Rahmat kehilangan skill
A
A
A
Sindonews.com - Stiker PSM Makassar Rarmat Leo kemungkinan tidak bisa diturunkan saat laga kontra Persema Malang Rabu (27/3) mendatang. Mantan stiker timnas ini sedang dalam proses latihan pengembalian skill.
Setelah melewati masa terapi kurang lebih tiga bulan akibat cedera maniscus, striker PSM Makassar, Rahmat Leo sudah dinyatakan sehat dari segi fisik, kelenturan serta power oleh fisioterapis PSM.
Walau begitu, mantan striker timnas tersebut kemungkinan belum bisa dirunkan saat laga PSM kontra tim Bledug Biru julukan Persema, di Stadion Andi Mattalatta Rabu (27/3) mendatang.
Problem Rahmat saat ini adalah skillnya yang harus kembali diasah oleh fisioterapis tim, agar bisa kembali dilevel normal seperti semula.
Materi latihan skill yang diberikan mencakup dribling, heading, passing dan beberapa materi lainnya. “Dribling, heading, dan passingnya belum sempurna dan masih butuh waktu untuk dilatih,” kata Fisioterapis PSM Emmanuel Maulang.
Menurutnya, persoalan skill yang menurun, disebabkan panjangnya waktu terapi yang dijalani Rahmat sejak menderita cedera maniscus, yakni kurang lebih tiga bulan lamanya.
Emmenuel menjelaskan, kalaupun akan diturunkan saat laga home nanti, besar kemungkinan hanya akan beberapa menit saja. “Kalau masih ada pemain yang lebih vit, maka Rahmat tidak akan dipaksakan untuk turun,” paparnya.
Toleransinya Rahmat hanya biasa dimainkan sekitar 10 hingga 15 menit jelang berakhirnya pertandingan. “Belum bisa dipaksakan untuk turun dalam waktu yang cukup lama,” tuturnya.
Satu pemain lainnya yang terkena cedera yakni Fadly Manna, saat ini sudah 100% pulih dan sudah diserahkan ke pelatih untuk diikutkan dalam latihan taktik dan strategi. “Apakah dia bisa dimainkan atau tidak, tergantung keputusan pelatih,” jelasnya.
Beberapa pemain lainnya yang juga punya masalah cedera misalnya Satrio Syam, kondisinya sudah mulai membaik. Hanya saja belum akan diturunkan didua pertandingan home nanti.
Setelah melewati masa terapi kurang lebih tiga bulan akibat cedera maniscus, striker PSM Makassar, Rahmat Leo sudah dinyatakan sehat dari segi fisik, kelenturan serta power oleh fisioterapis PSM.
Walau begitu, mantan striker timnas tersebut kemungkinan belum bisa dirunkan saat laga PSM kontra tim Bledug Biru julukan Persema, di Stadion Andi Mattalatta Rabu (27/3) mendatang.
Problem Rahmat saat ini adalah skillnya yang harus kembali diasah oleh fisioterapis tim, agar bisa kembali dilevel normal seperti semula.
Materi latihan skill yang diberikan mencakup dribling, heading, passing dan beberapa materi lainnya. “Dribling, heading, dan passingnya belum sempurna dan masih butuh waktu untuk dilatih,” kata Fisioterapis PSM Emmanuel Maulang.
Menurutnya, persoalan skill yang menurun, disebabkan panjangnya waktu terapi yang dijalani Rahmat sejak menderita cedera maniscus, yakni kurang lebih tiga bulan lamanya.
Emmenuel menjelaskan, kalaupun akan diturunkan saat laga home nanti, besar kemungkinan hanya akan beberapa menit saja. “Kalau masih ada pemain yang lebih vit, maka Rahmat tidak akan dipaksakan untuk turun,” paparnya.
Toleransinya Rahmat hanya biasa dimainkan sekitar 10 hingga 15 menit jelang berakhirnya pertandingan. “Belum bisa dipaksakan untuk turun dalam waktu yang cukup lama,” tuturnya.
Satu pemain lainnya yang terkena cedera yakni Fadly Manna, saat ini sudah 100% pulih dan sudah diserahkan ke pelatih untuk diikutkan dalam latihan taktik dan strategi. “Apakah dia bisa dimainkan atau tidak, tergantung keputusan pelatih,” jelasnya.
Beberapa pemain lainnya yang juga punya masalah cedera misalnya Satrio Syam, kondisinya sudah mulai membaik. Hanya saja belum akan diturunkan didua pertandingan home nanti.
(wbs)