Marquez menang di Silverstone, Lorenzo tamat
A
A
A
Sindonews.com - Sisa 7 seri MotoGP memang terasa mulai makin panas, apalagi kubu Honda melalui pembalap rookienya Marc Marquez mampu mempencundangi jagoan Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo empat kali secara beruntun.
Itu artinya gelar Juara Dunia Lorenzo terancam oleh Marquez bukan Dani Pedrosa atau Rossi. Jelas kali ini Marquez unggul 26 angka dari Pedrosa dan 44 poin atas Lorenzo. Teorinya perebutan gelar memang belum berakhir dalam 7 sisa balapan musim ini. Tapi, prakteknya, jika Marquez tak ada rintangan seperti terjatuh dan cidera, rasanya mustahil menghentikan lajunya.
"Saya mengalami cedera dua kali tahun ini, itulah mengapa saya begitu jauh dari Marc dalam kejuaraan, sedang Marquez benar-benar fit," tutur Lorenzo, seperti dilansir Crashnett.
Wajar jika pembalap Spanyol itu merasa khawatir mengenai kondisi fisiknya. Sebab ia sempat tampil kurang kompetitif ketika mengalami cedera patah tulang selangka bulan lalu. Kini masalah itu ternyata bisa diatasinya, setelah Pedrosa melakukan pemulihan dengan baik sebelum memulai balapan di paruh kedua.
"Tidak begitu banyak yang saya lakukan hanya berdoa dan bersabar!" ujar Lorenzo tersenyum, ketika ditanya apa yang akan terjadi di Silverstone akhir pekan depan. "Kami siap menghadapinya tetapi kejuaraan ini sangat sulit sekarang."
Lorenzo menambahkan: "Tahun ini sedikit lebih mudah daripada [saat mempertahankan gelar pertamanya] pada tahun 2011, " pungkasnya.
Itu artinya gelar Juara Dunia Lorenzo terancam oleh Marquez bukan Dani Pedrosa atau Rossi. Jelas kali ini Marquez unggul 26 angka dari Pedrosa dan 44 poin atas Lorenzo. Teorinya perebutan gelar memang belum berakhir dalam 7 sisa balapan musim ini. Tapi, prakteknya, jika Marquez tak ada rintangan seperti terjatuh dan cidera, rasanya mustahil menghentikan lajunya.
"Saya mengalami cedera dua kali tahun ini, itulah mengapa saya begitu jauh dari Marc dalam kejuaraan, sedang Marquez benar-benar fit," tutur Lorenzo, seperti dilansir Crashnett.
Wajar jika pembalap Spanyol itu merasa khawatir mengenai kondisi fisiknya. Sebab ia sempat tampil kurang kompetitif ketika mengalami cedera patah tulang selangka bulan lalu. Kini masalah itu ternyata bisa diatasinya, setelah Pedrosa melakukan pemulihan dengan baik sebelum memulai balapan di paruh kedua.
"Tidak begitu banyak yang saya lakukan hanya berdoa dan bersabar!" ujar Lorenzo tersenyum, ketika ditanya apa yang akan terjadi di Silverstone akhir pekan depan. "Kami siap menghadapinya tetapi kejuaraan ini sangat sulit sekarang."
Lorenzo menambahkan: "Tahun ini sedikit lebih mudah daripada [saat mempertahankan gelar pertamanya] pada tahun 2011, " pungkasnya.
(wbs)