Persijap kerap sulitkan langkah Persib
A
A
A
Sindonews.com - Persib Bandung sepertinya harus ekstra waspada saat melakoni laga lanjutan Inter Island Cup (IIC) 2014, lawan Persijap Jepara, malam nanti. Kendati lawannya berasal dari kompetisi berbeda, namun tim yang berjuluk Laskar Kalinyamat itu kerap merepotkan Atep dan kawan-kawan.
Sebelum menyeberang ke kompetisi Indonesia Premier League (IPL), Persijap berhasil menahan Persib 1-1 pada lanjutan Indonesia Super League (ISL) musim 2010-2011. Kala itu gol dilesakan Airlangga Sucipto dan gol bunuh diri oleh Abanda Herman. Pada lima pertandingan sebelumnya, Persib dan Persijap saling mengalahkan.
Di musim yang sama pada 2010-2011, Maung Bandung -julukan Persib- mencetak kemenangan besar atas Persijap dengan skor 4-1 di Stadion Siliwangi. Meski sebelum pada musim 2009-2010 giliran Persijap yang mengalahkan Persib di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara. Dua pertandingan lainnya Persib menang atas Persijap, masing-masing pada musim 2009-2010 dengan 1-0 dan di musim 2008-2009 dengan 2-3.
Kala itu Persib masih ditangani pelatih Jaya Hartono dengan striker andalan Christian ‘El Loco’ Gonzalez dan Hilton Moreira. Meski unggul dengan tiga kemenangan namun Maung Bandung selalu kesulitan menghadapi tim asal Jawa Tengah ini. Begitupun pada pertandingan sekarang dimana Pelatih Persib Djajang Nurjaman mengaku buta kekuatan Persijap yang kini dibesut Pelatih asal Malaysia, Raja Isa.
“Persijap maupun Persijap sudah banyak perombakan sekarang. Dari segi materi sulit untuk mengukur kekuatan lawan,” kata pelatih yang akrab disapa Djanur ini.
Sementara itu mantan pemain Persib era 90-an Nandang Kurnaedi mengatakan para pemain harus siap. Tipikal permainan tim-tim asal Jawa yakni ngotot baik itu kandang dan tandang.
“Tipikal pemain yang asli Jawa itu mereka punya karakter ngotot. Mereka berjibaku betul-betul, tidak mengenal lelah. Di sini Persib harus wasapada menghadapi semangat juang mereka. Tentunya konsentrasi tinggi,” jelas mantan bek sayap kiri ini.
Sebelum menyeberang ke kompetisi Indonesia Premier League (IPL), Persijap berhasil menahan Persib 1-1 pada lanjutan Indonesia Super League (ISL) musim 2010-2011. Kala itu gol dilesakan Airlangga Sucipto dan gol bunuh diri oleh Abanda Herman. Pada lima pertandingan sebelumnya, Persib dan Persijap saling mengalahkan.
Di musim yang sama pada 2010-2011, Maung Bandung -julukan Persib- mencetak kemenangan besar atas Persijap dengan skor 4-1 di Stadion Siliwangi. Meski sebelum pada musim 2009-2010 giliran Persijap yang mengalahkan Persib di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara. Dua pertandingan lainnya Persib menang atas Persijap, masing-masing pada musim 2009-2010 dengan 1-0 dan di musim 2008-2009 dengan 2-3.
Kala itu Persib masih ditangani pelatih Jaya Hartono dengan striker andalan Christian ‘El Loco’ Gonzalez dan Hilton Moreira. Meski unggul dengan tiga kemenangan namun Maung Bandung selalu kesulitan menghadapi tim asal Jawa Tengah ini. Begitupun pada pertandingan sekarang dimana Pelatih Persib Djajang Nurjaman mengaku buta kekuatan Persijap yang kini dibesut Pelatih asal Malaysia, Raja Isa.
“Persijap maupun Persijap sudah banyak perombakan sekarang. Dari segi materi sulit untuk mengukur kekuatan lawan,” kata pelatih yang akrab disapa Djanur ini.
Sementara itu mantan pemain Persib era 90-an Nandang Kurnaedi mengatakan para pemain harus siap. Tipikal permainan tim-tim asal Jawa yakni ngotot baik itu kandang dan tandang.
“Tipikal pemain yang asli Jawa itu mereka punya karakter ngotot. Mereka berjibaku betul-betul, tidak mengenal lelah. Di sini Persib harus wasapada menghadapi semangat juang mereka. Tentunya konsentrasi tinggi,” jelas mantan bek sayap kiri ini.
(akr)