Garuda Muda lumat Laos di laga perdana
Garuda Muda lumat Laos di laga perdana
A
A
A
Sindonews.com - Timnas Indonesia U-23 sukses meraih hasil maksimal usai melumat Laos 3-0 meski sempat kesulitan menemukan performa terbaik mereka di laga perdana MNC Cup yang berlangsung di Gelora Utama Bung Karno, Kamis (21/11/2013). Unggul satu gol lebih dulu lewat Ramdani Lestaluhu di paruh pertama, Indonesia menambah dua gol lagi di paruh kedua lewat Andik Vermansah dan Alfin Ismail.
Indonesia selaku tuan rumah mencoba menguasai pertandingan di menit-menit awal, tapi sayang pada menit ke 3, Egi Melgiansyah melakukan pelanggaran yang tidak perlu di kotak penalti kepada Soukaphone. Wasit yang melihatnya sebagai pelanggaran langsung menunjuk titik putih, dan Soukaphone dipercaya sebagai algojo.
Sayang Laos tidak dapat memaksimalkan peluang emas mereka setelah tendangan Soukaphone masih menyamping di samping kiri gawang Indonesia yang dijaga Kurnia Mega. Pada menit-menit awal terlihat pemain Garuda Muda -julukan Indonesia- seperti sulit menemukan permainan terbaik mereja.
Selang dua menit kemudian pemain Laos kembali mengancam gawang Indonesia berawal dari kesalahan pemain skuat asuhan Rahmad Darmawan yang mencoba menghalau bola yang justru jatuh ke kaki pemain lawan. Beruntung kembali tendangan pemain tim tamu tidak tepat sasaran meski tinggal berhadapan dengan kiper. Perlahanan tapi pasti skuat Indonesia mulai menemukan gaya permainan mereka seperti biasanya.
Peluang pertama tim tuan rumah hadir lewat service sepak pojok yang dilakukan Andik, tapi sayang tandukan Pahabol belum tepat sasaran. Pada menit ke 20 kembali Laos menciptakan peluang ketika mampu melakukan penetrasi dari sayap kanan yang mampu menembus pertahanan Indonesia. Tapi kembali tendangan pemain Laos masih terlalu pelan sehingga dengan mudah diselamatkan Kurnia Mega.
Garuda Muda akhirnya mampu memecah kebuntuan berawal dari serangan cepat yang digawangi Andik yang menusuk dari sayap kiri untuk kemudian mengirimkan umpan silang di depan gawang. Lestaluhu yang berdiri di depan gawang tanpa terkawal mampu meneruskan umpan untuk menjebol gawang Souksavath. Skor 1-0 untuk Indonesia.
Tertinggal satu gol membuat Laos bangkit menekan pertahanan Indonesia, jelang laga bubar skuat Laos mendapatkan peluang lewat tendangan bebas. Tapi kambali usaha mereka harus kandas setelah mampu diselamatkan dengan mudah oleh Kurnia Mega. Hingga turun minum tidak ada tambahan gol yang tercipta, 1-0 untuk keunggulan Garuda Muda.
Tertinggal satu gol skuat asuhan Xouxana Sihalath mencoba bangkit di paruh pertama, buktinya Laos langsung menciptakan peluang di awal. Vilayout mencoba melakukan spekulasi tendangan jarah jauh, tapi sayang tendangannya masih jauh di atas mistar gawang. Indonesia langsung membalasnya lewat tendangan bebas ketika Pahabol dilanggar pada sektor kiri pertahanan Laos.
Sayang Andik yang menerima umpan tersebut masih gagal mengkonversinya menjadi sebuah gol. Kembali Indonesia menekan, kini giliran Roni Beroperay yang mampu menembus pertahanan Laos, sehingga mempu memberikan umpan silang. Sunarto yang berada di depan gawang sukses menanduk bola, tapi kembali peluang skuat Indonesia harus kandas ketika bola masih melambung di atas mistar gawang.
Pada pertengahan paruh kedua, Laos mendapatkan peluang emas ketika mendapatkan hadiah tendangan bebas di kotak penalti Indonesia. Tapi Phatthana yang dipercaya selaku eksekutor, masih gagal menyamakan skor. Jelang laga bubar, timnas Indonesia meningkatkan intensitas serangan mereka dengan beberapa kali kerja sama Andik dan Pahabol membahayakan gawang Laos, namun belum berbuah gol.
