Dipangkas 7 poin, PSS tetap di puncak

Jum'at, 20 September 2013 - 15:52 WIB
Dipangkas 7 poin, PSS...
Dipangkas 7 poin, PSS tetap di puncak
A A A
Sindonews.com - Komdisi PSSI yang mendiskualifikasi empat tim Divisi Utama LPIS Grup II, membuat tabel klasemen berubah. Hal ini berdampak PSS Sleman yang tetap eksis di kompetisi kasta kedua yang dikelola PT LPIS tersebut. Tim Elang Jawa harus dipangkas tujuh poin.

Poin yang dihilangkan didapatkan tim Elang Jawa saat bertanding dengan tim yang didiskualifikasi tersebut. Namun, dipangkasnya tujuh poin tersebut tidak mengubah posisi tim kebanggaan publik Sleman di puncak klasemen. Anang Hadi dkk sekarang mengoleksi 28 poin, kemudian disusul Persekap Pasuruan (26 poin) dan Persenga (25 poin).

Manager PSS Sleman Supardjiono mengatakan, sebelum tim-tim yang didiskualifikasi dari tabel klasemen, PSS Sleman mengemas 35 poin. Setelah tim-tim tersebut dihilangkan, maka perolehan poin PSS berkurang tujuh poin. "Saat ini PSS mengoleksi 28 poin. Tapi masih di puncak klasemen," katanya, Jumat (21/9/2013).

Berdasarkan rapat antara Komdis PSSI dan PT LPIS, tim-tim yang didiskualifikasi harus dihilangkan dari tabel klasemen. Selain itu, tim yang meraih angka saat bertanding dengan tima yang didiskualifikasi juga dihilangkan atau tidak dihitung. "Yang dipangkas poinnya tidak hanya PSS, tetapi juga tim lain, yang meraih poin melawan tim yang didiskualifikasi," ungkapnya.

Supardjiono mengakui, dengan pengurangan poin tersebut, membuat persaingan di klasemen Grup II semakin ketat. Pasalnya di papan atas jaraknya relatif sedikit. PSS yang sebelumnya kokoh di puncak klasemen kini tinggal unggul dua angka dari Persekap dan tiga poin dari Persenga. "Ya, semakin ketat, apalagi sisa pertandingan juga semakin
sedikit," imbuhnya.

Meski demikian, dia optimitis di akhir kompetisi tim yang bermarkas di Stadion Maguwoharjo ini tetap akan bertengger di puncak klasemen. Pasalnya, PSS masih menyisakan dua laga lagi, masing-masing menantang tuan rumah Persenga pada Minggu (22/9) dan menjamu Persifa Fak Fak (5/10). Sedangkan dua rivalnya (Persekap dan Persenga) tinggal menyisakan satu laga lagi.

Persekap tinggal menantang tuan rumah Persifa dan Persenga menjamu PSS. Dua laga tersebut digelar pada waktu bersamaan (22/9). Jika PSS Sleman mampu mencuri angka di Stadion Anjuk Ladang dan Persekap tertahan atau kalah melawan Persifa, peluang PSS sudah pasti melenggang ke semifinal.

Tidak heran, Supardjiono menyebut laga tandang menantang Persenga sangat krusial. "Makanya untuk lebih aman, PSS harus mampu mencuri poin di kandang Persenga besok. Kami optimitis anak-anak bisa merealisasikannya," tegasnya.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1069 seconds (0.1#10.140)