Pro Duta momok menakutkan Persijap
A
A
A
Sindonews.com - Pro Duta FC bisa menjadi lawan terberat bagi Persijap Jepara pada babak playoff Indonesian Premier League yang bakal mulai digeber Rabu (16/10) mendatang.Menghadapi Pro Duta, Persijap memiliki rekor kurang baik kala menghadapi klub berjuluk Kuda Pegasus tersebut.
Dari dua kali pertemuan, Persijap belum sekalipun mendapatkan kemenangan dari klub asal Sumatera Utara ini. Pada pertamuan pertama di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) gawang Persijap digelontor dua gol tanpa balas.
Waktu itu, Persijap masih dibesut oleh Riono Asnan. Kemudian pada pertemuan kedua di stadion Teladan, Persijap dibawah arahan Raja Isa kembali menelan kekalahan telak 2-0. Tentu dengan dua kali kekalahan tersebut Pro Duta perlu mendapatkan kewaspadaan ekstra.
Namun meski memiliki rekor kurang baik, Persijap yakin mampu tampil baik. Dengan kondisi tim yang saat ini dalam kondisi On Fire pelatih Persijap Raja Isa optimis mampu memecah rekor buruk tersebut. Kemenangan dari Pro Duta pun menjadi target utama Raja Isa.
''Memang kita belum pernah menang lawan Pro Duta, tapi sekarang ini tim dalam kondisi bagus dan tentunya bakal berdampak pada permainan di lapangan,” katanya.
Kekalahan dari Pro Duta pada putaran kedua IPL Sabtu (14/9) lalu, tidak lepas dari absennya tiga pilar Persijap, Bek Gunawan Dwi Cahyo, striker Julio Alcorse dan Agung Supriyanto. Absennya dua striker Laskar Kalinyamat membuat lini depan Persijap kurang tajam.
Namun, Raja Isa menilai, kelahan dari Pro Duta beberapa waktu lalu itu bukan semata-mata karena absennya sejumlah pemain Persijap. Dikatakan Raja Isa, Dirinya sudah belajar banyak dari hasil kekalahan 2-0 saat menghadapi Pro Duta di Stadion Teladan Sumatra beberapa waktu lalu.
''Kita waktu itu kalah karena memang kurang konsentrasi. Jadi pada laga pembuka playoff, menghadapi Pro Duta kita tidak boleh lengah sedikitpun,”katanya.
Kewaspadaan ektra tampaknya perlu dilakukan terhadap tim PSM Makasar. Pasalnya Persijap juga belum pernah menang dengan tim berjuluk Juku Eja tersebut. Dari satu kali pertemuan pada putaran kedua IPL beberapa waktu lalu Laskar Kalinyamat kalah 2-1.
Namun demikian bukan berarti tim lain seperti PSLS dan Bontang Fc tidak perlu diwaspadai. Meskipun saat menjamu beberapa waktu lalu Persijap mampu menang telak 3-1 dan menang telak 4-0 atas Bontang FC, namun kedua tim ini bisa memberikan kejutan terhadap Persijap. ”Pada intinya semua tim kita waspadai. Semua tim memiliki kekuatan yang sama,” katanya.
Raja Isa menambahkan diperkirakan semua pemainnya bisa bermain saat menghadapi babak playoff, hanya Gunawan Dwi Cahyo dan gelandang asal Korsel Kim Yong Han yang diragukan bisa tampil karena masih cedera. Sementara itu gelandang Wahyu Widya yang sebelumnya menerima hukuman kartu merah, bisa dimainkan, karena PSSI memitihkan saksinya.
”Gunawan masih menjalani terapi, sedangkan Kim sudah mulai membaik dan rencananya sore ini sudah bisa latihan,” ujarnya.
Dari dua kali pertemuan, Persijap belum sekalipun mendapatkan kemenangan dari klub asal Sumatera Utara ini. Pada pertamuan pertama di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) gawang Persijap digelontor dua gol tanpa balas.
Waktu itu, Persijap masih dibesut oleh Riono Asnan. Kemudian pada pertemuan kedua di stadion Teladan, Persijap dibawah arahan Raja Isa kembali menelan kekalahan telak 2-0. Tentu dengan dua kali kekalahan tersebut Pro Duta perlu mendapatkan kewaspadaan ekstra.
Namun meski memiliki rekor kurang baik, Persijap yakin mampu tampil baik. Dengan kondisi tim yang saat ini dalam kondisi On Fire pelatih Persijap Raja Isa optimis mampu memecah rekor buruk tersebut. Kemenangan dari Pro Duta pun menjadi target utama Raja Isa.
''Memang kita belum pernah menang lawan Pro Duta, tapi sekarang ini tim dalam kondisi bagus dan tentunya bakal berdampak pada permainan di lapangan,” katanya.
Kekalahan dari Pro Duta pada putaran kedua IPL Sabtu (14/9) lalu, tidak lepas dari absennya tiga pilar Persijap, Bek Gunawan Dwi Cahyo, striker Julio Alcorse dan Agung Supriyanto. Absennya dua striker Laskar Kalinyamat membuat lini depan Persijap kurang tajam.
Namun, Raja Isa menilai, kelahan dari Pro Duta beberapa waktu lalu itu bukan semata-mata karena absennya sejumlah pemain Persijap. Dikatakan Raja Isa, Dirinya sudah belajar banyak dari hasil kekalahan 2-0 saat menghadapi Pro Duta di Stadion Teladan Sumatra beberapa waktu lalu.
''Kita waktu itu kalah karena memang kurang konsentrasi. Jadi pada laga pembuka playoff, menghadapi Pro Duta kita tidak boleh lengah sedikitpun,”katanya.
Kewaspadaan ektra tampaknya perlu dilakukan terhadap tim PSM Makasar. Pasalnya Persijap juga belum pernah menang dengan tim berjuluk Juku Eja tersebut. Dari satu kali pertemuan pada putaran kedua IPL beberapa waktu lalu Laskar Kalinyamat kalah 2-1.
Namun demikian bukan berarti tim lain seperti PSLS dan Bontang Fc tidak perlu diwaspadai. Meskipun saat menjamu beberapa waktu lalu Persijap mampu menang telak 3-1 dan menang telak 4-0 atas Bontang FC, namun kedua tim ini bisa memberikan kejutan terhadap Persijap. ”Pada intinya semua tim kita waspadai. Semua tim memiliki kekuatan yang sama,” katanya.
Raja Isa menambahkan diperkirakan semua pemainnya bisa bermain saat menghadapi babak playoff, hanya Gunawan Dwi Cahyo dan gelandang asal Korsel Kim Yong Han yang diragukan bisa tampil karena masih cedera. Sementara itu gelandang Wahyu Widya yang sebelumnya menerima hukuman kartu merah, bisa dimainkan, karena PSSI memitihkan saksinya.
”Gunawan masih menjalani terapi, sedangkan Kim sudah mulai membaik dan rencananya sore ini sudah bisa latihan,” ujarnya.
(aww)