
Medan ke Padang. Kita punya waktu istirahat satu hari sebelum bertanding,” ungkapnya.
Kondisi berbeda dialami skuad tuan rumah yang benar-benar fresh. Pada saat Persiba meladeni Pro Duta FC, sebenarnya Semen Padang berjibaku dengan Arema IPL. Namun, Arema IPL urung datang sehingga tim kebanggaan Kota Padang ini mendapat hadiah kemenangan WO dengan skor 3-0. “Kondisi fisik kami berbeda dengan tuan rumah, tapi saya tidak mau menyalahkan jadwal,” imbuhnya.
Di sisi lain, Persiba akan memanfaatkan konsentrasi Semen Padang yang tentu agak terbelah. Berdasarkan jadwal yang dirilis LPIS, pada Selasa (5/3) mendatang, Semen Padang harus tampil di ajang AFC Cup 2013 menjamu Singapore Armed Force. “Kendala kita kelelahan, mungkin kendala mereka (Semen Padang) konsentrasinya agak terbelah karena harus tampil di AFC Cup tiga hari kemudian,” ungkap M Basri yang tercatat pernah menukangi timnas pada 1979, 1983 dan 1998 ini.
Merah tersebut.
Pelatih Persiba M Basri mengakui, Semen Padang merupakan tim hebat dengan kualitas pemain yang mumpuni di semua sektor. Tim yang berdiri sejak 1980 ini juga tampak perkasa, apalagi bermain di depan publiknya. Namun, juara IPL 2012 ini bukan tim yang tidak terkalahkan.
"Kita menghadapi juara bertahan (IPL). Sulit menang, tapi kami tetap punya peluang (menang),” katanya saat dihubungi dari Yogyakarta, Kamis (28/2/2013).
Keperkasaan skuad Semen Padang ditunjukkan saat menjungkalkan tim promosi Pro Duta FC di Medan di laga pembuka IPL 2013. Meski bermain tandang, tim yang didukung kelompok suporter Spartacks (Suporter Padang dan Anak Rantau Cinta Kabau Sirah) ini menang dua gol tanpa balas.
Namun, M Basri menegaskan, datang ke Padang untuk mencuri poin. Target tersebut pernah dicapainya pada IPL 2012 lalu. Bermain di kandang lawan, pada 17 Desember 2011 lalu, Laskar Sultan Agung mampu meredam Seman Padang dengan menahan imbang 0-0. Persiba pun pulang dengan mengantongi satu poin. “Kita tidak takut, target Persiba besok adalah bisa membawa pulang poin,” tegasnya.
Menurut dia, laga resmi perdana yang dilakoni Persiba saat menahan imbang Pro Duta FC menjadi modal menantang juara bertahan. “Di Medan (kontra Pro Duta FC), kami tidak kalah. Di Padang kami juga berharap demikian,” ujarnya.
Mantan Pelatih PSS Sleman ini mengakui faktor kelelahan tim besutannya bisa menjadi penghambat tim kebanggan publik Bantul ini untuk mencuri poin di kandang Semen Padang. Pasalnya tiga hari sebelumnya, Persiba harus berjibaku dengan Pro Duta FC di Medan yang berakhir dengan skor 0-0. “Ya pasti pasti lelah. Sekarang saja masih dalam perjalanan dari
Medan ke Padang. Kita punya waktu istirahat satu hari sebelum bertanding,” ungkapnya.
Kondisi berbeda dialami skuad tuan rumah yang benar-benar fresh. Pada saat Persiba meladeni Pro Duta FC, sebenarnya Semen Padang berjibaku dengan Arema IPL. Namun, Arema IPL urung datang sehingga tim kebanggaan Kota Padang ini mendapat hadiah kemenangan WO dengan skor 3-0. “Kondisi fisik kami berbeda dengan tuan rumah, tapi saya tidak mau menyalahkan jadwal,” imbuhnya.
Di sisi lain, Persiba akan memanfaatkan konsentrasi Semen Padang yang tentu agak terbelah. Berdasarkan jadwal yang dirilis LPIS, pada Selasa (5/3) mendatang, Semen Padang harus tampil di ajang AFC Cup 2013 menjamu Singapore Armed Force. “Kendala kita kelelahan, mungkin kendala mereka (Semen Padang) konsentrasinya agak terbelah karena harus tampil di AFC Cup tiga hari kemudian,” ungkap M Basri yang tercatat pernah menukangi timnas pada 1979, 1983 dan 1998 ini.
(wbs)