Eko selektif pilih 23 penggawa PSIS
A
A
A
Sindonews.com - Pelatih sementara PSIS Semarang Eko Riyadi memastikan bakal mencoret sejumlah pemain yang sudah mengikuti seleksi masuk tim Mahesa Jenar. Selama dua hari (Senin (11/11) dan Selasa (12/11), sebanyak 40 pemain dari persatuan sepak bola (PS) anggota PSIS, mulai melakukan seleksi di Stadion Jatidiri, Semarang.
Eko Riyadi mengaku, meski bakal mencoret sebagian pemain, namun, dirinya belum bisa memastikan berapa jumlahnya. Menurutnya, setelah mengikuti dua hari seleksi hasilnya akan dievaluasi bersama tim untuk menentukan siapa saja yang lolos dan tidak lolos pada tahap berikutnya.
''Pastinya akan ada yang dicoret dan dipertahankan, tapi siapa yang masuk kita akan evaluasi bersama tim dulu dan akan kami umumkan dalam beberapa hari ke depan,” kata Eko.
Diakui Eko, di hari pertama seleksi belum bisa menemukan sosok pemain yang benar-benar bisa memikat hatinya. Pada seleksi yang menggunakan sistem game tersebut, kebanyakan pemain masih bermain individualis.
''Hari ini (Selasa, 12/11) mudah-mudahan sudah mengerucut, sehingga sudah ada gambaran siapa yang akan lolos,” katanya.
Ditambahkan, Eko, setelah menyeleksi 40 pemain, tim seleksi akan kembali memanggil 40 pemain lain, yang belum dipanggil untuk mengikuti seleksi selama dua hari ke depan. Demikian pula pada dua hari berikutnya sampai semua pemain dari 25 PS terseleksi.
''Setiap pemain memiliki kesempatan dua hari untuk menunjukkan kemampuannya. Nanti pemain yang belum kita panggil akan dipanggil pada hari berikutnya,” katanya.
Sampai saat ini, dari 25 PS anggota PSIS baru, 19 PS yang mengirimkan data pemainnya untuk mengikuti seleksi. Sisanya enam PS akan ditunggu, namun jika sampai seleksi tahap kedua tidak mengirimkan maka akan ditinggal dan dianggap tidak mengirimkan pemainnya.
''Targetnya adalah 125 pemain dari PS. Semua pemain akan diseleksi untuk dikerucutkan menjadi 23 pemain,” tandasnya.
Untuk bisa masuk ke seleksi tahap kedua kata Eko, dirinya mematok kriteria tertentu. Di antaranya adalah skill, kecepatan, pola bermain dan juga postur tubuh. ''Kita masih melihat utamanya skill, dan pola bermain,” katanya.
Eko Riyadi mengaku, meski bakal mencoret sebagian pemain, namun, dirinya belum bisa memastikan berapa jumlahnya. Menurutnya, setelah mengikuti dua hari seleksi hasilnya akan dievaluasi bersama tim untuk menentukan siapa saja yang lolos dan tidak lolos pada tahap berikutnya.
''Pastinya akan ada yang dicoret dan dipertahankan, tapi siapa yang masuk kita akan evaluasi bersama tim dulu dan akan kami umumkan dalam beberapa hari ke depan,” kata Eko.
Diakui Eko, di hari pertama seleksi belum bisa menemukan sosok pemain yang benar-benar bisa memikat hatinya. Pada seleksi yang menggunakan sistem game tersebut, kebanyakan pemain masih bermain individualis.
''Hari ini (Selasa, 12/11) mudah-mudahan sudah mengerucut, sehingga sudah ada gambaran siapa yang akan lolos,” katanya.
Ditambahkan, Eko, setelah menyeleksi 40 pemain, tim seleksi akan kembali memanggil 40 pemain lain, yang belum dipanggil untuk mengikuti seleksi selama dua hari ke depan. Demikian pula pada dua hari berikutnya sampai semua pemain dari 25 PS terseleksi.
''Setiap pemain memiliki kesempatan dua hari untuk menunjukkan kemampuannya. Nanti pemain yang belum kita panggil akan dipanggil pada hari berikutnya,” katanya.
Sampai saat ini, dari 25 PS anggota PSIS baru, 19 PS yang mengirimkan data pemainnya untuk mengikuti seleksi. Sisanya enam PS akan ditunggu, namun jika sampai seleksi tahap kedua tidak mengirimkan maka akan ditinggal dan dianggap tidak mengirimkan pemainnya.
''Targetnya adalah 125 pemain dari PS. Semua pemain akan diseleksi untuk dikerucutkan menjadi 23 pemain,” tandasnya.
Untuk bisa masuk ke seleksi tahap kedua kata Eko, dirinya mematok kriteria tertentu. Di antaranya adalah skill, kecepatan, pola bermain dan juga postur tubuh. ''Kita masih melihat utamanya skill, dan pola bermain,” katanya.
(aww)