Rossi kesal curhatnya enggak didengar
A
A
A
Sindonews.com - Pembalap Yamaha Factory, Valentino Rossi sudah tidak bisa memendam kekesalannya ketika curhat (keluhannya) tak didengarkan oleh tim. Akibatnya ia gagal memberikan hiburan kepada penggemar yang datang di Sirkuit Misano Italia, Minggu (15/9) kemarin. Pasalnya, ia hanya mampu menyelesaikan balapan di posisi keempat.
Awalnya The Doctor - julukan - Rossi - menyambut baik Pemasangan seamless shift gearbox pada YZR-M1. Pasalnya, motor jauh lebih mudah untuk dikendalikan, terutama dalam akselerasi di Sikuit Misano. Namun ia meminta kepada timnya seusai menyelesaikan sesi kualifikasi, Sabtu (14/9) kemarin bahwa ada beberapa hal yang harus diselesaikan agar dia bisa memberikan "hadiah" kepada penggemarnya yang hadir di sini saat balapan nanti.
Ternyata permintaannya itu tak didengarkan oleh tim dan apa yang ditakutkan Rossi pun terjadi. Juara dunia tujuh kali itu terpaksa berjuang keras sendirian untuk mengalahkan ketiga kompetitornya yang berada di depan. Tapi usahanya itu sia-sia, sebab ia kehilangan banyak waktu karena fungsi pengereman tidak berjalan dengan baik.
"Saya sudah mengatakan dari pertama kali bahwa tim harus harus membantu kami dalam hal menyelesaikan kecepatan dan membuat segalanya lebih mudah bagi pengendara. Tapi pada kenyataannya mereka gagal menyelesaikan pekerjaannya. Bagi saya, saya punya banyak masalah di daerah pengereman dibandingkan dengan Jorge Lorenzo," kesal Rossi dilansir Crash, Senin (16/9/2013).
"Dibandingkan dengan Honda, mereka bisa melakukan pengereman lebih baik dari saya, dan saya berkata kepada tim bahwa kami membutuhkan beberapa hal positif pada motor karena itu bisa membantu kami dalam menggeber motor. Bagi saya mereka gagal memperbaiki masalah pengereman yang saya hadapi selama menjalani balapan," sambungnya.
Rencananya Rossi diberikan kesempatan dari Yamaha untuk melakukan pengujian motor. Hal ini dilakukan untuk melihat sejauh mana perkembangan M1 miliknya dan apakah kelemahan yang terjadi di lintasan kemarin sudah terselesaikan atau belum.
"Kami berharap cuaca tetap baik, karena kami harus mencoba beberapa bagian baru pada motor," tutupnya yang akan menjalani pengujian di Sirkuit Misano hari ini.
Awalnya The Doctor - julukan - Rossi - menyambut baik Pemasangan seamless shift gearbox pada YZR-M1. Pasalnya, motor jauh lebih mudah untuk dikendalikan, terutama dalam akselerasi di Sikuit Misano. Namun ia meminta kepada timnya seusai menyelesaikan sesi kualifikasi, Sabtu (14/9) kemarin bahwa ada beberapa hal yang harus diselesaikan agar dia bisa memberikan "hadiah" kepada penggemarnya yang hadir di sini saat balapan nanti.
Ternyata permintaannya itu tak didengarkan oleh tim dan apa yang ditakutkan Rossi pun terjadi. Juara dunia tujuh kali itu terpaksa berjuang keras sendirian untuk mengalahkan ketiga kompetitornya yang berada di depan. Tapi usahanya itu sia-sia, sebab ia kehilangan banyak waktu karena fungsi pengereman tidak berjalan dengan baik.
"Saya sudah mengatakan dari pertama kali bahwa tim harus harus membantu kami dalam hal menyelesaikan kecepatan dan membuat segalanya lebih mudah bagi pengendara. Tapi pada kenyataannya mereka gagal menyelesaikan pekerjaannya. Bagi saya, saya punya banyak masalah di daerah pengereman dibandingkan dengan Jorge Lorenzo," kesal Rossi dilansir Crash, Senin (16/9/2013).
"Dibandingkan dengan Honda, mereka bisa melakukan pengereman lebih baik dari saya, dan saya berkata kepada tim bahwa kami membutuhkan beberapa hal positif pada motor karena itu bisa membantu kami dalam menggeber motor. Bagi saya mereka gagal memperbaiki masalah pengereman yang saya hadapi selama menjalani balapan," sambungnya.
Rencananya Rossi diberikan kesempatan dari Yamaha untuk melakukan pengujian motor. Hal ini dilakukan untuk melihat sejauh mana perkembangan M1 miliknya dan apakah kelemahan yang terjadi di lintasan kemarin sudah terselesaikan atau belum.
"Kami berharap cuaca tetap baik, karena kami harus mencoba beberapa bagian baru pada motor," tutupnya yang akan menjalani pengujian di Sirkuit Misano hari ini.
(akr)