Baru Miljan Radovic dan Abdoulaye isi seleksi PBR

Jum'at, 16 Agustus 2013 - 23:44 WIB
Baru Miljan Radovic dan Abdoulaye isi seleksi PBR
Baru Miljan Radovic dan Abdoulaye isi seleksi PBR
A A A
Sindonews.com - Dari tiga pemain yang dijadwalkan mengikuti seleksi di tim Pelita Bandung Raya, hingga hari ini baru ada dua pemain yang hadir. Mereka adalah Miljan Radovic, eks pemain Persib Bandung asal Montenegro, dan Abdoulaye Bathily yang berasal dari Mali.

Keduanya dimainkan saat PBR melakoni uji coba kontra klub amatir PS Setia di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Jumat (16/8/2013). Laga itu berkesudahan 8-0 untuk kemenangan PBR meski Radovic dan Abdoulaye tidak mencetak gol.

Dirur PT Kreasi Performa Pasundan, Marco Gracia Paolo, mengatakan satu pemain lagi belum bisa hadir untuk mengikuti seleksi karena ada kendala teknis. Pemain yang bersangkutan adalah John Tarkpor Sonkaley yang merupakan pemain asal Liberia. Dia diharapkan bisa segera bergabung agar pelatih dan manajemen bisa memberi penilaian.

Disinggung performa Radovic dan Abdoulaye dalam laga uji coba, ia ogah bicara panjang lebar. Tapi ia memberi sinyal positif atas penampilan mereka.

"Saya belum bisa bilang. Tapi yang pasti mereka memberi warna berbeda," ujar Marco.

Ia mengatakan, Radovic dan Abdoulaye punya karakter main berbeda. Radovic lebih cenderung sebagai gelandang serang sekaligus playmaker. Sedangkan Abdoulaye punya karakter sebagai gelandang bertahan.

"Tapi jangan terjebak pada pemikiran siapa yang terbaik. Dua pemain ini masing-masing punya kelebihan dan kekurangan," jelasnya.

Siapa yang akan direkrut, menurutnya nanti tergantung keinginan tim pelatih. Jika ingin pemain berkarakter kuat dalam menyerang, Radovic kemungkinan jadi pilihan. Jika ingin berkarakter bertahan, Abdoulaye bisa saja juga jadi pilihan. Bahkan tidak menutup kemungkinan justru John Tarkpor yang akan direkrut 'The Boys Are Back'.

"Kita harus pikirkan kebutuhan tim," kata Marco. Nantinya, tim pelatih dan manajemen akan berembuk untuk memutuskan siapa yang akan direkrut. Masing-masing pihak akan punya penilaian, tim pelatih dari segi teknis, sedangkan manajemen dari sisi yang lain.

"Diskusi antara pelatih dan manajemen akan terjadi karena kuota kita cuma satu pemain," ungkapnya. Tapi sejauh ini, PBR belum mengambil keputusan akan merekrut siapa.

Soal pemain yang ada, Marco mengakui memang tidak ideal mencari pemain di saat PBR tinggal melakoni enam laga sisa pada kompetisi. Sebab pemain yang berstatus bebas kontrak atau agen sangat sedikit karena mereka sudah diikat tim lain.

"Mungkin kalau (seleksi) di awal musim bisa beda yang datang. Sekarang pilihan pemain sangat sedikit. Jadi memang pilihan kita terbatas, kita coba memaksimalkan yang ada," tutur Marco.

Seleksi pemain itu digelar PBR untuk mencari sosok pengganti Sekou Camara yang meninggal dunia beberapa waktu lalu karena serangan jantung. PBR mendapat kebijakan khusus dari PT. Liga Indonesia untuk merekrut pemain pengganti.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1150 seconds (0.1#10.140)