Persegres rahasiakan nilai kontrak Dutra
A
A
A
Sindonews.com - Persegres Gresik United (GU) mengejutkan bursa transfer pemain Indonesia Super League (ISL) musim 2014. Tim berjuluk Laskar Joko Samudro itu diam-diam mendapatkan tandatangan kontrak pemain asing asal Brasil, Otavio Dutra.
Bek tangguh yang sudah dua musim berkarir di Indonesia itu, diamankan dengan kerja keras manajemen. Maklum, Dutra menjadi incaran banyak klub apalagi setelah sukses membawa Persipura Jayapura menjadi kampiun Indonesia Super League (ISL) musim lalu. ''Kami resmi mendapatkan jasa Otavio Dutra untuk semusim," ujar CEO Persegres Asroin Widiana.
Diakui Asroin, banyak klub yang menawar Dutra, bukan hanya di Indonesia, tapi juga Malasyia. "Boleh dibilang, saingan kami banyak dalam menggaet Dutra. Dia juga nyaris terbang ke salah satu klub di Malaysia, tapi akhrinya Dutra memilih bergabung dengan kami,” ucapnya.
Nama Dutra sendiri jarang disebut. Sebab, manajemen dikabarkan serius mendekati bek berkewarganegaraan Serbia yang musim lalu bermain di Iran, Sasa Kolunija. "Tentu kami memilih Dutra yang sudah kita ketahui kualitasnya dan tidak perlu lagi adaptasi dengan sepak bola Indonesia, " ujarnya.
Menurutnya, sosok pemain asal Brasil itu sesuai dengan kebutuhan tim. Posisinya sebagai pemain belakang di Persipura maupun ketika memperkuat Persebaya 1927 dikenal lugas dan punya skill tinggi. Selain itu, Dutra juga piawai menjebol gawang lawan melalui bola mati. Selama di Persipura, bek tengah ini berhasil mencetak 10 gol. Sementara lini pertahanan Persipura juga hanya kebobolan 18 kali.
Dari pengakuan Asroin, pemberian kontrak Dutra dilakukan Jumat (27/12) malam. Sayang nilai kontrak mantan pemain Persebaya IPL tersebut, tidak dibeberkan. ''Soal nilai kontrak untuk Dutra, saya tidak bisa sebutkan. Sebab, itu urusan dapur kami. Yang pasti, dia akan mendapatkan haknya tepat waktu,” jelas mantan manajer tim sepakbola Porprov Gresik ini.
Dengan bergabungnya Dutra, arsitek Persegres Agus Yuwono kini bisa bernapas lega. Sebab, manajemen sebelumnya sudah memulangkan pemain seleksi Michael Ndubuisi dan Daniel Djunaedi karena dinilai tidak sesuai harapan. Lini belakang Persegres baru diisi Ejol Iba (adik dari Erol Iba), David Faristian dan Deddy Indra.
Kebutuhan akan bek tengah memang menjadi sektor krusial bagi skuad Laskar Joko Samudro. Apalagi, pada East Java Tournament (EJT) 2013 lalu Persegres kebobolan enam kali. Bahkan, di Indonesia Super League (ISL) musim lalu gawang Herry Prasetyo jebol 45 kali.
Sayang, Dutra belum bisa ikut membela Persegres saat tanding uji coba melawan Terengganu, Senin (30/12). "Dia sudah ada acara terlebih dulu yang tidak bisa dibatalkan, tidak ada masalah. Yang penting musim depan, Dutra sudah bersama Persegres, " tandasnya.
Bek tangguh yang sudah dua musim berkarir di Indonesia itu, diamankan dengan kerja keras manajemen. Maklum, Dutra menjadi incaran banyak klub apalagi setelah sukses membawa Persipura Jayapura menjadi kampiun Indonesia Super League (ISL) musim lalu. ''Kami resmi mendapatkan jasa Otavio Dutra untuk semusim," ujar CEO Persegres Asroin Widiana.
Diakui Asroin, banyak klub yang menawar Dutra, bukan hanya di Indonesia, tapi juga Malasyia. "Boleh dibilang, saingan kami banyak dalam menggaet Dutra. Dia juga nyaris terbang ke salah satu klub di Malaysia, tapi akhrinya Dutra memilih bergabung dengan kami,” ucapnya.
Nama Dutra sendiri jarang disebut. Sebab, manajemen dikabarkan serius mendekati bek berkewarganegaraan Serbia yang musim lalu bermain di Iran, Sasa Kolunija. "Tentu kami memilih Dutra yang sudah kita ketahui kualitasnya dan tidak perlu lagi adaptasi dengan sepak bola Indonesia, " ujarnya.
Menurutnya, sosok pemain asal Brasil itu sesuai dengan kebutuhan tim. Posisinya sebagai pemain belakang di Persipura maupun ketika memperkuat Persebaya 1927 dikenal lugas dan punya skill tinggi. Selain itu, Dutra juga piawai menjebol gawang lawan melalui bola mati. Selama di Persipura, bek tengah ini berhasil mencetak 10 gol. Sementara lini pertahanan Persipura juga hanya kebobolan 18 kali.
Dari pengakuan Asroin, pemberian kontrak Dutra dilakukan Jumat (27/12) malam. Sayang nilai kontrak mantan pemain Persebaya IPL tersebut, tidak dibeberkan. ''Soal nilai kontrak untuk Dutra, saya tidak bisa sebutkan. Sebab, itu urusan dapur kami. Yang pasti, dia akan mendapatkan haknya tepat waktu,” jelas mantan manajer tim sepakbola Porprov Gresik ini.
Dengan bergabungnya Dutra, arsitek Persegres Agus Yuwono kini bisa bernapas lega. Sebab, manajemen sebelumnya sudah memulangkan pemain seleksi Michael Ndubuisi dan Daniel Djunaedi karena dinilai tidak sesuai harapan. Lini belakang Persegres baru diisi Ejol Iba (adik dari Erol Iba), David Faristian dan Deddy Indra.
Kebutuhan akan bek tengah memang menjadi sektor krusial bagi skuad Laskar Joko Samudro. Apalagi, pada East Java Tournament (EJT) 2013 lalu Persegres kebobolan enam kali. Bahkan, di Indonesia Super League (ISL) musim lalu gawang Herry Prasetyo jebol 45 kali.
Sayang, Dutra belum bisa ikut membela Persegres saat tanding uji coba melawan Terengganu, Senin (30/12). "Dia sudah ada acara terlebih dulu yang tidak bisa dibatalkan, tidak ada masalah. Yang penting musim depan, Dutra sudah bersama Persegres, " tandasnya.
(aww)