MU bangun akademi di Negeri Jogo Bonito
A
A
A
Sindonews.com - Makassar United (MU), salah satu klub amatir di Makassar, akan menjajaki kerja sama dengan Brasil dengan membangun akademi di Negeri Samba. Tujuannya untuk membentuk pemain lokal asal Makassar berlatih di sana.
Kerja sama ini, sesuai dengan undangan dari pihak salah satu lembaga persepakbolaan di Brazil untuk melakukan kerja sama dalam hal pembinaan pemain muda di Negeri Jogo Bonito tersebut. Apalagi, memang sebelumnya pihak manajemen MU sudah mendatangkan Luciano Leandro, mantan pemain PSM Makassar asal Brasil untuk melatih pemain MU.
Ryan Latif, manager MU mengatakan, memang soal kerja sama antar MU dengan salah satu lembaga sepak bola di Brazil sudah lama direncanakan pihaknya, termasuk mendatangkan Luciano yang saat ini melatih Atlético Mineiro salah satu klub di Brazil.
"November saya akan ke Brasil, untuk realisasikan sesuai undangan yg telah saya terima. Doakan saja Sulsel bisa menjadi pilar utama sepak bola Nasional," kata dia saat dikonfirmasi.
Dirinya menyebut, lembaga yang mengundang pihak MU yakni Assembleia Legislativa Do Estado De Mines Gerais untuk melakukan kerja sama dengan mereka, apalagi mereka punya misi yang sama untuk membentuk pemain muda. "Lembaga ini semacam DPR (Dewan Perwakilan Rakyat) kalau di Indonesia, serta saya akan bertemu dengan wali kota Macae tempat Luciano tinggal," jelasnya.
Bukan hanya itu, lanjut Ryan yang juga pengusaha di Sulsel ini, dirinya juga akan mengunjungi beberapa klub besar di Brazil untuk melihat langsung proses pembinaan para pemainnya. "Selain memenuhi undangan, kami juga akan berkunjung ke beberapa klub besar Liga Brasil seperti Atletco calon juara liga Brasil tempat Ronaldinho bermain," ungkapnya.
Sejauh ini, MU memang salah satu klub amatir yang ada di Makassar yang dihuni oleh pemain muda lokal. Meski demikian, saat ini MU masih belum mendaftarkan diri sebagai klub peserta di liga Indonesia yang akan bergulir musim depan. Hal itu, dikarenakan pihak managemen MU masih akan melihat perkembangan persepakbolaan di Indonesia usai dilakukannya unifikasi (penyatuan) liga antar Indonesia Premier League (IPL) dan Indonsesia Super League (ISL).
Sementara itu, Luciano Leandro, mantan pemain PSM yang berkunjung ke Makassar karena berkeinginan untuk melatih MU mengatakan, memang saat ini dirinya ke Makassar hanya untuk membentuk pemain muda. "Kami punya misi yang sama dengan MU, jadi kita harap kerja sama ini bisa berjalan," kata dia.
Meski demikian, mantan playmeker skuad Juku Eja ini, menuturkan, menciptakan seorang pemain yang hebat bukanlah hal yang mudah, namun dibutuhkan keseriusan dalam menjalaninya. "Kita juga butuh waktu yang lama untuk membuat seorang pemain lebih bagus lagi," pungkasnya.
Kerja sama ini, sesuai dengan undangan dari pihak salah satu lembaga persepakbolaan di Brazil untuk melakukan kerja sama dalam hal pembinaan pemain muda di Negeri Jogo Bonito tersebut. Apalagi, memang sebelumnya pihak manajemen MU sudah mendatangkan Luciano Leandro, mantan pemain PSM Makassar asal Brasil untuk melatih pemain MU.
Ryan Latif, manager MU mengatakan, memang soal kerja sama antar MU dengan salah satu lembaga sepak bola di Brazil sudah lama direncanakan pihaknya, termasuk mendatangkan Luciano yang saat ini melatih Atlético Mineiro salah satu klub di Brazil.
"November saya akan ke Brasil, untuk realisasikan sesuai undangan yg telah saya terima. Doakan saja Sulsel bisa menjadi pilar utama sepak bola Nasional," kata dia saat dikonfirmasi.
Dirinya menyebut, lembaga yang mengundang pihak MU yakni Assembleia Legislativa Do Estado De Mines Gerais untuk melakukan kerja sama dengan mereka, apalagi mereka punya misi yang sama untuk membentuk pemain muda. "Lembaga ini semacam DPR (Dewan Perwakilan Rakyat) kalau di Indonesia, serta saya akan bertemu dengan wali kota Macae tempat Luciano tinggal," jelasnya.
Bukan hanya itu, lanjut Ryan yang juga pengusaha di Sulsel ini, dirinya juga akan mengunjungi beberapa klub besar di Brazil untuk melihat langsung proses pembinaan para pemainnya. "Selain memenuhi undangan, kami juga akan berkunjung ke beberapa klub besar Liga Brasil seperti Atletco calon juara liga Brasil tempat Ronaldinho bermain," ungkapnya.
Sejauh ini, MU memang salah satu klub amatir yang ada di Makassar yang dihuni oleh pemain muda lokal. Meski demikian, saat ini MU masih belum mendaftarkan diri sebagai klub peserta di liga Indonesia yang akan bergulir musim depan. Hal itu, dikarenakan pihak managemen MU masih akan melihat perkembangan persepakbolaan di Indonesia usai dilakukannya unifikasi (penyatuan) liga antar Indonesia Premier League (IPL) dan Indonsesia Super League (ISL).
Sementara itu, Luciano Leandro, mantan pemain PSM yang berkunjung ke Makassar karena berkeinginan untuk melatih MU mengatakan, memang saat ini dirinya ke Makassar hanya untuk membentuk pemain muda. "Kami punya misi yang sama dengan MU, jadi kita harap kerja sama ini bisa berjalan," kata dia.
Meski demikian, mantan playmeker skuad Juku Eja ini, menuturkan, menciptakan seorang pemain yang hebat bukanlah hal yang mudah, namun dibutuhkan keseriusan dalam menjalaninya. "Kita juga butuh waktu yang lama untuk membuat seorang pemain lebih bagus lagi," pungkasnya.
(aww)