RD di antara tiga pilihan sulit

Jum'at, 18 Oktober 2013 - 15:54 WIB
RD di antara tiga pilihan...
RD di antara tiga pilihan sulit
A A A
Sindonews.com - Pertemuan Pelatih Rahmad Darmawan dengan manajemen Persebaya Surabaya pekan lalu semakin mengaburkan masa depan pelatih Arema Cronous tersebut. RD kini berada dalam tiga pilihan, melanjutkan karirnya di Arema, berlabuh ke Persebaya Surabaya, atau memilih tim nasional (Timnas) U-23.

Dalam situasi seperti ini, tidak ada satu pun yang bisa memutuskan masa depan pelatih berusia 46 tahun tersebut. Arema yang masih menjadi pemilik RD juga tidak memiliki kekuatan untuk menahannya setelah kontrak kedaluwarsa pada Desember mendatang.

Persebaya juga sangat berpeluang mendapatkan tandatangan RD karena pendekatan yang dilakukan tidaklah melanggar aturan. Pelatih asal Lampung itu bebas menentukan masa depannya karena kontraknya bersama Singo Edan hanya tersisa sekitar dua bulan.

Dalam situasi seperti ini, tidak ada satu pun pihak yang bisa menentukan masa depan mantan pelatih Persipura Jayapura dan Sriwijaya FC tersebut. Pihak Arema Cronous pun mengakui bahwa keputusan sepenuhnya ada di tangan RD untuk memilih klub yang bakal dilatihnya. ''Hanya RD yang tahu,” kata CEO Arema Cronous Iwan Budianto. ''

Kendati berkeinginan mempertahankan pelatihnya, Arema harus menyadari posisinya tidak kuat saat pelatih sudah di ambang habis masa kontraknya. ''Kami bukan pada posisi untuk menentukan masa depannya,” tambah Iwan.

Walau masih memiliki opsi untuk menawarkan kontrak anyar, Arema juga tak menutup mata ada klub yang sangat getol mendapatkan RD. Faktor Timnas U-23 juga sangat menentukan, karena bisa saja pelatih yang masih aktif sebagai anggota militer itu ingin bertahan di sana.

Persebaya adalah klub yang sangat serius mendekati RD dan telah melakukan pertemuan khusus. Walau sebatas rumor, sudah beredar kabar bahwa dia telah menerima banderol kontrak yang diajukan Persebaya Surabaya. Namun sampai kini belum ada sikap pasti dari Rahmad Darmawan.

Arema juga tidak terlihat ambisius demi menahan pelatih yang gagal memberikan gelar sepanjang musim kemarin. Justru Singo Edan semakin gencar dikaitkan dengan sejumlah pelatih baru, terakhir adalah pelatih East Bengal, Marcos Antonio Falopa.

Pelatih asal Brasil tersebut sukses mengantarkan East Bengal lolos ke babak semifinal AFC Cup 2013 dan sempat menyingkirkan wakil Indonesia Semen Padang. Namun kemungkinan Marcos ke Arema juga sangat kecil karena masih terikat kontrak setahun lagi bersama klub asal India.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5999 seconds (0.1#10.140)