Mazzarri lega Inter menang lagi
A
A
A
Sindonews.com - Pelatih Inter Milan, Walter Mazzarri, sempat memiliki penglaman buruk setiap kali melihat timnya unggul terlebih dahulu. Untungnya, nasib buruk itu tidak terjadi pada laga Derby della Madonnina melawan AC Milan.
Musim ini, Inter sudah beberapa kali gagal meraih kemenangan meski sempat unggul lebih dahulu, yakni saat ditahan imbang Juventus (1-1), Torino (3-3), Cagliari (1-1), dan Parma (3-3).
Mazzarri sempat khawatir saat Rodrigo Palacio mencetak gol yang membawa Inter unggul 1-0 dalam pertandingan melawam Milan di Giuseppe Meazza, Senin (23/12) dini hari WIB. Dia was-was timnya kemudian kebobolan dan akhirnya gagal meraih poin sempurna.
Namun, kekhawatiran itu akhirnya tidak menjadi kenyataan. Hingga peluit panjang wasit dibunyikan, Milan gagal membalas gol dan harus mengakui keunggulan La Beneamata.
"Saya tersenyum ketika kami mencetak gol, namun segera menyesalinya setelah akhir-akhir ini kami kebobolan segera kami unggul dan terlalu banyak membuang poin," kata Mazzarri kepada Sky Sports Italia.
"Kami mempertaruhkan lagi keunggulan kami malam ini dan akan sangat disayangkan jika terjadi lagi," sambungnya.
"Absennya Ricky Alvarez membuat perbedaan besar dan Milan membuat kami berada di bawah tekanan. Kami membutuhkan sesuatu untuk membangunkan kami. Itu yang kami lakukan di ruang ganti pada babak pertama dan kami bermain seperti yang saya inginkan," tambah eks pelatih Napoli ini.
"Gol tampaknya dikutuk lagi hari ini karena kami terus-terusan nyaris buat gol tapi melewatkan penyelesaian atau umpan akhir. Namun, pada akhirnya kami bisa mencetak gol," pungkasnya.
Inter kini menempati peringkat 5 klasemen sementara dengan torehan 31 poin. Sedangkan Milan terdampar di peringkat 13 lantaran baru mengoleksi 19 poin dari 17 pertandingan.
Musim ini, Inter sudah beberapa kali gagal meraih kemenangan meski sempat unggul lebih dahulu, yakni saat ditahan imbang Juventus (1-1), Torino (3-3), Cagliari (1-1), dan Parma (3-3).
Mazzarri sempat khawatir saat Rodrigo Palacio mencetak gol yang membawa Inter unggul 1-0 dalam pertandingan melawam Milan di Giuseppe Meazza, Senin (23/12) dini hari WIB. Dia was-was timnya kemudian kebobolan dan akhirnya gagal meraih poin sempurna.
Namun, kekhawatiran itu akhirnya tidak menjadi kenyataan. Hingga peluit panjang wasit dibunyikan, Milan gagal membalas gol dan harus mengakui keunggulan La Beneamata.
"Saya tersenyum ketika kami mencetak gol, namun segera menyesalinya setelah akhir-akhir ini kami kebobolan segera kami unggul dan terlalu banyak membuang poin," kata Mazzarri kepada Sky Sports Italia.
"Kami mempertaruhkan lagi keunggulan kami malam ini dan akan sangat disayangkan jika terjadi lagi," sambungnya.
"Absennya Ricky Alvarez membuat perbedaan besar dan Milan membuat kami berada di bawah tekanan. Kami membutuhkan sesuatu untuk membangunkan kami. Itu yang kami lakukan di ruang ganti pada babak pertama dan kami bermain seperti yang saya inginkan," tambah eks pelatih Napoli ini.
"Gol tampaknya dikutuk lagi hari ini karena kami terus-terusan nyaris buat gol tapi melewatkan penyelesaian atau umpan akhir. Namun, pada akhirnya kami bisa mencetak gol," pungkasnya.
Inter kini menempati peringkat 5 klasemen sementara dengan torehan 31 poin. Sedangkan Milan terdampar di peringkat 13 lantaran baru mengoleksi 19 poin dari 17 pertandingan.
(dka)