Nyaris pensiun, Juventus selamatkan karir Tevez
Kamis, 08 Agustus 2013 - 13:46 WIB
Nyaris pensiun, Juventus selamatkan karir Tevez
A
A
A
Sindonews.com - Rekrutan baru Juventus Carlos Tevez mengungkapkan karirnya bisa saja tamat jika Juventus tidak datang untuk melayangkan tawaran kepadanya. Tevez mengakui rasa bosan yang membuncah membuatnya terbesit untuk gantung sepatu.
Namun, seketika semua pikiran itu sirna, menyusul lamaran dari jawara Serie A Juventus. Alhasil, kesempatan bergabung dengan salah satu klub terbaik Eropa tak mampu ditolaknya.” Ada saat dimana anda merasa lelah dan bosan pada sepak bola," ucap Tevez.
"Saya ingin meninggalkan sepakbola, tapi kemudian tawaran Juventus, salah satu tim terbesar di Eropa, tiba menghampiri saya.Saya selalu mengatakan bahwa saya akan pensiun pada usia 28 dan saya dekat dengan pensiun setelah pertikaian dengan Roberto Mancini," lanjutnya.
Pemain berusia 29 tahun itu, juga menegaskan karir Internasional telah berakhir bersama timnas Argentina. Pasalnya Mantan pemain Manchester United itu terakhir kali membela negaranya pada tahun 2011 lalu. Kini ia pasrah karena sudah jarang dipanggil oleh pelatih Alejandro Sabello.
“Sudah berakhir. Saya telah mengatakan apa yang saya rasakan dan itulah akhir dari masalah ini. Tim nasional adalah masa lalu,”ungkapnya.
Namun, seketika semua pikiran itu sirna, menyusul lamaran dari jawara Serie A Juventus. Alhasil, kesempatan bergabung dengan salah satu klub terbaik Eropa tak mampu ditolaknya.” Ada saat dimana anda merasa lelah dan bosan pada sepak bola," ucap Tevez.
"Saya ingin meninggalkan sepakbola, tapi kemudian tawaran Juventus, salah satu tim terbesar di Eropa, tiba menghampiri saya.Saya selalu mengatakan bahwa saya akan pensiun pada usia 28 dan saya dekat dengan pensiun setelah pertikaian dengan Roberto Mancini," lanjutnya.
Pemain berusia 29 tahun itu, juga menegaskan karir Internasional telah berakhir bersama timnas Argentina. Pasalnya Mantan pemain Manchester United itu terakhir kali membela negaranya pada tahun 2011 lalu. Kini ia pasrah karena sudah jarang dipanggil oleh pelatih Alejandro Sabello.
“Sudah berakhir. Saya telah mengatakan apa yang saya rasakan dan itulah akhir dari masalah ini. Tim nasional adalah masa lalu,”ungkapnya.
(nug)
