Persib minta PSSI seret Francis ke daftar hitam

Sindonews.com – Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar menegaskan pihaknya tidak akan lagi memakai jasa agen pemain asing, Francis Yonga. Umuh menyatakan pihaknya merasa kapok dengan sikap dan kelakuan Yonga yang jauh dari harapan.

Padahal menurutnya sebagai agen, Yonga seharusnya memposisikan klub maupun pemain yang dibina dibawah agensinya sebagai ‘raja’. Tapi kenyataannya Yonga justru memperlakukan klub maupun pemainnya semau hati.

Kasus terbengkalainya pengurusan paspor dan Kartu Tinggal Izin Sementara (KITAS) milik Naser Al Sebai. Jadi contoh tidak bertanggungjawabnya sosok Yonga yang saat masih aktif bermain sempat membela Persikota Tangerang. Selain Naser, Yonga merupakan agen yang mendatangkan George Parfait Mbida Messi ke Persib

Bahkan jelas Umuh, Yonga bukan hanya menunjukkan sikap kurang bertanggungjawab. Juga telah membuat tim dan para pemain yang diboyongnya menderita. Seperti dengan menahan, memotong bahkan tidak memberikan hak pemain binaanya tersebut seperti fee dari uang kontrak.

“Kita sudah kapok dengan kelakuan dia (Yonga). Bahkan Messi sampai pernah tidak menerima uang yang seharusnya ia terima dari kita. Jadi seolah-olah kita tidak memberikannya. Padahal tidak, karena kita menepati perjanjian. Untung saja kita tetap menggantinya. Itu kan sudah jelas-jelas tidak benar dan keterlaluan,” ucap Umuh.

Umuh mengharapkan ada tindakan tegas dari PSSI maupun PT. Liga Indonesia atas kelakuan tidak terpuji Yonga. “Saya harapkan ada tindakan tegas kepada dia. Kalau agen seperti dia dibiarkan akan merusak dan hanya merugikan klub. Kalau perlu lebih baik di black list saja,” tandas Umuh.