Selamat bergabung, Erol Iba
A
A
A
Sindonews.com - Tim manajer Sriwijaya FC (SFC) telah menetapkan tiga nama yang lolos fase seleksi untuk skuad musim depan. Setelah melihat kemampuan dari masing-masing pemain selama empat hari seleksi, muncul nama Erol Iba, Yohanis 'Anis’ Nabar, dan Jeki Arisandi.
Ketiga nama tersebut dipastikan bakal mengenakan seragam milik Laskar Wong Kito musim 2013/2014. Pasalnya, manajemen langsung melakukan prakontrak dengan ketiga pemain tersebut.
''Ketiga pemain itu (Erol, Anis dan Jeki) memang sudah menjadi pertimbangan dengan coach Subangkit. Kita butuh Erol karena SFC minim untuk posisi di kiri dan Anis karena kami butuh pemain menyerang. Kalau Jeki kan karena dia putra daerah dan sebelumnya pernah bersama SFC,” ucap Manajer SFC Robert Heri.
Dengan direkrutnya tiga pemain tambahan tersebut, berarti peluang bagi Mahardiga Lasut, Legimin Raharjo, Feriansyah tertutup untuk menjadi bagian dari SFC musim depan. ''Kita memilih sesuai dengan kebutuhan tim, tapi sebenarnya kalau lebih teknis pelatih lebih tahu. Kalau Erol kan dia pemain senior, jadi bisa mengayomi pemain-pemain muda,” sambungnya.
Selain itu, pria yang juga Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Prov Sumsel itu menuturkan, karena regulasi dari PT Liga Indonesia telah menetapkan tiga plus satu atau tiga pemain asing dari manapun, ditambah satu pemain asing asal Asia, maka pihaknya tinggal mencari dua pemain asing lagi.
''Karena PT Liga Indonesia telah menetapkan regulasi seperti itu, maka kita tinggal fokus mencari pemain asing saja. Sudah pasti pemain asing yang memang dibutuhkan dalam tim. Karena pemain asing yang boleh turun dilapangan hanya tiga pemain asing, bukan empat,” tandasnya.
Terlepas dari penambahan pemain yang dibuat SFC terhadap pemain hasil seleksi tersebut, sore kemarin satu gelandang SFC lainnya Asri Akbar telah tiba di Palembang. Bergabungnya mantan gelandang Persib Bandung ini, kerap dikait-kaitkan dengan Ponaryo Astaman. Itu karena nasib sang kapten ini belum diputuskan manajemen, apakah akan dipertahankan atau tidak.
Meski keputusan ada pada Presiden Klub Dodi Reza Alex, namun Robert Heri berulang kali mengisyaratkan tidak akan menggunakan lagi tenaga Ponaryo. Selain harga terlalu tinggi, usia Ponaryo pun tergolong pemain tua.
Sementara pelatih kepala SFC Subangkit mengatakan, bahwa pemain-pemain yang menjadi rekomendasi dirinya pada manajemen, memang berpeluang lebih besar dibanding pemain-pemain yang ikut seleksi. ''Erol sama Anis kan memang saya yang merekomendasikan. Manajemen sendiri setuju untuk merekrut mereka,” katanya.
Mantan pelatih kepala Persiwa Wamena itu menjelaskan, diambilnya Erol dan Anis, karena kedua pemain adalah kebutuhan tim. Erol akan dipasang sebagai wingback kiri menggantikan Diego Michiels yang tidak diperpanjang kontraknya. Sedangkan Anis Nabar bisa menempati tiga posisi yakni, winger kanan atau kiri, second striker, dan striker muni. Hanya saja, SFC tetap membutuhkan winger dan gelandang serang.
''Saya belum menentukan skema apa yang akan diterapkan, namun simulasi terus dilakukan, sebab saya harus mengenal secara mendalam karakter semua pemain,” tutupnya.
Ketiga nama tersebut dipastikan bakal mengenakan seragam milik Laskar Wong Kito musim 2013/2014. Pasalnya, manajemen langsung melakukan prakontrak dengan ketiga pemain tersebut.
''Ketiga pemain itu (Erol, Anis dan Jeki) memang sudah menjadi pertimbangan dengan coach Subangkit. Kita butuh Erol karena SFC minim untuk posisi di kiri dan Anis karena kami butuh pemain menyerang. Kalau Jeki kan karena dia putra daerah dan sebelumnya pernah bersama SFC,” ucap Manajer SFC Robert Heri.
Dengan direkrutnya tiga pemain tambahan tersebut, berarti peluang bagi Mahardiga Lasut, Legimin Raharjo, Feriansyah tertutup untuk menjadi bagian dari SFC musim depan. ''Kita memilih sesuai dengan kebutuhan tim, tapi sebenarnya kalau lebih teknis pelatih lebih tahu. Kalau Erol kan dia pemain senior, jadi bisa mengayomi pemain-pemain muda,” sambungnya.
Selain itu, pria yang juga Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Prov Sumsel itu menuturkan, karena regulasi dari PT Liga Indonesia telah menetapkan tiga plus satu atau tiga pemain asing dari manapun, ditambah satu pemain asing asal Asia, maka pihaknya tinggal mencari dua pemain asing lagi.
''Karena PT Liga Indonesia telah menetapkan regulasi seperti itu, maka kita tinggal fokus mencari pemain asing saja. Sudah pasti pemain asing yang memang dibutuhkan dalam tim. Karena pemain asing yang boleh turun dilapangan hanya tiga pemain asing, bukan empat,” tandasnya.
Terlepas dari penambahan pemain yang dibuat SFC terhadap pemain hasil seleksi tersebut, sore kemarin satu gelandang SFC lainnya Asri Akbar telah tiba di Palembang. Bergabungnya mantan gelandang Persib Bandung ini, kerap dikait-kaitkan dengan Ponaryo Astaman. Itu karena nasib sang kapten ini belum diputuskan manajemen, apakah akan dipertahankan atau tidak.
Meski keputusan ada pada Presiden Klub Dodi Reza Alex, namun Robert Heri berulang kali mengisyaratkan tidak akan menggunakan lagi tenaga Ponaryo. Selain harga terlalu tinggi, usia Ponaryo pun tergolong pemain tua.
Sementara pelatih kepala SFC Subangkit mengatakan, bahwa pemain-pemain yang menjadi rekomendasi dirinya pada manajemen, memang berpeluang lebih besar dibanding pemain-pemain yang ikut seleksi. ''Erol sama Anis kan memang saya yang merekomendasikan. Manajemen sendiri setuju untuk merekrut mereka,” katanya.
Mantan pelatih kepala Persiwa Wamena itu menjelaskan, diambilnya Erol dan Anis, karena kedua pemain adalah kebutuhan tim. Erol akan dipasang sebagai wingback kiri menggantikan Diego Michiels yang tidak diperpanjang kontraknya. Sedangkan Anis Nabar bisa menempati tiga posisi yakni, winger kanan atau kiri, second striker, dan striker muni. Hanya saja, SFC tetap membutuhkan winger dan gelandang serang.
''Saya belum menentukan skema apa yang akan diterapkan, namun simulasi terus dilakukan, sebab saya harus mengenal secara mendalam karakter semua pemain,” tutupnya.
(aww)