Yamaha pilih buang Rossi atau Crutchlow ?
A
A
A
Sindonews.com - Cal Crutchlow tidak ingin masa depannya di balapan MotoGP terkatung-katung. Kini ia mengaku tertarik untuk mengamankan kesepakatan menggunakan motor pabrikan. Artinya posisi Valentino Rossi di Yamaha kian terancam. Pasalnya Yamaha pun tak ingin pembalap terbaiknya hengkang ke tim lain.
Menurunnya gaya gedor Valentino Rossi rupanya dimanfaatkan, Crutchlow untuk menempati posisi utama di Yamaha Factory Racing, Mengingat penampilan Crutchlow yang kian cemerlang bersama tim satelite Yamaha, jadi sangat pantas jika Crutchlow menginginkan posisi Rossi yang dibuang percuma.
Pasca tuntutan tersebut Bigboss Yamaha seperti Lin Jarvis dan Masahiko Nakajima menggelar rapat itu bersama team owner Monster Yamaha Tech3 Herve Poncharal. Di antara tiga tokoh ini, ada tampang Cal Crutchlow dan manajer pribadinya, Bob Moore.
Jarvis dan Nakajima tak menampik reputasi dan daya juang Crutchlow saat ini. pilihan paling realistis andai Rossi benar-benar tak mau main lagi di MotoGP.
“Mungkin segala sesuatunya akan lebih jelas di Assen,” sahut Poncharal menyebut GP Belanda pada Sabtu, 29 Juni itu.
Tuntutan Crutchlow jika tidak diantisipasi Yamaha Factory Racing menyusun dan memantapkan komposisi tim 2014. Walaupun kontrak Valentino Rossi di Yamaha sampai akhir 2014 namun mengingat daya gedor Rossi yang kian mengendur bisa dijadikan senjata Crutchlow untuk mengambil posisi Rossi di tim pabrikan dan Yamaha pastinya akan mempertimbangkan. Mengingat tempat Rossi adalah bertarung di baris depan. Bukan untuk diasapi lawan dan main-main dengan tim satelit.
Menurunnya gaya gedor Valentino Rossi rupanya dimanfaatkan, Crutchlow untuk menempati posisi utama di Yamaha Factory Racing, Mengingat penampilan Crutchlow yang kian cemerlang bersama tim satelite Yamaha, jadi sangat pantas jika Crutchlow menginginkan posisi Rossi yang dibuang percuma.
Pasca tuntutan tersebut Bigboss Yamaha seperti Lin Jarvis dan Masahiko Nakajima menggelar rapat itu bersama team owner Monster Yamaha Tech3 Herve Poncharal. Di antara tiga tokoh ini, ada tampang Cal Crutchlow dan manajer pribadinya, Bob Moore.
Jarvis dan Nakajima tak menampik reputasi dan daya juang Crutchlow saat ini. pilihan paling realistis andai Rossi benar-benar tak mau main lagi di MotoGP.
“Mungkin segala sesuatunya akan lebih jelas di Assen,” sahut Poncharal menyebut GP Belanda pada Sabtu, 29 Juni itu.
Tuntutan Crutchlow jika tidak diantisipasi Yamaha Factory Racing menyusun dan memantapkan komposisi tim 2014. Walaupun kontrak Valentino Rossi di Yamaha sampai akhir 2014 namun mengingat daya gedor Rossi yang kian mengendur bisa dijadikan senjata Crutchlow untuk mengambil posisi Rossi di tim pabrikan dan Yamaha pastinya akan mempertimbangkan. Mengingat tempat Rossi adalah bertarung di baris depan. Bukan untuk diasapi lawan dan main-main dengan tim satelit.
(wbs)