Ingin melatih Inter, Mihajlovic doakan Strama
A
A
A
Sindonews.com - Mantan bek Inter Milan Sinisa Mihajlovic kembali mengutarakan keinginiannnya untuk bisa melatih mantan timnya itu. Meski demikian dia ingin melihat pelatih Inter saat ini Andrea Stramaccioni bisa meraih sukses.
Mihajlovic yang pernah bermain untuk Inter tiga tahun (2004-2006) dan menjadi asisten pelatih di bawah pelatih Roberto Mancini kini sedang menangani tim nasional Serbia.
Terancamnya posisi Stramaccioni mungkin membuka peluang bagi Mihajlovic untuk menduduki kursi kepelatihan di Giuseppe Meazza.
“Jika Anda menanyakan kepada saya, maka saya berharap suatu hari nanti bisa melatih Inter. Dan saya akan mengulang pernyataan itu ribuan kali,” ujar Mihajlovic kepada La Gazzetta dello Sport, Jumat (15/3/2013).
Sebenarnya, Inter sempat berminat dengannya pada tahun 2011 lalu. Namun, dia lebih memilih tetap bertahan sebagai pelatih Fiorentina sebelum akhirnya dipecat pada November 2011.
Pelatih berusia 36 tahun itu memulai karir kepelatihannya pada November 2008 di Bologna. Setelah itu dia dipercaya untuk menangani Catania dan Fiorentina.
“Saya bangga nama saya dikaitkan dengan pelatih Inter. Saya terlalu cinta dengan Inter sehingga berharap tidak ada sesuatu yang buruk terjadi kepada mereka. Saya tidak ingin mendoakan sesuatu yang buruk terjadi agar saya bisa menjadi pelatih,” tuturnya.
“Sebagai mantan pemain dan fans, saya berharap Strama dan timnya bisa finis di zona Liga Champions.”
Mengenai performa Inter yang sedang turun naik, Mihajlovic menilai itu terjadi karena skuad Inter sekarang kehilangan kepercayaan diri.
”Pemain terlihat gugup. Mereka kehilangan kepercayaan dan ketakutan mengendalikan mereka. Saatnya untuk bersatu. Saya berharap Strama menemukan solusi tepat,” tambahnya.
Mihajlovic yang pernah bermain untuk Inter tiga tahun (2004-2006) dan menjadi asisten pelatih di bawah pelatih Roberto Mancini kini sedang menangani tim nasional Serbia.
Terancamnya posisi Stramaccioni mungkin membuka peluang bagi Mihajlovic untuk menduduki kursi kepelatihan di Giuseppe Meazza.
“Jika Anda menanyakan kepada saya, maka saya berharap suatu hari nanti bisa melatih Inter. Dan saya akan mengulang pernyataan itu ribuan kali,” ujar Mihajlovic kepada La Gazzetta dello Sport, Jumat (15/3/2013).
Sebenarnya, Inter sempat berminat dengannya pada tahun 2011 lalu. Namun, dia lebih memilih tetap bertahan sebagai pelatih Fiorentina sebelum akhirnya dipecat pada November 2011.
Pelatih berusia 36 tahun itu memulai karir kepelatihannya pada November 2008 di Bologna. Setelah itu dia dipercaya untuk menangani Catania dan Fiorentina.
“Saya bangga nama saya dikaitkan dengan pelatih Inter. Saya terlalu cinta dengan Inter sehingga berharap tidak ada sesuatu yang buruk terjadi kepada mereka. Saya tidak ingin mendoakan sesuatu yang buruk terjadi agar saya bisa menjadi pelatih,” tuturnya.
“Sebagai mantan pemain dan fans, saya berharap Strama dan timnya bisa finis di zona Liga Champions.”
Mengenai performa Inter yang sedang turun naik, Mihajlovic menilai itu terjadi karena skuad Inter sekarang kehilangan kepercayaan diri.
”Pemain terlihat gugup. Mereka kehilangan kepercayaan dan ketakutan mengendalikan mereka. Saatnya untuk bersatu. Saya berharap Strama menemukan solusi tepat,” tambahnya.
(irc)