PSS berpeluang dapat enam poin gratisan

Kamis, 20 Juni 2013 - 14:52 WIB
PSS berpeluang dapat...
PSS berpeluang dapat enam poin gratisan
A A A
Sindonews.com - PSS Sleman berpeluang mendulang enam poin tanpa harus memainkan pertandingan. Dua tim yang menjadi calon lawan tim Elang Jawa dalam lanjutan Divisi Utama LPIS, menyatakan mengunduran diri. Kedua tim tersebut adalah Persewon Wondama dan Persemalra Maluku Tenggara.

Sesuai jadwal, seharusnya tim kebanggaan publik Sleman itu bertandang ke markas Persewon di Stadion Pandanarang, Boyolali, pada Rabu (26/6). Namun, PSS Sleman justru mendapat kabar tim yang diarsiteki Didik Listyantara itu sudah membubarkan diri karena terbelit krisis finansial akut.

Manajer PSS Sleman Supardjiono mengakui sudah enerima informasi Persewon memilih mundur dari keikutsertaanya di Divisi Utama LPIS. "Kami sudah berkomunikasi dengan Persewon, mereka menyatakan sudah membubarkan diri," katanya.

Dengan informasi tersebut, praktis laga Persewon kontra PSS Sleman di Stadion Pandanarang Boyalali, kemungkinan besar batal. Namun, manajemen PSS belum memastikan apakah batalnya laga tersebut langsung mendapatkan kemenangan WO. "Menang WO atau tidak, belum ada keputusan dari PT LPIS," imbuhnya.

Informasi yang dihimpun, Persewon menang sudah tidak menjalani latihan intensif lagi. Bahkan sejumlah pemain sudah pulang ke kampung halamannya masing-masing, kecuali pemain dari Tanah Papua yang sementara masih bertahan karena tidak punya uang untuk pulang.

Mundurnya tim berjuluk Lumba-lumba Teluk Wondama ini sudah terlihat sebulan lalu saat bertanding melawan Persis Solo versi LPIS. Pemain sudah ogah-ogahan bertanding, namun pelatih terus membujuk. Laga tetap digelar namun menderita kalah telak 0-4 dari tuan rumah Laskar Sambernyawa.

Sementara itu, PSS Sleman kemungkinan juga tidak bisa menjamu Persemalra di Stadion Maguwoharjo pada 2 Juli mendatang. Tim asal Tual Maluku Tenggara ini sedang mengalami krisis akut dan memilih untuk tidak bertanding.

Tim ini juga pernah diganjar kekalahan WO dari Persekap Pasuruan karena tidak datang pada jadwal yang sudah ditentukan. Problemnya sama, Persemalra tidak datang ke Pasuruan karena tidak punya dana.
(aww)
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4882 seconds (0.1#10.24)