Garuda Muda susah payah kalahkan Myanmar
A
A
A
Sindonews.com - Timnas Indonesia U-19 berhasil meraih kemenangan atas Myanmar U-19 dengan skor 2-1 dilaga kedua Piala AFF U-19 di Stadion Petrokimia Gresik, Kamis (12/9/2013). Dua gol kemenangan Indonesia disumbangkan oleh Evan Dimas Darmono dan Putu Gede Juni Antara sementara gol balasan Myamar dicetak Nyein Chang Aung.
Bermain di kandang sendiri, timnas Indonesia justru mendapatkan tekanan saat laga baru dimulai. Di menit kedua gawang timnas sempat terancam melalui sepakan Maung Maung Soe. Beruntung sepakannya melenceng di sisi kanan gawang Indonesia yang dikawal Ravi Murdianto.
Indonesia perlahan mulai menguasai jalannya pertandingan. Ahasil pasukan Garuda muda berhasil membuka keunggulan melalui gol indah yang dicetak Evan Dimas Darmono pada menit keenam. Gol tersebut ia cetak dengan sontekan manis yang tak mampu dihalau kiper Myanmar, Myo Min Latt. Skor 1-0 untuk Indonesia.
Unggul satu gol membuat Indonesia kian gencar melakukan serangan. Publik tuan rumah pun kembali bergemuruh setelah Garuda Muda berhasil memperbesar keunggulan pada menit k-17. Gol tersebut berawal dari bola liar hasil sepak pojok yang jatuh di kaki Putu Gede Juni Antara. Tanpa berlama-lama ia langsung melepaskan sepakan datar yang tak mampu dihalau Min Latt.
Sayang hanya berselang satu menit gawang Indonesia kebobolan melalui gol Nyein Chang Aung. Gol tersebut berawal dari kesalahan lini belakang Indonesia yang mampu dimanfaatkan Nyein. Mendapatkan bola ia langsung melepaskan sepakan keras mendatar yang tak mampu dibendung Murdiano. Skor berubah menjadi 1-2.
Di sisa babak pertama kedua tim saling jual beli serangan. Namun, hingga turun minum belum ada gol tambahan. Memasuki paruh kedua Indonesia kembali mendominasi jalannya pertandingan. Alhasil di menit ke-66 Garuda Muda mendapatkan peluang melalui tendangan bebas setelah Madini dilanggar di depan kotak penalti Myanmar. Ilham Udin yang mengeksekusi melepaskan tembakan yang melenceng tipis di gawang tim tamu.
Pada menit ke-77 Indonesia mendapatkan peluang emas melalui Maldini. Usai menerima umpan dari Evan Dimas, ia membawa bola masuk dalam kotak penalti Myanmar dan melepaskan sepakan keras. Namun, sayang kembali bola hanya melayang tinggi dari gawang Min Latt.
Dua menit kemudian Myanmar sempat memberikan ancaman melalui serangan balik cepat yang dibangun Zin Phyo Aung. Ia melepaskan sepakan tepat di depan kotak gawang Indonesian beruntung bagi tuan rumah setelah sepakan Aung melebar tipis di kanan gawang Murdianto.
Di sisa babak kedua timnas Myanmar yang tertinggal mencoba terus menekan pertahanan Indonesia. Namun, rapatnya pertahanan Garuda muda belum mampu ditembus Myanmar, sehingga membuat skor 2-1 tak berubah hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Bermain di kandang sendiri, timnas Indonesia justru mendapatkan tekanan saat laga baru dimulai. Di menit kedua gawang timnas sempat terancam melalui sepakan Maung Maung Soe. Beruntung sepakannya melenceng di sisi kanan gawang Indonesia yang dikawal Ravi Murdianto.
Indonesia perlahan mulai menguasai jalannya pertandingan. Ahasil pasukan Garuda muda berhasil membuka keunggulan melalui gol indah yang dicetak Evan Dimas Darmono pada menit keenam. Gol tersebut ia cetak dengan sontekan manis yang tak mampu dihalau kiper Myanmar, Myo Min Latt. Skor 1-0 untuk Indonesia.
Unggul satu gol membuat Indonesia kian gencar melakukan serangan. Publik tuan rumah pun kembali bergemuruh setelah Garuda Muda berhasil memperbesar keunggulan pada menit k-17. Gol tersebut berawal dari bola liar hasil sepak pojok yang jatuh di kaki Putu Gede Juni Antara. Tanpa berlama-lama ia langsung melepaskan sepakan datar yang tak mampu dihalau Min Latt.
Sayang hanya berselang satu menit gawang Indonesia kebobolan melalui gol Nyein Chang Aung. Gol tersebut berawal dari kesalahan lini belakang Indonesia yang mampu dimanfaatkan Nyein. Mendapatkan bola ia langsung melepaskan sepakan keras mendatar yang tak mampu dibendung Murdiano. Skor berubah menjadi 1-2.
Di sisa babak pertama kedua tim saling jual beli serangan. Namun, hingga turun minum belum ada gol tambahan. Memasuki paruh kedua Indonesia kembali mendominasi jalannya pertandingan. Alhasil di menit ke-66 Garuda Muda mendapatkan peluang melalui tendangan bebas setelah Madini dilanggar di depan kotak penalti Myanmar. Ilham Udin yang mengeksekusi melepaskan tembakan yang melenceng tipis di gawang tim tamu.
Pada menit ke-77 Indonesia mendapatkan peluang emas melalui Maldini. Usai menerima umpan dari Evan Dimas, ia membawa bola masuk dalam kotak penalti Myanmar dan melepaskan sepakan keras. Namun, sayang kembali bola hanya melayang tinggi dari gawang Min Latt.
Dua menit kemudian Myanmar sempat memberikan ancaman melalui serangan balik cepat yang dibangun Zin Phyo Aung. Ia melepaskan sepakan tepat di depan kotak gawang Indonesian beruntung bagi tuan rumah setelah sepakan Aung melebar tipis di kanan gawang Murdianto.
Di sisa babak kedua timnas Myanmar yang tertinggal mencoba terus menekan pertahanan Indonesia. Namun, rapatnya pertahanan Garuda muda belum mampu ditembus Myanmar, sehingga membuat skor 2-1 tak berubah hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
(akr)