Tiga sponsor kakap suntik dana Sriwijaya FC
A
A
A
Sindonews.com - Sriwijaya FC (SFC) tetap akan mendapatkan suntikan dana dari tiga perusahaan besar. Bank Sumsel Babel, Perusahaan Gas Negara (PGN), dan PT Bukit Asam (PT BA), menjadi perusahaan terus mensponsori Laskar Wong Kito untuk menjalani kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2013/2014.
Sebenarnya, ketiga perusahaan tersebut memang sudah cukup lama terus mensupport finansial untuk SFC, khususnya untuk Bank Sumsel Babel dan PT BA. Kerja sama itu pun sepertinya terus berlanjut hingga musim depan.
Manajemen SFC melalui Direktur Keuangan PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Auige Bunyamin menuturkan, bahwa ketiga perusahaan tersebut telah menyatakan bersedia untuk melanjutkan kerja sama mensponsori SFC.
''Untuk sponsor, sudah ada jawaban dari pihak sponsor yang bersedia yakni PGN, Bank Sumsel Babel dan PT BA. Tiga pihak sponsor ini sudah kita kembangkan dan siap untuk menandatangani kontrak sponsor. Sedangkan untuk sponsor lain masih menunggu jawaban dari perusahaan-perusahaan tersebut untuk tindak lanjut pembicaraannya,” jelasnya.
Menurut Augie, sejauh ini progres komunikasi dengan sponsorship SFC untuk musim ini, menunjukkan sinyal positif. Ketiga perusahaan besar itu telah resmi menyatakan keinginannya untuk membantu SFC. ''Tentunya terkait finansial yang memang dibutuhkan oleh sebuah klub sepak bola seperti klub kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan ini (SFC),” sambungnya.
Pria yang juga menjabat Direktur Hotel Swarnadwipa ini menuturkan, meski SFC telah memastikan dapat sponsor dari tigaperusahaan besar, namun manajemen sendiri masih akan mencari beberapa perusahaan lagi, khususnya perusahaan-perusahaan yang ada di Sumsel.
''Dengan harapan dapat membantu keuangan SFC demi kemajuan klub yang sangat dicintai masyarakat Sumsel ini. Bilamana beberapa perusahaan ini mampu digaet, tentunya SFC tidak bakal kesulitan masalah dana untuk memenuhi fasilitas, termasuk membayar gaji, bonus serta Down Payment (DP) para pemain. Selanjutnya kita masih akan mendekati perusahaan lainnya,” tandasnya.
Selain mengejar beberapa sponsor yang akan menjadi mitra SFC untuk musim 2013/2014 ini, pihaknya juga cukup terbantu dengan adanya program bapak angkat. Paling tidak, manajemen cukup terbantukan dalam menekan biaya operasional. ''Biaya gaji dan partai tandang merupakan biaya yang cukup besar. Sambil mencari sponsor tambahan, program bapak angkat juga sangat membantu manajemen,” tukasnya.
Terlepas dari soal sponsor, Augie juga menambakan untuk apparel yang akan digunakan SFC musim ini, Lanchine Kone dkk. tetap akan mengenakan seragam dari produk Spanyol, Joma. ''Aparel SFC masih Joma, sebab kontraknya dua musim dengan kita,” tutupnya.
Sebenarnya, ketiga perusahaan tersebut memang sudah cukup lama terus mensupport finansial untuk SFC, khususnya untuk Bank Sumsel Babel dan PT BA. Kerja sama itu pun sepertinya terus berlanjut hingga musim depan.
Manajemen SFC melalui Direktur Keuangan PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Auige Bunyamin menuturkan, bahwa ketiga perusahaan tersebut telah menyatakan bersedia untuk melanjutkan kerja sama mensponsori SFC.
''Untuk sponsor, sudah ada jawaban dari pihak sponsor yang bersedia yakni PGN, Bank Sumsel Babel dan PT BA. Tiga pihak sponsor ini sudah kita kembangkan dan siap untuk menandatangani kontrak sponsor. Sedangkan untuk sponsor lain masih menunggu jawaban dari perusahaan-perusahaan tersebut untuk tindak lanjut pembicaraannya,” jelasnya.
Menurut Augie, sejauh ini progres komunikasi dengan sponsorship SFC untuk musim ini, menunjukkan sinyal positif. Ketiga perusahaan besar itu telah resmi menyatakan keinginannya untuk membantu SFC. ''Tentunya terkait finansial yang memang dibutuhkan oleh sebuah klub sepak bola seperti klub kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan ini (SFC),” sambungnya.
Pria yang juga menjabat Direktur Hotel Swarnadwipa ini menuturkan, meski SFC telah memastikan dapat sponsor dari tigaperusahaan besar, namun manajemen sendiri masih akan mencari beberapa perusahaan lagi, khususnya perusahaan-perusahaan yang ada di Sumsel.
''Dengan harapan dapat membantu keuangan SFC demi kemajuan klub yang sangat dicintai masyarakat Sumsel ini. Bilamana beberapa perusahaan ini mampu digaet, tentunya SFC tidak bakal kesulitan masalah dana untuk memenuhi fasilitas, termasuk membayar gaji, bonus serta Down Payment (DP) para pemain. Selanjutnya kita masih akan mendekati perusahaan lainnya,” tandasnya.
Selain mengejar beberapa sponsor yang akan menjadi mitra SFC untuk musim 2013/2014 ini, pihaknya juga cukup terbantu dengan adanya program bapak angkat. Paling tidak, manajemen cukup terbantukan dalam menekan biaya operasional. ''Biaya gaji dan partai tandang merupakan biaya yang cukup besar. Sambil mencari sponsor tambahan, program bapak angkat juga sangat membantu manajemen,” tukasnya.
Terlepas dari soal sponsor, Augie juga menambakan untuk apparel yang akan digunakan SFC musim ini, Lanchine Kone dkk. tetap akan mengenakan seragam dari produk Spanyol, Joma. ''Aparel SFC masih Joma, sebab kontraknya dua musim dengan kita,” tutupnya.
(aww)