Amankan Piala Konfederasi, Brasil larang warganya demonstrasi
A
A
A
Sindonews.com – Pemerintah Brasil melarang warganya untuk melanjutkan aksi demonstrasi atas protes terhadap kenaikan harga transportasi dan penggunaan dana publik.
Menteri Olahraga Brasil Aldo Rebelo khawatir aksi demo yang berkelanjutan bisa menganggu penyelenggaran Piala Konfederasi yang sedang berlangsung.
“Kami tidak akan mengijinkan aksi demontrasi yang bisa mengganggu penyelenggaraan dimana kami saat ini menjadi tuan rumah Piala Konfederasi dan Piala Dunia tahun depan,” ujar Rebelo dilansir sportsfan, Selasa (18/6/2013).
Pemerintah hanya membolehkan warganya untuk melakukan aksi demonstrasi secara terbatas.
“Pemerintah memiliki tanggung jawab dan kepercayaan besar dengan menggelar dua penyelenggaraan internasional dan akan melakukan segalanya untuk memastikan keamanan dan integritas fans dan turis,” lanjutnya.
Aksi demonstrasi sempat mewarnai pembukaan Piala Konfederasi. Mereka melakukan aksi protes terhadap kenaikan biaya transportasi dari USD1,5 menjadi USD1,6. Selain itu mereka juga menentang penghabisan dana sebesar USD15 juta milyar untuk menggelar Piala Konfederasi dan Piala Dunia 2014.
Menteri Olahraga Brasil Aldo Rebelo khawatir aksi demo yang berkelanjutan bisa menganggu penyelenggaran Piala Konfederasi yang sedang berlangsung.
“Kami tidak akan mengijinkan aksi demontrasi yang bisa mengganggu penyelenggaraan dimana kami saat ini menjadi tuan rumah Piala Konfederasi dan Piala Dunia tahun depan,” ujar Rebelo dilansir sportsfan, Selasa (18/6/2013).
Pemerintah hanya membolehkan warganya untuk melakukan aksi demonstrasi secara terbatas.
“Pemerintah memiliki tanggung jawab dan kepercayaan besar dengan menggelar dua penyelenggaraan internasional dan akan melakukan segalanya untuk memastikan keamanan dan integritas fans dan turis,” lanjutnya.
Aksi demonstrasi sempat mewarnai pembukaan Piala Konfederasi. Mereka melakukan aksi protes terhadap kenaikan biaya transportasi dari USD1,5 menjadi USD1,6. Selain itu mereka juga menentang penghabisan dana sebesar USD15 juta milyar untuk menggelar Piala Konfederasi dan Piala Dunia 2014.
(irc)