Stamina Elang Jawa diuji

Jum'at, 30 Agustus 2013 - 15:32 WIB
Stamina Elang Jawa diuji
Stamina Elang Jawa diuji
A A A
Sindonews.com - PSS Sleman menjalani dua laga tandang yang waktunya berdekatan dalam lanjutan Divisi Utama LPIS Grup II. Minggu (1/9) tim Elang Jawa menantang Persires Cirebon di Stadion Mashud Wisnusaputra, Kuningan. Tiga hari berselang, Rabu (4/9) melawat ke Stadion Manahan menantang tuan rumah Persis Solo versi LPIS.

Dalam menghadapi Persires, Anang Hadi dkk sudah bertolak dari Sleman menuju Kuningan kemarin pagi. Membutuhkan waktu 7-8 jam perjalanan darat untuk sampai di Kuningan. Pagi ini tim kebanggaan publik Sleman dijadwalkan menjalani latihan dan adaptasi di stadion berkapasitas 10.000 orang tersebut.

Manager PSS Supardjiono mengakui sebelumnya ada wacana laga dipindah di Stadion Maguwoharjo, namun akhirnya PT LPIS menunjuk Stadion Mashud Wisnusaputra Kuningan sebagai lokasi digelarnya laga Persires - PSS Sleman. "Prinsipnya kami siap bermain di mana pun, meski empat hari berselang kami juga harus ke Solo melawan Persis," katanya, Jumat (30/8/2013).

Dalam lawatannya ke kandang baru Persires, PSS Sleman memboyong 18 pemain dari 22 pemain yang dimiliki tim yang berdiri sejak 20 Mei 1976 tersebut. Tiga rekrutan baru masing-masing Kristian Adelmund, Agung Suprayogi dan Topas Pamungkas ikut dalam rombongan untuk menantang tim berjuluk Laskar Ali itu.

Sedangkan empat pemain yang tetap ditinggal di Sleman masing-masing Nanda Nasution dan Ade Christian karena cedera serta Hermawan dan Ali Barkah karena keterbatasan kuota sekaligus sebagai persiapan menghadapi Persis Solo. Dengan materi yang di bawa, nyaris PSS Sleman datang dengan kekuatan penuh.

Absennya Ade Christian yang selama ini selalu tampil reguler sebagai starting line up, bisa ditutupi kehadiran Kristian Adelmund. Lini depan tetap mengandalkan Monieaga Bagus Suwardi dan Agung Suprayogi. Keduanya terlihat sudah moncer tampil bareng. Pemain inti di lini tengah dalam kondisi on fire.

Pelatih PSS Lafran Pribadi mengatakan, dengan skuad yang diboyong ke Kuningan, optimistis bisa membawa pulang poin. "Jujur saja, saya masih buta kekuatan Persires. Yang saya tahu, Persires memiliki permainan yang cepat. Namun dengan materi yang kami bawa, kami optimistis bisa membawa pulang poin," tegasnya.

Dia berharap, selain bisa membawa pulang poin, tim besutannya tidak mengalami cedera dalam laga tersebut. Apalagi, jarak laga yang berdekatan membuat tim kebanggaan Slemania dan Brigata Curva Sud minim waktu untuk recovery. Pasalnya, empat hari berselang Persis Solo sebagai rival abadi, sudah menunggu di Stadion Manahan.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6944 seconds (0.1#10.140)