Ronaldo tak butuh Ballon d'Or
A
A
A
Sindonews.com – Kembali masuk menjadi kandidat kuat peraih penghargaan Ballon d’Or tahun ini tak lantas membuat Cristiano Ronaldo semringah. Bintang Real Madrid asal Portugal itu mengaku dirinya sama sekali dengan penghargaan tersebut. Ronaldo bahkan berencana untuk tidak menghadiri acara penghargaan itu.
FIFA sendiri memperpanjang pemilihan suara untuk Ballon d' Or usai Ronaldo mencetak hattrick ke gawang Swedia untuk mengantarkan Portugal ke putaran final Piala Dunia 2014.. Dan Ronaldo disebut-sebut menjadi kandidat kuat untuk meraih penghargaan tersebut.
“Saya sama sekali tidak memikirkan Ballon d’Or. Saya belum tahu apakah akan pergi (ke acara) atau tidak. Ini tidak tergantung pada saya. Saya sama sekali tidak terobsesi dengan itu,” ujarnya kepada Cadena Cope, Jumat (22/11/2013).
Namun ketika diminta oleh anak-anak jika dia memenangkan penghargaan yang dilakukan pada 13 Januari nanti, Ronaldo menjawab.”Jika benar, saya akan mengundang Anda semua berpesta.”
Ronaldo sebenarnya sudah pernah meraih penghargaan ini pada tahun 2008 setelah membantu timnya Manchester United juara Liga Champions. Namun empat tahun berikutnya secara beruntun gelar tersebut diberikan kepada Lionel Messi.
FIFA sendiri memperpanjang pemilihan suara untuk Ballon d' Or usai Ronaldo mencetak hattrick ke gawang Swedia untuk mengantarkan Portugal ke putaran final Piala Dunia 2014.. Dan Ronaldo disebut-sebut menjadi kandidat kuat untuk meraih penghargaan tersebut.
“Saya sama sekali tidak memikirkan Ballon d’Or. Saya belum tahu apakah akan pergi (ke acara) atau tidak. Ini tidak tergantung pada saya. Saya sama sekali tidak terobsesi dengan itu,” ujarnya kepada Cadena Cope, Jumat (22/11/2013).
Namun ketika diminta oleh anak-anak jika dia memenangkan penghargaan yang dilakukan pada 13 Januari nanti, Ronaldo menjawab.”Jika benar, saya akan mengundang Anda semua berpesta.”
Ronaldo sebenarnya sudah pernah meraih penghargaan ini pada tahun 2008 setelah membantu timnya Manchester United juara Liga Champions. Namun empat tahun berikutnya secara beruntun gelar tersebut diberikan kepada Lionel Messi.
(irc)