Ogah ratapi IIC, Persipura target ISL dan Piala AFC
Ogah ratapi IIC, Persipura target ISL dan Piala AFC
A
A
A
Sindonews.com - Para pemain Persipura Jayapura tak mau meratapi hasil buruk di Inter Island Cup (IIC) 2014. Pelatih Jacksen F Tiago menyatakan, jika tim besutannya akan langsung mengalihkan fokus ke kompetisi sesungguhnya, Indonesia Super League (ISL) 2014.
Berstatus jawara ISL 2012/2013, kegagalan di IIC tentu jadi tamparan keras bagi kesiapan Persipura dalam mempertahankan gelar. Terlebih Persipura sendiri dinilai sebagai raja kompetisi Tanah Air, setelah format ISL dipatenkan PSSI sebagai kompetisi kasta tertinggi Indonesia. Yaitu dengan tiga gelar juara (2008/2009, 2010/2011, dan 2012/2013) dan dua kali duduk sebagai runner-up (2009/2010 dan 2011/202).
Melihat awalan buruk yang dialami tim besutannya, Jacksen enggan menjadikan hal itu sebagai problem besar. Pelatih berpaspor Brasil itu malah tidak khawatir dengan hasil buruk yang didapat Ferinando Pahabol dkk di ajang pemanasan sebelum kompetisi sesungguhnya digelar. Jacksen sendiri sadar, banyaknya perubahan di skuad besutannya saat ini membuat performa Persipura di IIC dipastikan tidak akan maksimal.
Persipura memang banyak ditinggal pemain utama di musim lalu. Zah Rahan Krangar dan Patrich Wanggai yang sama-sama hengkang ke Liga Malaysia. Jika Zah Rahan ke Felda United FC, Wanggai berseragam T-Team. Dilanjut hengkangnya dua tembok pertahanan seperti Otavio Dutra ke Persegres Gresik United dan Ricardo Salampessy yang sedang mengurus kepindahannya ke Persebaya Surabaya.
"Kami tidak khawatir dengan hasil ini (IIC). Karena memang dari awal kami tahu, setelah tim ini banyak melakukan berbagai perubahan, tidak menguntungkan saat kami berlaga di ajang Inter Island Cup,"ungkap Jacksen saat dihubungi KORAN SINDO, Rabu (15/1).
"Apalagi sampai pertengahan Desember, kami sebenarnya belum tahu jika IIC akan digelar. Sehingga kami tidak melakukan berbagai uji coba pramusim seperti tim-tim lainnya. Tapi itu tidak kami jadikan alasan. Karena memang kami butuh banyak evaluasi lagi,"jelas mantan pelatih tim nasional (timnas) Indonesia tersebut.
Melupakan hasil minor di IIC dan fokus pada kompetisi sesungguhnya jadi incaran Jacksen. Setelah IIC, tim Mutiara Hitam menurutnya akan menggelar masa-masa persiapan yang lebih intens. Fokus yang akan dikejar dalam masa-masa persiapan Persipura adalah demi mengejar prestasi di Piala AFC 2014 dan tentu saja mempertahankan gelar ISL.
Jika usaha Persipura mempertahankan gelar ISL berhasil, Persipura akan mematahkan mitos. Yakni tidak ada satu pun klub yang mampu memegang gelar ISL selama dua musim berturut-turut. Selain itu, Persipura pun akan berusaha mencatatkan sejarah baru bagi sepak bola Indonesia di Piala AFC. Pencapaian terbaik klub-klub Indonesia di Piala AFC hanya sebatas semifinalis.
"Di IIC kemarin, juga jadi ajang uji coba bagi beberapa pemain yang baru kami rekrut. Itu jadi hal yang menguntungkan tentunya bagi kami. Karena fokus kami ke depan tidaklah mudah. Selain berusaha mempertahankan gelar ISL, kami juga akan berjuang di Piala AFC 2014. Kami harus bisa membagi konsentrasi dengan baik di dua ajang penting tersebut," papar Jacksen.
