PSS jajaki turnamen segitiga
A
A
A
Sindonews.com - PSS Sleman terus berbenah jelang Kompetisi Divisi Utama LPIS yang kemungkinan bergulir 27 April mendatang. Elang Jawa, julukan PSS menjajaki kemungkinan menggelar turnamen segitiga untuk mematangkan persiapan.
Tak tanggung, Elang Jawa membidik calon lawan dari Negeri Jiran, Malaysia dan Singapura sebagai kontestan. Jika terealisasi, turnamen lintas negara ini akan jadi yang pertama digelar di Yogyakarta. Manajemen terus mematangkan rencana sekaligus mendekati calon lawan.
"Kami akan mencoba menggelar turnamen segitiga untuk mengisi kekosongan sebelum kompetisi, sekaligus mematangkan persiapan. Rencananya awal April bersama klub Malaysia dan Singapura," kata Manajer PSS Supardjiono, Sabtu (16/3/2013).
Pardji, sapaan Supardjiono mengaku sudah menjalin komunikasi dengan klub Malaysia. Sayang dia enggan menyebut identitas klub tersebut. Dia beralasan, identitas klub baru akan dipublikasi jika sudah terjalin kesepakatan resmi.
Sementara itu, untuk klub Singapura, Pardji mengatakan belum ada klub yang mendekat. Jika pada akhirnya tidak mendapatkan peserta dari Negeri Singa itu, maka klub peserta dapat diganti tim yang juga berlaga di Divisi Utama LPIS. "Kita lihat situasinya dulu," terangnya.
Tak tanggung, Elang Jawa membidik calon lawan dari Negeri Jiran, Malaysia dan Singapura sebagai kontestan. Jika terealisasi, turnamen lintas negara ini akan jadi yang pertama digelar di Yogyakarta. Manajemen terus mematangkan rencana sekaligus mendekati calon lawan.
"Kami akan mencoba menggelar turnamen segitiga untuk mengisi kekosongan sebelum kompetisi, sekaligus mematangkan persiapan. Rencananya awal April bersama klub Malaysia dan Singapura," kata Manajer PSS Supardjiono, Sabtu (16/3/2013).
Pardji, sapaan Supardjiono mengaku sudah menjalin komunikasi dengan klub Malaysia. Sayang dia enggan menyebut identitas klub tersebut. Dia beralasan, identitas klub baru akan dipublikasi jika sudah terjalin kesepakatan resmi.
Sementara itu, untuk klub Singapura, Pardji mengatakan belum ada klub yang mendekat. Jika pada akhirnya tidak mendapatkan peserta dari Negeri Singa itu, maka klub peserta dapat diganti tim yang juga berlaga di Divisi Utama LPIS. "Kita lihat situasinya dulu," terangnya.
(wbs)