Kone diproyeksikan komandoi barisan penyerang SFC

Sindonews.com - Bayangan pemain Sriwijaya FC (SFC) untuk musim depan, mulai tampak. Pilar-pilar yang bakal menjadi starting eleven pun sudah ada dalam catatan nakhoda Laskar Wong Kito, Subangkit
Jika melihat susunan pemain yang ada di barisan tengah, kemungkinan mantan pemain Persisam Samarinda Lanchine Kone, akan memimpin rencana menyerang SFC. Karena, beberapa pemain lain bakal diisi pemain-pemain muda. Ramdhani Lestaluhu, Rifan Nahumarury, Ichsan Kurniawan, dan Novri Setiawan adalah sebagian nama yang secara bergantian mengisi sektor tengah.

Manajer SFC Robert Heri mengakui bahwa akan ada tiga pemain jebolan SFC junior yang masuk dalam starting eleven. Rifan Nahumarury, Ichsan Kurniawan, dan Novri Setiawan, langsung dipromosikan masuk dalam daftar sebelas pemain utama.

''Kami memang memiliki rencana seperti itu. Namun semua akan dilihat saat pelatih kepala, saat memimpin anak asuhnya pada masa persiapan nanti. Kalau ketiga pemain itu bermain stabil dan progresnya terus meningkat, mengapa tidak mungkin,” ungkapnya.

Pilar-pilar muda tersebut, sambung Robert, akan berkolaborasi dengan gelandang serang asing Lanchine Kone. Karena, legiun asing asal Pantai Gading tersebut dinilai mampu memberikan suport pada pemain muda, saat pertandingan berjalan. Itu telah dilakukan Kone selama berada di Persisam Samarinda pada musim belakang.

''Mudah-mudahan, Kone akan menjadi milik SFC. Karena Ramdani juga bersedia memperpanjang kontrak kerja dengan SFC. Namun kami tetap harus mencari pemain posisi gelandang bertahan untuk menggantikan pemain yang hengkang,” sambungnya.

Untuk tiga pekan kedepan, pihaknya memang lagi fokus untuk mendapatkan pemain-pemain yang spesialis gelandang. Karena untuk lini belakang dianggap beres, lantaran sudah mendapatkan kesepakatan dengan M Hamzah (Persiwa Wamena), A Sumardi (Persisam Samarinda), Firdaus Ramadhan (Persita Tangerang), dan seorang pemain asing asal Liga Prancis yang namanya masih dirahasiakan agar tidak digaet klub lain. Bahkan SFC pun masih menyimpan tenaga pelatih dari SFC junior Vava Mario Yagalo yang terpromosi ke level senior.

''Karena target kita dimusim depan lebih berat, yakni menjadi juara ISL, maka kami harus mendapatkan pemain yang sesuai dengan catatan dari pelatih. Tapi memang, saat ini kami fokus mendapatkan pemain untuk lini tengah dan lini depan yang baru terisi 70 persen,” jelasnya.

Kalau sudah mendapatkan pemain untuk posisi gelandang bertahan dan beberapa pemain depan, maka pelatih kepala baru bisa menyusun bagaimana menetapkan formasi ideal. ''Bisa saja, ketika sebagian pemain yang telah didapat menjalani latihan, kami masih mencari pemain lagi. Karena pelatih bisa melihat kondisi pemain saat menjalani beberapa kali latihan,” tutupnya.