Pellegrini: Malaga tak diuntungkan jumlah pemain
A
A
A
Sindonews.com - Pelatih Malaga Manuel Pellegrini menolak anggapan jika timnya diuntungkan jumlah pemain sehingga mampu mengalahkan Porto 2-0 pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, dini hari tadi. Pellegrini justru yakin anak asuhnya akan tetap dapat meraih kemenangan maski tidak unggul jumlah pemain.
Seperti diketahui Malaga yang bermain di Estadio La Rosaleda harus mengejar defisit satu gol karena kalah 1-0 atas Porto di Portugal. Bermain menyerang di babak pertama mereka mampu unggul melalui tendangan keras Isco. Memasuki babak kedua Porto harus kehilangan satu pemain mereka. Defour harus mendapat kartu merah atas pelanggaran kepada Joaquin. Kartu merah yang didapatnya merupakan akumulasi dua kartu kuning.
Selanjutnya Malaga kembali mampu menambah keunggulan pada menit ke-77. Berawal dari sepak pjok, Roque Santa Cruz lepas dari kawalan pemain Porto. Dengan mudahnya ia merobek gawang Porto. Hingga wasit meniupkan peluit panjang skor 2-0 tak berubah untuk memastikan tiket ke perempat-final bagi Malaga. Sementara itu Pellegrini menolak timnya diunggulkan karena kartu merah yang diterima pemain Porto.
"Selalu ketika Anda bermain dengan kekurangan satu pemain maka laga akan menjadi lebih sulit. Tapi kami sudah bermain dengan lebih baik pada 15 menit pertama dan pada pertandingan secara keseluruhan sebelum pemain Porto harus dikeluarkan. Saya rasa kartu merah itu layak, karena Joaquin dilanggar dengan keras," terang Pellegrini seperti dilansir Soccerway, Kamis (14/3/2013).
"Gol pertama mengubah jalannya pertandingan karena setelahnya kami berhenti memberikan kesempatan kepada Porto untuk menguasai bola. Akan tetapi mereka berhasil menciptakan banyak peluang dan kami berhasil untuk tetap tenang meski harus mengejar ketertinggalan gol," tandasnya.
Seperti diketahui Malaga yang bermain di Estadio La Rosaleda harus mengejar defisit satu gol karena kalah 1-0 atas Porto di Portugal. Bermain menyerang di babak pertama mereka mampu unggul melalui tendangan keras Isco. Memasuki babak kedua Porto harus kehilangan satu pemain mereka. Defour harus mendapat kartu merah atas pelanggaran kepada Joaquin. Kartu merah yang didapatnya merupakan akumulasi dua kartu kuning.
Selanjutnya Malaga kembali mampu menambah keunggulan pada menit ke-77. Berawal dari sepak pjok, Roque Santa Cruz lepas dari kawalan pemain Porto. Dengan mudahnya ia merobek gawang Porto. Hingga wasit meniupkan peluit panjang skor 2-0 tak berubah untuk memastikan tiket ke perempat-final bagi Malaga. Sementara itu Pellegrini menolak timnya diunggulkan karena kartu merah yang diterima pemain Porto.
"Selalu ketika Anda bermain dengan kekurangan satu pemain maka laga akan menjadi lebih sulit. Tapi kami sudah bermain dengan lebih baik pada 15 menit pertama dan pada pertandingan secara keseluruhan sebelum pemain Porto harus dikeluarkan. Saya rasa kartu merah itu layak, karena Joaquin dilanggar dengan keras," terang Pellegrini seperti dilansir Soccerway, Kamis (14/3/2013).
"Gol pertama mengubah jalannya pertandingan karena setelahnya kami berhenti memberikan kesempatan kepada Porto untuk menguasai bola. Akan tetapi mereka berhasil menciptakan banyak peluang dan kami berhasil untuk tetap tenang meski harus mengejar ketertinggalan gol," tandasnya.
(akr)