Andik akhirnya mampu mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke 73 usai tendangan kerasnya dari luar kotak penalti tak mampu di halau kiper Chintana Souksavath. Skor 2-0 untuk Garuda Muda. Seperti mendapatkan suntikan semangat, tak berselang lama skuat Indonesia kembali memperbesar keunggulan menjadi 3-0 lewat aksi Alfin Ismail.
Melewati tiga pemain Laos untuk neusuk jantung pertahanan tim lawan, no 5 meneruskannya lewat sodoran keras yang mengecoh kiper Laos. Jelang detik-detik akhir, kembali Indonesia mendapatkan peluang emas untuk menambah keunggulan mereka ketika umpan silang Oktovianus tak mampu dimaksimalkan dengan sempurna oleh tiga pemain Indonesia di depan gawang Laos. Hingga laga bubar skor 3-0 tidak berubah untuk keunggulan skuat Garuda Muda.
Susunan Pemain Kedua Tim:
Indonesia: 1-Kurnia Meiga; 5-Alfin Ismail Tuasalamony, 19-Andri Ibo, 25-Manahati Lestusen, 24-Diego Michiels; 6-Egi Melgiansyah, 11-Rizky Pellu, 14-Andik Vermansah, 16-Rizki Ramdani Lestaluhu, 17-Yohanes Fernando Pahabol; 21-Sunarto
Cadangan: 2-Syahrizal. 3-Dendi Santoso, 4-Bayu Gatra Sanggiawan, 7-Oktovianus Maniani, 8-Fandi Eko Utomo, 9-Yandi Sofyan Munawar, 10-Aldeir Makatindu, 13-Roni Beroperay, 15-Syakir Sulaiman, 18-Dedi Kusnandar, 20-Nelson Alom, 22-Andritany Ardhiyasa, 23-Fandry Imbiri, 26-Mokhamad Syaifuddin
Laos: 1-Chintana Souksavath; 3-Khampoumy Hanevilay, 4-Ketsada Souksavanh, 19-Sengdao Inthitath; 22-Manolom Phomsouvanh, 12-Phatthana Syvilay, 11-Phoutdavy Phommasane; 7-Khonesavanh Sihavong, 8-Chanthaphone Waenvongsoth, 9-Sopha Saysana, 10-Soukaphone Vongchiengkham
Cadangan: 2-Bounheng Doungdy, 5-Saison Khounsamnan, 6-Thinnakone Vongsa, 13-Phouthone Innalay, 14-Khanmixay Douangchanh, 15-Phoutthasay Khochalern, 17-Vilayout Sayyabounsou, 18-Seng-Athit Somvang, 20-Khounta Sivongthong, 21-Daoneua Siviengxay, 24-Sisawad Dalavong, 25-Soukthavy Soundala
Indonesia selaku tuan rumah mencoba menguasai pertandingan di menit-menit awal, tapi sayang pada menit ke 3, Egi Melgiansyah melakukan pelanggaran yang tidak perlu di kotak penalti kepada Soukaphone. Wasit yang melihatnya sebagai pelanggaran langsung menunjuk titik putih, dan Soukaphone dipercaya sebagai algojo.
Sayang Laos tidak dapat memaksimalkan peluang emas mereka setelah tendangan Soukaphone masih menyamping di samping kiri gawang Indonesia yang dijaga Kurnia Mega. Pada menit-menit awal terlihat pemain Garuda Muda -julukan Indonesia- seperti sulit menemukan permainan terbaik mereja.
Selang dua menit kemudian pemain Laos kembali mengancam gawang Indonesia berawal dari kesalahan pemain skuat asuhan Rahmad Darmawan yang mencoba menghalau bola yang justru jatuh ke kaki pemain lawan. Beruntung kembali tendangan pemain tim tamu tidak tepat sasaran meski tinggal berhadapan dengan kiper. Perlahanan tapi pasti skuat Indonesia mulai menemukan gaya permainan mereka seperti biasanya.
Peluang pertama tim tuan rumah hadir lewat service sepak pojok yang dilakukan Andik, tapi sayang tandukan Pahabol belum tepat sasaran. Pada menit ke 20 kembali Laos menciptakan peluang ketika mampu melakukan penetrasi dari sayap kanan yang mampu menembus pertahanan Indonesia. Tapi kembali tendangan pemain Laos masih terlalu pelan sehingga dengan mudah diselamatkan Kurnia Mega.
Garuda Muda akhirnya mampu memecah kebuntuan berawal dari serangan cepat yang digawangi Andik yang menusuk dari sayap kiri untuk kemudian mengirimkan umpan silang di depan gawang. Lestaluhu yang berdiri di depan gawang tanpa terkawal mampu meneruskan umpan untuk menjebol gawang Souksavath. Skor 1-0 untuk Indonesia.
