Penggawa Persijap belum terima gaji

Jum'at, 16 Agustus 2013 - 15:41 WIB
Penggawa Persijap belum...
Penggawa Persijap belum terima gaji
A A A
Sindonews.com - Pemain Persijap Jepara masih belum menerima gaji mereka, lantaran krisis keuangan yang menimpa timnya belum juga reda. Bahkan hingga sepekan pasca lebaran pemain Persijap belum bisa menerima gaji untuk dua bulan, yakni bulan Juli dan Agustus. Kondisi ini jelas tidak menguntungkan, karena pastinya akan mempengaruhi semangat juang Evaldo dkk.

Salah satu pemain Persijap Agung Supriyanto mengaku, sampai saat ini pemain baru menerima uang saku sebesar Rp2juta yang diberikan oleh manajemen sebelum lebaran lalu, dan sampai saat ini belum menerima kekurangannya. Agung menyatakan, tidak mengetahui sampai kapan gajinya akan diberikan. Pasalnya sampai sekarang ini belum ada keterangan dari pihak manajemen.

"Kami belum tahu soal itu (pembayaran gaji), manajemen juga belum memberikan kepastian. Hanya menunggu kepastiannya kapan, dan tetap berlatih seperti biasa," kata striker yang sudah mengoleksi 8 gol ini, Jumat (16/8/2013).

Sementara itu pelatih Persijap Raja Isa, mengatakan sejuah ini, meski belum menerima gaji anak-anak asuhnya masih tetap semangat untuk berlatih. Sehingga Dia merasa sampai saat ini penunggakan gaji pemain belum memberikan pengaruh pada tim. “Yang mengalami kondisi sulit tidak hanya Persijap, hampir semua tim di IPL (Indonsesia Premier League) mengalami masalah yang sama,” terang Raja.

Namun, meski sampai saat ini belum mempengaruhi kondisi tim, Raja Isa tetap berharap, hak-hak para pemain segera diberikan. Dia khawatir jika terlalu lama, hanya akan semakin menambah beban manajemen, dan pastinya lambat laun akan mempengaruhi kinerja pemain.

Apalagi kata dia, putaran kedua IPL bakal segera digulirkan. Jika masalah tersebut tidak segera terselesaikan dikhawatirkan akan mempengaruhi daya juang para pemain. “Untuk saat ini memang tidak berpengaruh, tetapi kalau semakin lama jelas akan mempengaruhi performa pemain,” tandasnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0553 seconds (0.1#10.140)