Di Canio permak tiga pemabuk
A
A
A
Sindonews.com – Pelatih Sundeland, Paulo Di Canio harus berurusan dengan pihak kepolisian setelah ia terlibat perkelahian dengan beberapa pemuda di Hampshire Hotel pada Jumat malam (23/8/2013).
Pada saat itu Di Canio beserta dua staf Sunderland terlibat konfrontasi dengan tiga pemuda yang tengah mabuk. Ketiganya dikabarkan mencoba menghentikan lift yang tengah digunakan Di Canio beserta stafnya.
Merasa terganggu dua staf Di Canio mencoba mengusir ketiga opemuda tersebut dengan cara yang cukup keras. Oleh sebab itu pihak kepolisian meminta keterangan Di Canio soal insiden tersebut.
“Tak ada pesepakbola dan tak ada perkelahian. Ini adalah situasi yang terjadi, ada tiga pemuda mabuk dan kami tengah menggunakan lift. Mereka memfoto kami dan menahan lift,” ungkap Di Canio seperti dikutip Sports Mole, Minggu (25/8/2013).
“Kami tak bertindak agresif dan mereka mengambil keuntungan. Kami mendorong mereka, Mereka menyerang kami secara lisan. Kami yang menelepon polisi. Polisi tiba sekitar 15 hingga 20 menit dan dua jam kemudian saya berbicara dengan pihak kepolisian,” pungkasnya.
Pada insiden tersebut pihak kepolisian tak menangkap satu orang pun.
Pada saat itu Di Canio beserta dua staf Sunderland terlibat konfrontasi dengan tiga pemuda yang tengah mabuk. Ketiganya dikabarkan mencoba menghentikan lift yang tengah digunakan Di Canio beserta stafnya.
Merasa terganggu dua staf Di Canio mencoba mengusir ketiga opemuda tersebut dengan cara yang cukup keras. Oleh sebab itu pihak kepolisian meminta keterangan Di Canio soal insiden tersebut.
“Tak ada pesepakbola dan tak ada perkelahian. Ini adalah situasi yang terjadi, ada tiga pemuda mabuk dan kami tengah menggunakan lift. Mereka memfoto kami dan menahan lift,” ungkap Di Canio seperti dikutip Sports Mole, Minggu (25/8/2013).
“Kami tak bertindak agresif dan mereka mengambil keuntungan. Kami mendorong mereka, Mereka menyerang kami secara lisan. Kami yang menelepon polisi. Polisi tiba sekitar 15 hingga 20 menit dan dua jam kemudian saya berbicara dengan pihak kepolisian,” pungkasnya.
Pada insiden tersebut pihak kepolisian tak menangkap satu orang pun.
(irc)