Surprise, Perseru tendang juara ISL
A
A
A
Sindonews.com - Kejutan dihadirkan Perseru Serui di Inter Island Cup (IIC) 2014. Ya, tim promosi Indonesia Super League (ISL) 2014 itu memecundangi juara bertahan ISL Persipura Jayapura dengan skor tipis 3-2 di Stadion Mandala, Jayapura, Jumat (10/1).
Tim Mutiara Hitam --julukan Persipura--unggul terlebih dahulu melalui tendangan bebas Yohanes Pahabol yang mengoyak jala Amiruddin di menit ke-4. Unggul 1-0 membuat penggawa Persipura asyik menggempur pertahanan Perserui. Namun, skor 1-0 bertahan hingga jeda babak pertama.
Memasuki babak kedua di menit ke-50, Perseru menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui tendangan bebas Ali Khadafi yang disambar oleh Oboh untuk menaklukkan Ferdiansyah. Dua menit berselang, Perseru membalikkan kedudukan menjadi 2-1 melalui Arthur Bonay lewat tendangan keras jarak jauh.
Sayang, keunggulan Perseru hanya bertahan selama enam menit. Tendangan bebas yang diperoleh Persipura kembali membuahkan gol melalui Ian Kabes untuk mengubah skor menjadi 2-2. Perseru mengentakkan pendukung tuan rumah setelah Boakay Edy Foday membuat gol bunuh diri pada menit ke-70. Skor berubah 3-2 untuk kemenangan Perseru.
Upaya Persipura untuk mengejar ketinggalan harus mentok di pertahanan Perseru sehingga kedudukan 3-2 bertahan hingga laga usai.
"Persipura selalu identik dengan hasil draw di awal musim. Dengan kekalahan ini menjadi pelajaran berharga dan menjadi pekerjaan rumah yang sangat besar bagi kami tim pelatih. Kami berharap dua pertandingan sisa kami bisa memenangkan pertandingan sehingga bisa lolos dari penyisihan grub. Mau itu finis sebagai juara grup ataupun runner-up,"kata Pelatih Persipura Jacksen F. Tiago seperti dikutip dari LigaIndonesia.
Sementara itu, arsitek Perseru, Roby Maruanaya mengatakan tidak menduga pertandingan ini kami bisa mengatasi sang juara bertahan ISL.
"Target kami di IIC pertama kami ini hanya untuk memadukan pemain baru dan lama, tetapi dengan kemenangan perdana ini kami harus berpikir keras untuk menuntaskannya dengan baik. Dengan kemenangan ini juga menjadi modal awal kami untuk dua pertandingan sisa. Pada pertandingan berikutnya melawan Persiram, saya akan lakukan rotasi pemain," beber Robby.
Tim Mutiara Hitam --julukan Persipura--unggul terlebih dahulu melalui tendangan bebas Yohanes Pahabol yang mengoyak jala Amiruddin di menit ke-4. Unggul 1-0 membuat penggawa Persipura asyik menggempur pertahanan Perserui. Namun, skor 1-0 bertahan hingga jeda babak pertama.
Memasuki babak kedua di menit ke-50, Perseru menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui tendangan bebas Ali Khadafi yang disambar oleh Oboh untuk menaklukkan Ferdiansyah. Dua menit berselang, Perseru membalikkan kedudukan menjadi 2-1 melalui Arthur Bonay lewat tendangan keras jarak jauh.
Sayang, keunggulan Perseru hanya bertahan selama enam menit. Tendangan bebas yang diperoleh Persipura kembali membuahkan gol melalui Ian Kabes untuk mengubah skor menjadi 2-2. Perseru mengentakkan pendukung tuan rumah setelah Boakay Edy Foday membuat gol bunuh diri pada menit ke-70. Skor berubah 3-2 untuk kemenangan Perseru.
Upaya Persipura untuk mengejar ketinggalan harus mentok di pertahanan Perseru sehingga kedudukan 3-2 bertahan hingga laga usai.
"Persipura selalu identik dengan hasil draw di awal musim. Dengan kekalahan ini menjadi pelajaran berharga dan menjadi pekerjaan rumah yang sangat besar bagi kami tim pelatih. Kami berharap dua pertandingan sisa kami bisa memenangkan pertandingan sehingga bisa lolos dari penyisihan grub. Mau itu finis sebagai juara grup ataupun runner-up,"kata Pelatih Persipura Jacksen F. Tiago seperti dikutip dari LigaIndonesia.
Sementara itu, arsitek Perseru, Roby Maruanaya mengatakan tidak menduga pertandingan ini kami bisa mengatasi sang juara bertahan ISL.
"Target kami di IIC pertama kami ini hanya untuk memadukan pemain baru dan lama, tetapi dengan kemenangan perdana ini kami harus berpikir keras untuk menuntaskannya dengan baik. Dengan kemenangan ini juga menjadi modal awal kami untuk dua pertandingan sisa. Pada pertandingan berikutnya melawan Persiram, saya akan lakukan rotasi pemain," beber Robby.
(aww)