"Sementara soal komposisi pemain yang dinilai tidak sekuat musim lalu, saya rasa itu belum bisa dinilai saat ini. Karena untuk sementara, kami malah berpikiran untuk tidak menambah pemain. Rencananya kami akan gelar kompetisi internal Persipura. Tapi jika nantinya ada pemain bagus, kemungkinan akan ditempatkan di Persipura U-21," tutup pelatih berusia 45 tahun tersebut.
Berstatus jawara ISL 2012/2013, kegagalan di IIC tentu jadi tamparan keras bagi kesiapan Persipura dalam mempertahankan gelar. Terlebih Persipura sendiri dinilai sebagai raja kompetisi Tanah Air, setelah format ISL dipatenkan PSSI sebagai kompetisi kasta tertinggi Indonesia. Yaitu dengan tiga gelar juara (2008/2009, 2010/2011, dan 2012/2013) dan dua kali duduk sebagai runner-up (2009/2010 dan 2011/202).
Melihat awalan buruk yang dialami tim besutannya, Jacksen enggan menjadikan hal itu sebagai problem besar. Pelatih berpaspor Brasil itu malah tidak khawatir dengan hasil buruk yang didapat Ferinando Pahabol dkk di ajang pemanasan sebelum kompetisi sesungguhnya digelar. Jacksen sendiri sadar, banyaknya perubahan di skuad besutannya saat ini membuat performa Persipura di IIC dipastikan tidak akan maksimal.
Persipura memang banyak ditinggal pemain utama di musim lalu. Zah Rahan Krangar dan Patrich Wanggai yang sama-sama hengkang ke Liga Malaysia. Jika Zah Rahan ke Felda United FC, Wanggai berseragam T-Team. Dilanjut hengkangnya dua tembok pertahanan seperti Otavio Dutra ke Persegres Gresik United dan Ricardo Salampessy yang sedang mengurus kepindahannya ke Persebaya Surabaya.
"Kami tidak khawatir dengan hasil ini (IIC). Karena memang dari awal kami tahu, setelah tim ini banyak melakukan berbagai perubahan, tidak menguntungkan saat kami berlaga di ajang Inter Island Cup,"ungkap Jacksen saat dihubungi KORAN SINDO, Rabu (15/1).
"Apalagi sampai pertengahan Desember, kami sebenarnya belum tahu jika IIC akan digelar. Sehingga kami tidak melakukan berbagai uji coba pramusim seperti tim-tim lainnya. Tapi itu tidak kami jadikan alasan. Karena memang kami butuh banyak evaluasi lagi,"jelas mantan pelatih tim nasional (timnas) Indonesia tersebut.
Melupakan hasil minor di IIC dan fokus pada kompetisi sesungguhnya jadi incaran Jacksen. Setelah IIC, tim Mutiara Hitam menurutnya akan menggelar masa-masa persiapan yang lebih intens. Fokus yang akan dikejar dalam masa-masa persiapan Persipura adalah demi mengejar prestasi di Piala AFC 2014 dan tentu saja mempertahankan gelar ISL.
Jika usaha Persipura mempertahankan gelar ISL berhasil, Persipura akan mematahkan mitos. Yakni tidak ada satu pun klub yang mampu memegang gelar ISL selama dua musim berturut-turut. Selain itu, Persipura pun akan berusaha mencatatkan sejarah baru bagi sepak bola Indonesia di Piala AFC. Pencapaian terbaik klub-klub Indonesia di Piala AFC hanya sebatas semifinalis.
"Di IIC kemarin, juga jadi ajang uji coba bagi beberapa pemain yang baru kami rekrut. Itu jadi hal yang menguntungkan tentunya bagi kami. Karena fokus kami ke depan tidaklah mudah. Selain berusaha mempertahankan gelar ISL, kami juga akan berjuang di Piala AFC 2014. Kami harus bisa membagi konsentrasi dengan baik di dua ajang penting tersebut," papar Jacksen.
"Sementara soal komposisi pemain yang dinilai tidak sekuat musim lalu, saya rasa itu belum bisa dinilai saat ini. Karena untuk sementara, kami malah berpikiran untuk tidak menambah pemain. Rencananya kami akan gelar kompetisi internal Persipura. Tapi jika nantinya ada pemain bagus, kemungkinan akan ditempatkan di Persipura U-21," tutup pelatih berusia 45 tahun tersebut.
(aww)
Explore More