Modestus ingin kembali, Putut ikut seleksi

Modestus ingin kembali, Putut ikut seleksi
A
A
A
Sindonews.com - Mantan pemain belakang PSIS Semarang Modestus Setiawan ingin kembali bergabung dengan tim. Pemain yang akrab disapa Tutus ini sudah mengonfirmasi akan hadir dalam seleksi lanjutan pada Senin (23/12) sore di Stadion Jatidiri, Semarang.
Terakhir, Modestus membela PSIS pada 2008 bersama dengan M Ridwan, Kahudi Wahyu dan Hari Salisburi. Setelah itu, pemain kelahiran Semarang ini hijrah ke PSS Sleman dan bergabung bersama dengan Persis Solo versi PT Liga Indonesia (2012).
Pemain yang pernah membela Timnas U-23 itu akan bersaing dengan para pemain yang sudah mengikuti seleksi tahap kedua pekan lalu di posisi stoper. Di antaranya Fauzan, Abdul Latif, Ipan Priatna, Khomedi, Dias Bayu, M Taufan, Ahmad Fahmi, Huda Muslimin, dan Sunar Sulaiman.
Selain Modestus, pemain yang akan mengikuti seleksi lainnya adalah bekas gelandang Arema Versi LPIS Putut Waringin Jati. Kemudian juga ada gelandang Persita Tangerang Andy Dwi Kurniawan. Tidak hanya itu, beberapa pemain dari PS AL juga akan mengikuti seleksi. Ada pemain untuk posisi striker, gelandang dan bek kanan. Khusus striker ini mengaku pernah bermain di Sriwijaya FC U21.
Pelatih PSIS Semarang Eko Riyadi akan melihat lagi kondisi Modestus Setiawan. Dari sisi pengalaman, pemain itu menurutnya sudah tidak ragukan lagi karena beberapa kali membela klub. Hanya saja, pihaknya akan melihat lebih jauh lagi kemampuannya di lapangan hijau.
''Nanti dilihat lagi perkembangannya,” katanya, kemarin.
Eko mengatakan, melihat komposisi pemain yang masih tetap mengikuti penyaringan sampai dengan pekan ini, PSIS masih membutuhkan tambahan pemain lagi. Tidak hanya di posisi striker, gelandang maupun belakang juga perlu ada pemain baru. ''Pastinya, dalam seleksi tetap akan ada yang direkomendasi. Ini tergantung dari permainan di lapangan,” ucapnya.
Pada Sabtu (21/12) pekan lalu bekas pelatih PersitemaTemanggung itu merekomendasi 11 pemain kepada manajemen. Sebelumnya, pemain yang direkomendasi hanya 9 orang. Dia menegaskan, tetap akan melakukan seleksi secara terbuka. Sebab, para pemain yang dalam seleksi pekan lalu terakhir berjumlah 28 orang, itu belum tentu direkomendasikan ke manajemen. ''Yang baru-baru dilihat seperti apa,” tandasnya.
Manajer PSIS Semarang Wahyu Winarto menambahkan, informasinya ada pemain asing yang akan mengikuti seleksi. Namun demikian, dia belum mengetahui pemain tersebut. Sampai sejauh ini, pihaknya masih melakukan negosiasi kontrak pemain yang telah direkomendasikan oleh pelatih.
''Ada yang sudah deal, tapi juga ada yang belum,” ungkapnya.
Pria yang akrab disapa Liluk ini enggan menjelaskan pemain yang sudah deal maupun yang belum. Yang jelas, kata dia, pembayaran kontrak kepada masing-masing pemain dilakukan selama satu musim kompetisi, atau 10 bulan.
''Kami ingin pemain-pemain muda yang bertenaga. Soal pemain yang direkomendasi, kami serahkan sepenuhnya kepada pelatih dan asisten pelatih, karena itu sudah menyangkut urusan teknis tim,” ucapnya.
Terakhir, Modestus membela PSIS pada 2008 bersama dengan M Ridwan, Kahudi Wahyu dan Hari Salisburi. Setelah itu, pemain kelahiran Semarang ini hijrah ke PSS Sleman dan bergabung bersama dengan Persis Solo versi PT Liga Indonesia (2012).
Pemain yang pernah membela Timnas U-23 itu akan bersaing dengan para pemain yang sudah mengikuti seleksi tahap kedua pekan lalu di posisi stoper. Di antaranya Fauzan, Abdul Latif, Ipan Priatna, Khomedi, Dias Bayu, M Taufan, Ahmad Fahmi, Huda Muslimin, dan Sunar Sulaiman.
Selain Modestus, pemain yang akan mengikuti seleksi lainnya adalah bekas gelandang Arema Versi LPIS Putut Waringin Jati. Kemudian juga ada gelandang Persita Tangerang Andy Dwi Kurniawan. Tidak hanya itu, beberapa pemain dari PS AL juga akan mengikuti seleksi. Ada pemain untuk posisi striker, gelandang dan bek kanan. Khusus striker ini mengaku pernah bermain di Sriwijaya FC U21.
Pelatih PSIS Semarang Eko Riyadi akan melihat lagi kondisi Modestus Setiawan. Dari sisi pengalaman, pemain itu menurutnya sudah tidak ragukan lagi karena beberapa kali membela klub. Hanya saja, pihaknya akan melihat lebih jauh lagi kemampuannya di lapangan hijau.
''Nanti dilihat lagi perkembangannya,” katanya, kemarin.
Eko mengatakan, melihat komposisi pemain yang masih tetap mengikuti penyaringan sampai dengan pekan ini, PSIS masih membutuhkan tambahan pemain lagi. Tidak hanya di posisi striker, gelandang maupun belakang juga perlu ada pemain baru. ''Pastinya, dalam seleksi tetap akan ada yang direkomendasi. Ini tergantung dari permainan di lapangan,” ucapnya.
Pada Sabtu (21/12) pekan lalu bekas pelatih PersitemaTemanggung itu merekomendasi 11 pemain kepada manajemen. Sebelumnya, pemain yang direkomendasi hanya 9 orang. Dia menegaskan, tetap akan melakukan seleksi secara terbuka. Sebab, para pemain yang dalam seleksi pekan lalu terakhir berjumlah 28 orang, itu belum tentu direkomendasikan ke manajemen. ''Yang baru-baru dilihat seperti apa,” tandasnya.
Manajer PSIS Semarang Wahyu Winarto menambahkan, informasinya ada pemain asing yang akan mengikuti seleksi. Namun demikian, dia belum mengetahui pemain tersebut. Sampai sejauh ini, pihaknya masih melakukan negosiasi kontrak pemain yang telah direkomendasikan oleh pelatih.
''Ada yang sudah deal, tapi juga ada yang belum,” ungkapnya.
Pria yang akrab disapa Liluk ini enggan menjelaskan pemain yang sudah deal maupun yang belum. Yang jelas, kata dia, pembayaran kontrak kepada masing-masing pemain dilakukan selama satu musim kompetisi, atau 10 bulan.
''Kami ingin pemain-pemain muda yang bertenaga. Soal pemain yang direkomendasi, kami serahkan sepenuhnya kepada pelatih dan asisten pelatih, karena itu sudah menyangkut urusan teknis tim,” ucapnya.
(aww)