Ganja dan kokain terbukti serang pesepakbola

Selasa, 06 Agustus 2013 - 13:51 WIB
Ganja dan kokain terbukti...
Ganja dan kokain terbukti serang pesepakbola
A A A
Sindonews.com - Kepala Staf Kesehatan Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA), Jiri Dvorak, meyakini tak ada penggunaan doping secara sistematis dalam sepak bola. Ia pun mengeluhkan penggunaan zat terlarang seperti kokain dan mariyuana dalam dosis tertentu sebagai penyebab tes doping pesepak bola bisa dinyatakan positif.

Badan otoritas anti-doping dunia (WADA) mengungkapkan di awal bulan ini bahwa pesepak bola di seluruh dunia memproduksi 250 sampel urine yang berakhir dengan penyelidikan lebih lanjut dengan tes obat-obatan pada 2012. Namun, FIFA menekankan bahwa penggunaan narkoba yang sering menyebabkan tes yang positif.

“Saya yakin tak ada penggunaan doping yang sistematis dalam sepak bola. Tak ada budaya doping yang sistematis dalam sepak bola. Saya yakin dengan hal ini,” tegas Dvorak dalam situs resmi FIFA.

“Tentu saja yang pasti ada kasus individual. Kami melakukan lebih dari 30 ribu prosedur sampling setiap tahun, dan kami mendapatkan antara 70 sampai 90 kasus positif, kebanyakan karena mariyuana dan kokain. Kami juga mendapatkan steroid anabolik, tetapi itu kasus-kasus individu.”

“Jadi, ada beberapa kasus, itu sebabnya kami melakukan begitu banyak kontrol dengan protokol yang ketat. Namun, kami tak memiliki bukti ilmiah dari analisis statistik, dan bagi saya sebagai seorang ilmuwan, saya percaya pada fakta dan angka, bukan spekulasi. Kami tak memiliki bukti bahwa ada penggunaan doping secara sistematis,” lanjutnya.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0600 seconds (0.1#10.140)