Pilih ikuti titah Dodi, Ponaryo cueki Robert Heri
A
A
A
Sindonews.com - Ponaryo Astaman tidak banyak memberikan komentar menyikapi pemberitaan yang mengarah pada kesimpang siuran nasibnya di Sriwijaya FC. Walaupun saat acara launching pemain SFC, Minggu lalu (1/12), Popon-sapaan akrabnya, seperti sengaja datang terlambat. ''Kan semua sudah dijelaskan pak Presiden SFC (Dodi Reza Alex). Jadi saya ya mengikuti apa yang telah diungkapkan pak Dodi,” ucap Popon singkat.
Pemain yang telah berseragam Laskar Wong Kito selama tiga musim ini, mengaku tak terlalu memedulikan dan enggan mengomentari, tentang apa yang diungkapkan manajer SFC Robert Heri yang pernah mengungkapkan kalau dalam tim SFC tidak akan ada lagi pemain yang mogok pada musim lalu.
Dalam kesempatan launching tersebut, Presiden Sriwijaya FC (SFC) Dodi Reza Alex menegaskan, bahwa manajemen tidak mengubah apa pun isi kontrak dengan Ponaryo Astaman. Manajemen tetap akan mengakhiri kontrak sang kapten hingga musim 2013/2014 nanti berakhir.
Penegasan tersebut diungkapkan Dodi Reza usai acara launching dan tanda tangan kontrak bersama seluruh pemain dan pelatih SFC di Stadion Madya Bumi Sriwijaya, Minggu (1/12) lalu.
''Untuk Ponaryo, saya tidak pernah mencabut pernyataan saya tapi media saja yang menyebut dan menulis. Dalam rapat terakhir, kontrak untuk Ponaryo tidak di ubah sama sekali. Jadi semua tidak perlu saya batalkan dan saya tanda tangan lagi, karena kontraknya seperti itu,” tegasnya.
Putra sulung gubernur Sumsel Alex Noerdin ini menuturkan, manajemen akan melakukan perubahan-perubahan, apabila memang ada permintaan dari si pemain itu sendiri. ''Kecuali ada permintaan dari Ponaryo sendiri, tapi selama tidak ada permintaan dari Ponaryo saya kira kontrak itu seperti biasa berjalan, tapi yang jelas kontraknya tidak berubah,” sambungnya.
Pemain yang telah berseragam Laskar Wong Kito selama tiga musim ini, mengaku tak terlalu memedulikan dan enggan mengomentari, tentang apa yang diungkapkan manajer SFC Robert Heri yang pernah mengungkapkan kalau dalam tim SFC tidak akan ada lagi pemain yang mogok pada musim lalu.
Dalam kesempatan launching tersebut, Presiden Sriwijaya FC (SFC) Dodi Reza Alex menegaskan, bahwa manajemen tidak mengubah apa pun isi kontrak dengan Ponaryo Astaman. Manajemen tetap akan mengakhiri kontrak sang kapten hingga musim 2013/2014 nanti berakhir.
Penegasan tersebut diungkapkan Dodi Reza usai acara launching dan tanda tangan kontrak bersama seluruh pemain dan pelatih SFC di Stadion Madya Bumi Sriwijaya, Minggu (1/12) lalu.
''Untuk Ponaryo, saya tidak pernah mencabut pernyataan saya tapi media saja yang menyebut dan menulis. Dalam rapat terakhir, kontrak untuk Ponaryo tidak di ubah sama sekali. Jadi semua tidak perlu saya batalkan dan saya tanda tangan lagi, karena kontraknya seperti itu,” tegasnya.
Putra sulung gubernur Sumsel Alex Noerdin ini menuturkan, manajemen akan melakukan perubahan-perubahan, apabila memang ada permintaan dari si pemain itu sendiri. ''Kecuali ada permintaan dari Ponaryo sendiri, tapi selama tidak ada permintaan dari Ponaryo saya kira kontrak itu seperti biasa berjalan, tapi yang jelas kontraknya tidak berubah,” sambungnya.
(aww)