Tertinggal satu gol membuat Laos bangkit menekan pertahanan Indonesia, jelang laga bubar skuat Laos mendapatkan peluang lewat tendangan bebas. Tapi kambali usaha mereka harus kandas setelah mampu diselamatkan dengan mudah oleh Kurnia Mega. Hingga turun minum tidak ada tambahan gol yang tercipta, 1-0 untuk keunggulan Garuda Muda.
Tertinggal satu gol skuat asuhan Xouxana Sihalath mencoba bangkit di paruh pertama, buktinya Laos langsung menciptakan peluang di awal. Vilayout mencoba melakukan spekulasi tendangan jarah jauh, tapi sayang tendangannya masih jauh di atas mistar gawang. Indonesia langsung membalasnya lewat tendangan bebas ketika Pahabol dilanggar pada sektor kiri pertahanan Laos.
Sayang Andik yang menerima umpan tersebut masih gagal mengkonversinya menjadi sebuah gol. Kembali Indonesia menekan, kini giliran Roni Beroperay yang mampu menembus pertahanan Laos, sehingga mempu memberikan umpan silang. Sunarto yang berada di depan gawang sukses menanduk bola, tapi kembali peluang skuat Indonesia harus kandas ketika bola masih melambung di atas mistar gawang.
Pada pertengahan paruh kedua, Laos mendapatkan peluang emas ketika mendapatkan hadiah tendangan bebas di kotak penalti Indonesia. Tapi Phatthana yang dipercaya selaku eksekutor, masih gagal menyamakan skor. Jelang laga bubar, timnas Indonesia meningkatkan intensitas serangan mereka dengan beberapa kali kerja sama Andik dan Pahabol membahayakan gawang Laos, namun belum berbuah gol.
Andik akhirnya mampu mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke 73 usai tendangan kerasnya dari luar kotak penalti tak mampu di halau kiper Chintana Souksavath. Skor 2-0 untuk Garuda Muda. Seperti mendapatkan suntikan semangat, tak berselang lama skuat Indonesia kembali memperbesar keunggulan menjadi 3-0 lewat aksi Alfin Ismail.
Melewati tiga pemain Laos untuk neusuk jantung pertahanan tim lawan, no 5 meneruskannya lewat sodoran keras yang mengecoh kiper Laos. Jelang detik-detik akhir, kembali Indonesia mendapatkan peluang emas untuk menambah keunggulan mereka ketika umpan silang Oktovianus tak mampu dimaksimalkan dengan sempurna oleh tiga pemain Indonesia di depan gawang Laos. Hingga laga bubar skor 3-0 tidak berubah untuk keunggulan skuat Garuda Muda.
Susunan Pemain Kedua Tim:
Indonesia: 1-Kurnia Meiga; 5-Alfin Ismail Tuasalamony, 19-Andri Ibo, 25-Manahati Lestusen, 24-Diego Michiels; 6-Egi Melgiansyah, 11-Rizky Pellu, 14-Andik Vermansah, 16-Rizki Ramdani Lestaluhu, 17-Yohanes Fernando Pahabol; 21-Sunarto
Cadangan: 2-Syahrizal. 3-Dendi Santoso, 4-Bayu Gatra Sanggiawan, 7-Oktovianus Maniani, 8-Fandi Eko Utomo, 9-Yandi Sofyan Munawar, 10-Aldeir Makatindu, 13-Roni Beroperay, 15-Syakir Sulaiman, 18-Dedi Kusnandar, 20-Nelson Alom, 22-Andritany Ardhiyasa, 23-Fandry Imbiri, 26-Mokhamad Syaifuddin
Laos: 1-Chintana Souksavath; 3-Khampoumy Hanevilay, 4-Ketsada Souksavanh, 19-Sengdao Inthitath; 22-Manolom Phomsouvanh, 12-Phatthana Syvilay, 11-Phoutdavy Phommasane; 7-Khonesavanh Sihavong, 8-Chanthaphone Waenvongsoth, 9-Sopha Saysana, 10-Soukaphone Vongchiengkham
Cadangan: 2-Bounheng Doungdy, 5-Saison Khounsamnan, 6-Thinnakone Vongsa, 13-Phouthone Innalay, 14-Khanmixay Douangchanh, 15-Phoutthasay Khochalern, 17-Vilayout Sayyabounsou, 18-Seng-Athit Somvang, 20-Khounta Sivongthong, 21-Daoneua Siviengxay, 24-Sisawad Dalavong, 25-Soukthavy Soundala
(akr)
Explore More