Peluang emas MU
A
A
A
Sindonews.com - Makassar United (MU) under 21 berpeluang mewakili Divisi III Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Sulsel untuk berlaga di zona Sulawesi. Jalan itu terbuka setelah klub asal kota Daeng tersebut berhasil mengalahkan Persipangkep dengan skor 2-0 di lapangan Kodam Wirabuana Selasa, (5/11) lalu.
Dua gol MU tersebut diciptakan oleh Akbar dan Baharuddin. Kompetisi Divisi III PSSI Sulawesi Selatan sudah digulirkan pada lima zona provinsi Sulsel. Jika sesuai jadwal, babak penyisihan bakal rampung pada Jumat,15 November mendatang. Di akhir pertandingan hanya ada lima tim terbaik Sulawesi Selatan yang nantinya menjadi duta provinsi pada putaran kedua Divisi III.
Divisi III PSSI diikuti 19 klub se-Sulsel. Mereka terbagi dalam lima wilayah yakni pool A di Luwu Timur, pool B di Parepare, pool C di Bone, pool D di Bulukumba dan pool E di Makassar. Permulaan kompetisi ini tidak berlangsung secara bersamaan. Kegiatan dimulai rentang5-8 November. Makassar dan Bone paling awal memulai. Sedang, Luwu Timur paling akhir.
Pemilik MU Ryan Latief mengatakan, langkah klubnya menuju putaran berikutnya sangat terbuka. Pasalnya, dua klub lain di pool E urung berkompetisi karena tidak memiliki dana. Hasilnya sistem pertandingan di grupnya menjadi laga home dan away. "Tim yang ikut didivisi III ini hanya berusia 17-19 tahun, namanya Makassar United B," kata dia.
Dirinya menjelaskan, Makassar United A yang berisikan pemain senior tengah diupayakan masuk ke liga profesional. Kini, pihaknya tengah menjajaki kemungkinan merger dengan klub Divisi Utama ISL. "Jika hal ini terwujud, kami bakal memiliki dua klub sekaligus pada dua kasta berbeda dalam liga Indonesia. Hal itu sangat baik karena ada jenjang pembinaan," ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris PSSI Sulsel Arief Jufri mengatakan, hanya tim terbaik pada setiap zona yang berhak mewakili Provinsi Sulsel di kompetisi lanjutan zona Sulawesi.
"Jadwal dan lokasi pasti kegiatan belum ditentukan. Yang pasti even ini merupakan jalan menuju kompetisi yang lebih bergengsi yakni Divisi II. Pertandingan ini akan berakhir 10 November nanti, dan akan rampung tanggal 15," katanya.
Ketua Umum PSSI Sulawesi Selatan Kadir Halid menambahkan, jadwal dan lokasi putaran berikutnya menjadi kewenangan Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI). "Jadi infonya kompetisi tersebut tetap dijalankan bulan ini," kata mantan kandidat wakil wali kota Makassar tersebut.
Dua gol MU tersebut diciptakan oleh Akbar dan Baharuddin. Kompetisi Divisi III PSSI Sulawesi Selatan sudah digulirkan pada lima zona provinsi Sulsel. Jika sesuai jadwal, babak penyisihan bakal rampung pada Jumat,15 November mendatang. Di akhir pertandingan hanya ada lima tim terbaik Sulawesi Selatan yang nantinya menjadi duta provinsi pada putaran kedua Divisi III.
Divisi III PSSI diikuti 19 klub se-Sulsel. Mereka terbagi dalam lima wilayah yakni pool A di Luwu Timur, pool B di Parepare, pool C di Bone, pool D di Bulukumba dan pool E di Makassar. Permulaan kompetisi ini tidak berlangsung secara bersamaan. Kegiatan dimulai rentang5-8 November. Makassar dan Bone paling awal memulai. Sedang, Luwu Timur paling akhir.
Pemilik MU Ryan Latief mengatakan, langkah klubnya menuju putaran berikutnya sangat terbuka. Pasalnya, dua klub lain di pool E urung berkompetisi karena tidak memiliki dana. Hasilnya sistem pertandingan di grupnya menjadi laga home dan away. "Tim yang ikut didivisi III ini hanya berusia 17-19 tahun, namanya Makassar United B," kata dia.
Dirinya menjelaskan, Makassar United A yang berisikan pemain senior tengah diupayakan masuk ke liga profesional. Kini, pihaknya tengah menjajaki kemungkinan merger dengan klub Divisi Utama ISL. "Jika hal ini terwujud, kami bakal memiliki dua klub sekaligus pada dua kasta berbeda dalam liga Indonesia. Hal itu sangat baik karena ada jenjang pembinaan," ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris PSSI Sulsel Arief Jufri mengatakan, hanya tim terbaik pada setiap zona yang berhak mewakili Provinsi Sulsel di kompetisi lanjutan zona Sulawesi.
"Jadwal dan lokasi pasti kegiatan belum ditentukan. Yang pasti even ini merupakan jalan menuju kompetisi yang lebih bergengsi yakni Divisi II. Pertandingan ini akan berakhir 10 November nanti, dan akan rampung tanggal 15," katanya.
Ketua Umum PSSI Sulawesi Selatan Kadir Halid menambahkan, jadwal dan lokasi putaran berikutnya menjadi kewenangan Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI). "Jadi infonya kompetisi tersebut tetap dijalankan bulan ini," kata mantan kandidat wakil wali kota Makassar tersebut.
(aww)