Kandi Lansana kembali perkuat PSIR
A
A
A
Sindonews.com - Bek PSIR Rembang asal Guinea, Kandi Lansan yang sempat dipecat oleh manajemen klub kembali perkuat Laskar Dampo Awang -Julukan PSIR- jelang putaran kedua Indonesia Premier League (IPL). Kembalinya Kandi, tentu akan memperkuat barisan belakang PSIR pada jilid kedua mendatang.
Kandi sendiri sebelumnya dipecat bersama pemain asing lainnya yakni Esaih Pello Benson dan Chanif Muhajirin yang mengundurkan diri, lantaran demi menguangi beban finansial tim, mengingat gaji pemain asing cukup besar. Pelatih PSIR Rembang, Haryanto mengatakan Kandi sendiri yang meminta kembali bersama tim. Dia bersedia, memperkuat PSIR dengan berbagai kekurangan termasuk berkuranganya gaji.
“Dia (Kandi) sendiri yang meminta untuk kembali bersama tim. Dia mau menerima dengan segala kekurangan yang ada pada tim, dan manajemen kembali menerimanya, karena memang kami sedang membutuhkan pemain belakang,” terang Haryanto, Minggu (18/8/2013).
Ia menambahkan bila kembalinya Kandi Lansana jelas berpengaruh kepada tim terutama untuk lini belakang. Kandi yang menyumbangkan satu gol ketika PSIR menjamu Persiraja Banda Aceh ini, bakal kembali diplot untuk menjadi full bek. “Dia cukup baik, dalam bermain, dulu kami melakukan pemutusan kontrak karena masalah finansial,” imbuhnya.
Haryanto mengaku cukup senang dengan kembalinya Kandi, karena selain bisa memperkuat lini belakang, Kandi juga bisa menjadi sosok panutan bagi pemain muda PSIR. Namun, meski Kandi kembali dan mengancam pos yang sebelumnya diisi oleh Chanif Muhajirin dan Esaih Pello Benson, Haryanto mengaku tidak mengkhawatirkannya.
Justru yang menjadi kekhawatiranya adalah memepetnya persiapan tim. PSIR Hanya punya waktu sepekan sebelum, menjalani dua parta Away yakni melawan Bontang Fc (29/8) dan menjamu Persebaya Surabaya (1/9). Mepetnya waktu persiapan, jelas akan mempengaruhi performa tim, apalagi mereka akan langsung menjalani parta tandang.
Namun meski begitu, Haryanto berharap anak asuhnya dapat meningkatkan mental bertanding. ”Waktu yang ada akan kami maksimalkan. Kami mulai latihan besok Senin pagi (19/8), sebagai persiapan awal,” tandasnya.
Kandi sendiri sebelumnya dipecat bersama pemain asing lainnya yakni Esaih Pello Benson dan Chanif Muhajirin yang mengundurkan diri, lantaran demi menguangi beban finansial tim, mengingat gaji pemain asing cukup besar. Pelatih PSIR Rembang, Haryanto mengatakan Kandi sendiri yang meminta kembali bersama tim. Dia bersedia, memperkuat PSIR dengan berbagai kekurangan termasuk berkuranganya gaji.
“Dia (Kandi) sendiri yang meminta untuk kembali bersama tim. Dia mau menerima dengan segala kekurangan yang ada pada tim, dan manajemen kembali menerimanya, karena memang kami sedang membutuhkan pemain belakang,” terang Haryanto, Minggu (18/8/2013).
Ia menambahkan bila kembalinya Kandi Lansana jelas berpengaruh kepada tim terutama untuk lini belakang. Kandi yang menyumbangkan satu gol ketika PSIR menjamu Persiraja Banda Aceh ini, bakal kembali diplot untuk menjadi full bek. “Dia cukup baik, dalam bermain, dulu kami melakukan pemutusan kontrak karena masalah finansial,” imbuhnya.
Haryanto mengaku cukup senang dengan kembalinya Kandi, karena selain bisa memperkuat lini belakang, Kandi juga bisa menjadi sosok panutan bagi pemain muda PSIR. Namun, meski Kandi kembali dan mengancam pos yang sebelumnya diisi oleh Chanif Muhajirin dan Esaih Pello Benson, Haryanto mengaku tidak mengkhawatirkannya.
Justru yang menjadi kekhawatiranya adalah memepetnya persiapan tim. PSIR Hanya punya waktu sepekan sebelum, menjalani dua parta Away yakni melawan Bontang Fc (29/8) dan menjamu Persebaya Surabaya (1/9). Mepetnya waktu persiapan, jelas akan mempengaruhi performa tim, apalagi mereka akan langsung menjalani parta tandang.
Namun meski begitu, Haryanto berharap anak asuhnya dapat meningkatkan mental bertanding. ”Waktu yang ada akan kami maksimalkan. Kami mulai latihan besok Senin pagi (19/8), sebagai persiapan awal,” tandasnya.
(akr)