MU berpeluang tuan rumah
MU berpeluang tuan rumah
A
A
A
Sindonews.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Sulawesi Selatan (Sulsel) berpeluang menjadi tuan rumah untuk kompetisi lanjutan Divisi III yang bergulir sejak awal bulan lalu.
Di zona Sulsel saat ini, ada lima klub terbaik yang berhasil lolos di babak penyisihan.
Mereka maju ke tahap selanjutnya melawan tim di luar Sulsel. Seperti Sulawesi Utara, Maluku, dan Sulbar. Kelima tim tersebut yakni Makassar United (MU), Persibone, Persilutim Luwu Timur, Gaslat Luwu Utara dan Bulukumba.
Bukan hanya itu, dua klub yang sudah lolos ini sudah mengajukan menjadi tuan rumah didivisi III yang sementara ini akan dibahas oleh Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI). Seperti MU mengajukan jika lapangan Kodam VII Wirabuana dijadikan lokasi untuk menggulirkan kompetisi tersebut. Selanjutnya Stadion La Patau di Kkabupaten Bone yang juga saat ini sementara mengajukan diri.
Kedua stadion tersebut, memang bisa dikatakan layak. Untuk Stadion La Patau di Bone, memang kerap dilakukan even nasional di sana. Bahkan stadion yang berkapasitas 15 ribu penonton ini pernah digunakan PSM Makassar pada laga usiran melawan Persijap Jepara dan Persela Lamongan, Januari 2010. Hingga saat ini pihak stadion masih selalu menggunakannya untuk event.
Panitia Divisi III PSSI Rayon Sulawesi Selatan Harianto mengatakan, klub yang lolos pada zona provinsi ini memang berhak mengajukan diri menjadi tuan rumah. "Tapi, keputusan sepenuhnya menjadi kewenangan BLAI. Klub diminta memenuhi sejumlah persyaratan untuk bisa jadi tuang rumah nantinya," kata dia kemarin
Mengenai peluang klub Sulawesi Selatan menjadi tuan rumah, dirinya menyebut cukup besar. Khusus Makassar United, pihaknya meminta cukup mengajukan Stadion Gelora Andi Mattalatta. Ia menilai Lapangan Kodam VII Wirabuana belum memenuhi standar kelayakan. "Apalagi yang dinilai itu sangat banyak, seperti ruang ganti dan lapangan stadion sendiri," jelasnya.
Meski demikian, kata dia bukan hanya persoalan stadion yang jadi penilaian saat mengajukan jadi tuan rumah pada lanjutan kompetisi tersebut, pasalnya kesiapan panitia juga harus diperhatikan sebagai klub tuan rumah. "Perangkat pertandingan juga demikian. Jika bisa dipenuhi klub saya yakin Sulsel yang dipercaya menjadi penyelenggara," jelasnya.
Sementara itu, Ryan Latif, pemilik MU yang dikonfirmasi memang mengaku mengajukan diri untuk jadi tim tuan rumah. Apalagi kata dia di Makassar banyak opsi lapangan dan stadion yang bisa dijadikan lokasi pertandingan. Dirinya mengaku mengajukan lapangan Kodam VII Wirabuana dan Stadion Andi Mattalatta. "Kami mengajukan untuk jadi tuan rumah nantinya," kata pengusaha ini.
Di zona Sulsel saat ini, ada lima klub terbaik yang berhasil lolos di babak penyisihan.
Mereka maju ke tahap selanjutnya melawan tim di luar Sulsel. Seperti Sulawesi Utara, Maluku, dan Sulbar. Kelima tim tersebut yakni Makassar United (MU), Persibone, Persilutim Luwu Timur, Gaslat Luwu Utara dan Bulukumba.
Bukan hanya itu, dua klub yang sudah lolos ini sudah mengajukan menjadi tuan rumah didivisi III yang sementara ini akan dibahas oleh Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI). Seperti MU mengajukan jika lapangan Kodam VII Wirabuana dijadikan lokasi untuk menggulirkan kompetisi tersebut. Selanjutnya Stadion La Patau di Kkabupaten Bone yang juga saat ini sementara mengajukan diri.
Kedua stadion tersebut, memang bisa dikatakan layak. Untuk Stadion La Patau di Bone, memang kerap dilakukan even nasional di sana. Bahkan stadion yang berkapasitas 15 ribu penonton ini pernah digunakan PSM Makassar pada laga usiran melawan Persijap Jepara dan Persela Lamongan, Januari 2010. Hingga saat ini pihak stadion masih selalu menggunakannya untuk event.
Panitia Divisi III PSSI Rayon Sulawesi Selatan Harianto mengatakan, klub yang lolos pada zona provinsi ini memang berhak mengajukan diri menjadi tuan rumah. "Tapi, keputusan sepenuhnya menjadi kewenangan BLAI. Klub diminta memenuhi sejumlah persyaratan untuk bisa jadi tuang rumah nantinya," kata dia kemarin
Mengenai peluang klub Sulawesi Selatan menjadi tuan rumah, dirinya menyebut cukup besar. Khusus Makassar United, pihaknya meminta cukup mengajukan Stadion Gelora Andi Mattalatta. Ia menilai Lapangan Kodam VII Wirabuana belum memenuhi standar kelayakan. "Apalagi yang dinilai itu sangat banyak, seperti ruang ganti dan lapangan stadion sendiri," jelasnya.
Meski demikian, kata dia bukan hanya persoalan stadion yang jadi penilaian saat mengajukan jadi tuan rumah pada lanjutan kompetisi tersebut, pasalnya kesiapan panitia juga harus diperhatikan sebagai klub tuan rumah. "Perangkat pertandingan juga demikian. Jika bisa dipenuhi klub saya yakin Sulsel yang dipercaya menjadi penyelenggara," jelasnya.
Sementara itu, Ryan Latif, pemilik MU yang dikonfirmasi memang mengaku mengajukan diri untuk jadi tim tuan rumah. Apalagi kata dia di Makassar banyak opsi lapangan dan stadion yang bisa dijadikan lokasi pertandingan. Dirinya mengaku mengajukan lapangan Kodam VII Wirabuana dan Stadion Andi Mattalatta. "Kami mengajukan untuk jadi tuan rumah nantinya," kata pengusaha ini.
(aww)
Explore More