Kuda Pegasus antisipasi kejutan playoff

Rabu, 09 Oktober 2013 - 20:48 WIB
Kuda Pegasus antisipasi kejutan playoff
Kuda Pegasus antisipasi kejutan playoff
A A A
Sindonews.com - Pro Duta tak mau sesumbar di Grup K babak playoff perebutan empat tim Indonesian Premier League (IPL) 2013 yang berkompetisi di unifikasi Liga Indonesia musim 2014. Meski pertemuan Pro Duta dengan tim-tim tersebut bukan pertama kali, antisipasi 'surprise' patut diwaspadai skuad Kuda Pegasus babak playoff di Stadion Gelora Bumi Kartini, Rabu (16/10).

"Anak-anak siap bertanding. Tim-tim di playoff itu bukan tim pertama kita tanding, tapi sudah pernah di liga. Masing-masing kekuatan tim sudah tahu. Baik Pro Duta, begitu juga dengan tim lawan. Tapi kita perlu waspada babak playoff itu nanti," ungkap pelatih Pro Duta FC Dejan Antonic.

Manajer tim, Ansyari Lubis mengatakan, tidak ada kejutan lawan yang mereka hadapi dalam babak play off perebutan empat tim Indonesian Premier League (IPL) 2013 untuk berkompetisi di unifikasi Liga Indonesia musim 2014 mendatang.

Katanya, Pro Duta yang tergabung dalam grup K, bersama Persijap Jepara, PSM Makassar, Bontang FC dan PSLS Lhokseumawe, merupakan lawan-lawan yang pernah dihadapi di kompetisi IPL. "Semua lawan sudah pernah kita hadapi. Jadi tidak ada yang baru dari tim-tim lawan yang akan kami hadapi di babak playoff nanti," ungkapnya.

Pernyataan Ansyari memang tak belebihan. Menilik track record Pro Duta kala bersua dengan tim-tim tersebut, didominasi raihan poin penuh. Baik saat Pro Duta kandang maupun tandang. Kekalahan hanya satu kali diderita Pro Duta kala bertandang kekandang PSM Makassar 2-0 di Stadion Andi Matalatta, 8 Mei lali dan imbang kala menjamu PSLS Lhokseumawe 1-1 di Stadion Teladan, 15 Juni.

Sedangkan kemenangan sempurna diraih di kandang Bontang FC 1-6 dan Persijap Jepara 0-2. Saat bertindak sebagai tuan rumah, skuad Kuda Pegasus memetik kemenangan dari Bontang FC 3-0 ; Persijap Jepara 2-0 dan dari PSM Makassar 2-0.

Meski demikian, Ansyari mengingatkan, Pro Duta tidak boleh sesumbar dan tetap menganggap semua tim terbaik dan merupakan lawan berat. Tekad menang untuk melaju kompetisi musim depan dan perubahan strategi evaluasi pasti dilakukan masing-masing tim. Terlebih lagi, Persijap Jepara yang bertindak sebagai tuan rumah juga faktor 'pemain ke-12' akan menjadi beban mental bagi Suyatno dkk.

"Semua lawan berat. Soal Persijap Jepara tuan rumah tidak ada masalah. Yang paling kita persiapkan dari segi mental bertanding dan fisik," tandasnya.

Dia pun mengakui jika manajemen tidak membebankan pemain untuk fokus pada kemenangan semata. Meski target Pro Duta ambil bagian di kompetisi musim depan, lanjut Ansyari, Rahmad Hidayat dkk diharapkan bisa bermain lepas tanpa beban.

"Memang target Pro Duta juara dan lolos kompetisi musim depan. Tapi, kita tidak terlampau membebani pemain harus lolos, tapi bagaimana mereka bisa bermain baik setiap pertandingan dan fisik juga harus kuat karena kita main dua hari sekali," pungkasnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8021 seconds (0.1#10.140)