PSIR bidik pesta gol, Persepar main maksimal
A
A
A
Sindonews.com - PSIR Rembang menjalani laga penentuan melawan Persepar Palangkaraya di playoff Indonesian Premier League (IPL), Jumat (25/10). Selain membutuhkan kemenangan, Laskar Dampo Awang pun dituntut mengejar selisih dua gol dari tim di atasnya, Perseman Manokwari.
Manajer PSIR Rembang Siswanto mengaku, kalau laga terakhir ini cukup berat. Sebab, lawannya yaitu Persepar Palangkaraya belum pernah mengalami kekalahan dalam playoff di grup L. "Semua sudah kita lakukan, dan sangat siap menghadapi pertandingan," kata dia, Kamis (24/10).
Dalam komposisi pemainnya, sejauh ini tidak ada yang cedera. Duet strikernya, Rudi Santoso dengan Christian Lenglolo juga bisa diandalkan untuk memecah kebuntuan. Di lini tengah, pihaknya masih tetap mengandalkan Zaenal Arifin dan Yoni Ustaf yang pada beberapa laga terakhir bermain apik.
Sementara, untuk di lini belakang, tidak ada masalah. Meskipun, pada laga terakhir melawan Persiraja Banda Aceh Rabu (23/10) kemarin, terjadi insiden antara pemain belakang. Yaitu, kiper Nanda Pradana yang sempat ribut dengan bek Kande Lansana.
Keduanya, sudah dipertemukan dan saling memaafkan. Mereka juga dipastikan bisa tampil dalam laga penentuan, malam nanti. Meskipun, masih ada penjaga gawang cadangan dan beberapa pilihan pemain bertahan. Pihaknya juga tetap optimistis bisa merebut tempat ketiga agar masuk fase verifikasi ke liga unifikasi. Dalam laga melawan Persiraja Banda Aceh kemarin, memang dimenangkan oleh PSIR Rembang dengan skor 5-3.
Sementara, pelatih dari Persepar Palangkaraya, Eddy Simon mengatakan, meskipun sudah dipastikan lolos ke tiga besar, namun pihaknya akan tetap tampil maksimal dalam pertandingan, nanti. Dirinya juga mengincar untuk menjadi juara grup L, mengejar pemuncak klasemen, Persiba Bantul. "Tetap kita akan maksimal, dan kalau bisa jadi juara grup," paparnya.
Emile Mbamba yang sempat terkena benturan pada laga terakhir juga siap diturunkan. Pemain asing tersebut akan diturunkan bersama dengan dua striker lain, Jecky Pasarella dan Kim Sang Duk.
Manajer PSIR Rembang Siswanto mengaku, kalau laga terakhir ini cukup berat. Sebab, lawannya yaitu Persepar Palangkaraya belum pernah mengalami kekalahan dalam playoff di grup L. "Semua sudah kita lakukan, dan sangat siap menghadapi pertandingan," kata dia, Kamis (24/10).
Dalam komposisi pemainnya, sejauh ini tidak ada yang cedera. Duet strikernya, Rudi Santoso dengan Christian Lenglolo juga bisa diandalkan untuk memecah kebuntuan. Di lini tengah, pihaknya masih tetap mengandalkan Zaenal Arifin dan Yoni Ustaf yang pada beberapa laga terakhir bermain apik.
Sementara, untuk di lini belakang, tidak ada masalah. Meskipun, pada laga terakhir melawan Persiraja Banda Aceh Rabu (23/10) kemarin, terjadi insiden antara pemain belakang. Yaitu, kiper Nanda Pradana yang sempat ribut dengan bek Kande Lansana.
Keduanya, sudah dipertemukan dan saling memaafkan. Mereka juga dipastikan bisa tampil dalam laga penentuan, malam nanti. Meskipun, masih ada penjaga gawang cadangan dan beberapa pilihan pemain bertahan. Pihaknya juga tetap optimistis bisa merebut tempat ketiga agar masuk fase verifikasi ke liga unifikasi. Dalam laga melawan Persiraja Banda Aceh kemarin, memang dimenangkan oleh PSIR Rembang dengan skor 5-3.
Sementara, pelatih dari Persepar Palangkaraya, Eddy Simon mengatakan, meskipun sudah dipastikan lolos ke tiga besar, namun pihaknya akan tetap tampil maksimal dalam pertandingan, nanti. Dirinya juga mengincar untuk menjadi juara grup L, mengejar pemuncak klasemen, Persiba Bantul. "Tetap kita akan maksimal, dan kalau bisa jadi juara grup," paparnya.
Emile Mbamba yang sempat terkena benturan pada laga terakhir juga siap diturunkan. Pemain asing tersebut akan diturunkan bersama dengan dua striker lain, Jecky Pasarella dan Kim Sang Duk.
(aww)