Lorenzo: Pilih amankan posis
A
A
A
Sindonews.com - Jorge Lorenzo mengaku senang dapat kembali berada di podium MotoGP untuk pertama kalinya sejak Juni lalu setelah finis ketiga di Indianapolis, Amerika Serikat, meskipun ia kecewa kalah bersaing dengan Dani Pedrosa pada tahap akhir balapan berlangsung, setelah mengalami masalah grip belakang pada tahap penutupan.
Lorenzo menjelaskan bagaimana kronologi kejadian tersebut. Lorenzo yang berada di urutan kedua atau tepat di belakang Marc Marquez, sedang berusaha untuk mencari cara bagaimana menyalip pembalap Repsol Honda tersebut. Ketika ia sudah menemukan cara, tiba-tiba ban belakang yang digunakannya tidak berfungsi dengan baik, sehingga ia kehilangan tempatnya atau turun ke posisi ketiga setelah Dani Pedrosa justru menyalipnya.
Takut mengakhiri balapan dengan insiden kecelakaan lagi, juara MotoGP musim lalu itu memilih untuk mundur dari persaingan dan lebih memilih mengamankan tempatnya di posisi ketiga. Hal itu dilakukan, pasalnya belum pernah merasakan naik ke podium sejak balapan di Sirkuit Catalunya, Barcelona.
"Saya pikir kami sudah mempertunjukkan sesuatu yang baik di balapan ini, meskipun saya tidak benar-benar dalam kondisi yang baik. Saya membuat awal yang baik di balapan ini, bahkan saya terkejut ketika motor yang dikendarai menampilkan kecepatan yang baik di awal balapan. Tapi kemudian Marquez mulai menunjukkan perfomanya dengan menampilkan kecepatannya. Sejak itu ban mulai tidak berjalan dengan baik, sehingga sulit untuk menjaga kecepatan normal," ujar Lorenzo dilansir Crash, Senin (19/8/2013).
"Sebenarnya saya ingin finis di tempat kedua, tapi tiba-tiba pegangan ban belakang mulai turun dengan cepat. Jujur, hal ini belum pernah sekalipun saya rasakan sepanjang karir saya di MotoGP. Jadi saya tidak bisa melakukan begitu banyak untuk mempertahankan tempat kedua, dan saya pikir saya harus menyelesaikan dengan tidak mengalami insiden kecelakaan, karena saya ingin mendapatkan poin," pungkasnya.
Dengan demikian, Lorenzo masih berada di posisi ketiga klasemen pembalap sementara MotoGP dengan raihan poin 153 atau terpaut 35 poin dari pemimpin klasemen Marc Marquez.
Lorenzo menjelaskan bagaimana kronologi kejadian tersebut. Lorenzo yang berada di urutan kedua atau tepat di belakang Marc Marquez, sedang berusaha untuk mencari cara bagaimana menyalip pembalap Repsol Honda tersebut. Ketika ia sudah menemukan cara, tiba-tiba ban belakang yang digunakannya tidak berfungsi dengan baik, sehingga ia kehilangan tempatnya atau turun ke posisi ketiga setelah Dani Pedrosa justru menyalipnya.
Takut mengakhiri balapan dengan insiden kecelakaan lagi, juara MotoGP musim lalu itu memilih untuk mundur dari persaingan dan lebih memilih mengamankan tempatnya di posisi ketiga. Hal itu dilakukan, pasalnya belum pernah merasakan naik ke podium sejak balapan di Sirkuit Catalunya, Barcelona.
"Saya pikir kami sudah mempertunjukkan sesuatu yang baik di balapan ini, meskipun saya tidak benar-benar dalam kondisi yang baik. Saya membuat awal yang baik di balapan ini, bahkan saya terkejut ketika motor yang dikendarai menampilkan kecepatan yang baik di awal balapan. Tapi kemudian Marquez mulai menunjukkan perfomanya dengan menampilkan kecepatannya. Sejak itu ban mulai tidak berjalan dengan baik, sehingga sulit untuk menjaga kecepatan normal," ujar Lorenzo dilansir Crash, Senin (19/8/2013).
"Sebenarnya saya ingin finis di tempat kedua, tapi tiba-tiba pegangan ban belakang mulai turun dengan cepat. Jujur, hal ini belum pernah sekalipun saya rasakan sepanjang karir saya di MotoGP. Jadi saya tidak bisa melakukan begitu banyak untuk mempertahankan tempat kedua, dan saya pikir saya harus menyelesaikan dengan tidak mengalami insiden kecelakaan, karena saya ingin mendapatkan poin," pungkasnya.
Dengan demikian, Lorenzo masih berada di posisi ketiga klasemen pembalap sementara MotoGP dengan raihan poin 153 atau terpaut 35 poin dari pemimpin klasemen Marc Marquez.
(dka)