Pimpin skuad ke Medan, Gurning dikontrak Arema IPL?
A
A
A
Sindonews.com - Abdul Rahman Gurning sempat menyatakan kegalauannya di Arema versi IPL lantaran belum juga dikontrak. Namun, Kamis (28/2), dia membawa 16 pemain Arema IPL ke Medan untuk persiapan kontra Pro Duta FC.
Lantas, seperti apakah sebenarnya status Gurning di Arema IPL? Manajemen Arema disebutkan sudah mengikat Gurning. Sebelum keberangkatan ke Medan kemarin, 21 pemain resmi dikontrak, namun untuk Gurning, tidak disebutkan. Kondisi semakin tidak jelas lantaran Gurning yang berusaha dikonfirmasi melalui telepon selulernya, tidak memberikan jawaban.
Sebelumnya Gurning mengaku dirinya belum jelas berposisi sebagai pelatih Arema lantaran belum ada ikatan kontrak. "Manajemen mereka selalu bilang sabarlah dulu. Padahal, dari awal saya cukup yakin dengan janji mereka. Kemungkinan besar saya tidak di sini, saya akan coba mempertanyakan lagi sebelum pulang ke Medan," ucapnya.
Bahkan dirinya menyatakan, tetap membuka diri untuk PSMS Medan. "Seperti saya bilang di awal, saya ke klub yang paling jelas. Saya kemari juga enggak sembunyi-sembunyi. Saya nggak lepaskan PSMS dan nggak terikat di Arema. Tetapi perjanjian dengan manajemen memang sudah lewat, kalau mereka tetap mau saya, jujur saya tetap membuka diri," ucapnya.
Sebelumnya, sumber di PSMS Medan menyebutkan eks pelatih PSPS itu akan kembali ke Medan untuk menangani Saktiawan Sinaga dkk. Bahkan manajer PSMS, Yohanna Pardede bahkan memberikan sinyalemen positif terkait status Gurning. "Semua bisa saja terjadi, nanti akan terlihat seperti apa jadinya," bebernya.
Ketua Umum PSMS Medan versi PT LPIS, Benny Harianto Sihotang menyebutkan masih menginginkan figur Gurning mengarsiteki tim. "Pada prinsipnya, kami pengurus masih ingin Gurning melatih PSMS Medan. Tentu kami tak ada hak memaksanya. Saya pribadi berharap beliau bisa memahami situasi yang ada. Dan keputusan di tangan beliau," ucapnya.
Di sisi lain, Gurning harus konsisten ketika memilih tim mana yang akan dia besut. Kendati kejelasan kontrak harus dilakukan untuk menggaet pelatih. Namun, komitmen pelatih juga diharapkan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. Apalagi, namanya sudah terdaftar di operator liga sebagai pelatih Arema Indonesia
Lantas, seperti apakah sebenarnya status Gurning di Arema IPL? Manajemen Arema disebutkan sudah mengikat Gurning. Sebelum keberangkatan ke Medan kemarin, 21 pemain resmi dikontrak, namun untuk Gurning, tidak disebutkan. Kondisi semakin tidak jelas lantaran Gurning yang berusaha dikonfirmasi melalui telepon selulernya, tidak memberikan jawaban.
Sebelumnya Gurning mengaku dirinya belum jelas berposisi sebagai pelatih Arema lantaran belum ada ikatan kontrak. "Manajemen mereka selalu bilang sabarlah dulu. Padahal, dari awal saya cukup yakin dengan janji mereka. Kemungkinan besar saya tidak di sini, saya akan coba mempertanyakan lagi sebelum pulang ke Medan," ucapnya.
Bahkan dirinya menyatakan, tetap membuka diri untuk PSMS Medan. "Seperti saya bilang di awal, saya ke klub yang paling jelas. Saya kemari juga enggak sembunyi-sembunyi. Saya nggak lepaskan PSMS dan nggak terikat di Arema. Tetapi perjanjian dengan manajemen memang sudah lewat, kalau mereka tetap mau saya, jujur saya tetap membuka diri," ucapnya.
Sebelumnya, sumber di PSMS Medan menyebutkan eks pelatih PSPS itu akan kembali ke Medan untuk menangani Saktiawan Sinaga dkk. Bahkan manajer PSMS, Yohanna Pardede bahkan memberikan sinyalemen positif terkait status Gurning. "Semua bisa saja terjadi, nanti akan terlihat seperti apa jadinya," bebernya.
Ketua Umum PSMS Medan versi PT LPIS, Benny Harianto Sihotang menyebutkan masih menginginkan figur Gurning mengarsiteki tim. "Pada prinsipnya, kami pengurus masih ingin Gurning melatih PSMS Medan. Tentu kami tak ada hak memaksanya. Saya pribadi berharap beliau bisa memahami situasi yang ada. Dan keputusan di tangan beliau," ucapnya.
Di sisi lain, Gurning harus konsisten ketika memilih tim mana yang akan dia besut. Kendati kejelasan kontrak harus dilakukan untuk menggaet pelatih. Namun, komitmen pelatih juga diharapkan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. Apalagi, namanya sudah terdaftar di operator liga sebagai pelatih Arema Indonesia
(aww)